Home / News

Senin, 28 Juni 2021 - 15:59 WIB

299 Nakes di RS Rujukan Covid-19 Yogya Terpapar Corona

Ilustrasi: nyatanya.com

Ilustrasi: nyatanya.com

NYATANYA.COM, Yogyakarta – Melonjakanya kasus Covid-19 di Yogyakarta dalam beberapa pekan terakhir juga menimpa tenaga kesehatan (nakes) di sejumlah rumah sakit rujukan di Yogya. Dilaporkan ada 299 nakes yang terinfeksi Covid-19. Para nakes ini berasal dari RS Panti Rapih, RS PKU Muhammadiyah, dan RSUP Dr Sardjito.

Di RS Panti Rapih tercatat 43 nakes yang terpapar corona. Mereka terdiri dari tenaga dokter, perawat, maupun tenaga non medis.

“Total nakes yang terpapar Corona di tempat kami ada 43 nakes baik dokter, perawat, maupun nonmedis. Mereka ada yang menjalani isolasi di rumah sakit, di rumah sendiri, dan perawatan di rumah sakit,” jelas Direktur Utama RS Panti Rapih, drg Vincentius Triputro Nugroho dalam jumpa pers virtual, Senin (28/6/2021).

Baca juga   Pembatasan Mobilitas Nataru untuk Menghindari Lonjakan Covid-19

Sementara Direktur Utama RSUP Dr Sardjito, dr Rukmono Siswishanto, menjelaskan di RSUP Sardjito jumlah nakes yang positif Corona mencapai 203 orang. Rukmono menyebut kondisi ini membuat pelayanan di RSUP Dr Sadjito terganggu.

“Di Sardjito total nakes yang positif COVID-19 ada 203 nakes. Mereka ada dokter, perawat, dan nonmedis. Mayoritas memang nonmedis, terpapar dari keluarga maupun di tempat kerja. Tapi mayoritas memang dari keluarga, suami atau istri, ibu, yang memang sudah positif,” kata Rukmono.

Pada kesempatan yang sama, Direktur RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta, Muhammad Komarudin, menjelaskan ada 53 nakesnya yang positif Covid-19. Mereka harus meninggalkan tugasnya di rumah sakit selama menjalani isolasi.

Baca juga   BPPTKG: Status Siaga, Belum Ada Tanda Letusan Gunung Merapi Berakhir

“Setelah ada 53 nakes yang positif, kami lakukan rekruitmen. Kami undang 40 tapi yang hadir 14 orang. Untuk merekrut perawat di ruang perawatan Covid-19, kenyataannya tidak mudah,” jelas Muhammad Komarudin.

Kondisi tersebut, berdampak langsung pada pelayanan Corona di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Pelayan yang terdampak terutama pada ruang isolasi khusus pasien Covid-19.

Seperti diberitakan, meningkatnya jumlah terpapar Covid-19 berdampak juga pada pelayanan rumah sakit. Sejumlah rumah sakit bahkan tidak lagi menerima pasien baru karena keterbatasan kamar dan pelayanan. (N1)

Share :

Baca Juga

Warga korban bencana di wilayah Kecamatan Sapuran menerima bantuan. (Foto: Dinas Kominfo Kabupaten Wonosobo)

News

Warga Korban Bencana di Sapuran dan Kalikajar Terima Santunan
Aksi Demo buruh Jatim tolak kenaikan BBM di Surabaya, Selasa (6/9/2022). Foto: selalu.id

News

Aksi Buruh Jatim Tolak Kenaikan BBM Berdamai dengan Pemprov, Ini Kesepakatannya
KPK menahan AKBP Bambang Kayun (BK) Kepala Subbag Penerapan Pidana dan HAM Bagian Penerapan Hukum pada Biro Bantuan Hukum Divisi Hukum Mabes Polri, dalam dugaan tindak pidana korupsi berupa suap dan gratifikasi. Foto: Pasha Yudha Ernowo/ InfoPublik.id

News

KPK Tahan AKBP Bambang Kayun dalam Kasus Dugaan Suap dan Gratifikasi
Ilustrasi. Berhati-hatilah membeli kendaraan bekas yang dilakukan oleh orang yang tak bertanggung jawab. (iStock)

News

Polres Metro Bekasi Kota Berhasil Menangkap Pelaku Penipuan Jual Beli Mobil Eks Taksi
Ilustrasi, operasi pasar minyak goreng di Kecamatan Bukit Batu, Kota Palangka Raya, Selasa (15/3/2022). Total ada 20 minyak goreng yang dijual Rp11.500 per liter kepada masyarakat. (Foto: MC Palangkaya)

News

Jurus Pamungkas Pemerintah Atasi Kelangkaan Minyak Goreng, Kembali ke Mekanisme Pasar
PT PLN (Persero) mengerjakan ladang panel surya seluas 1,46 hektare yang menghasilkan listrik bersih sejumlah 1,3 megawatt peak di Desa Parak, Kecamatan Bontomanai, Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan. (Foto: ANTARA)

News

Percepat Transisi Energi, PLN Garap Ladang Panel Surya 1,46 Hektare
Pengacara Andreas SH, MH usai membuat laporan. (Foto: PMJ/Gtg)

News

Petinggi Bea Cukai Purwakarta Diaporkan ke KPK, Kerjasama Bisnis Ngakunya Bukan ASN
Ilustrasi, KPU Kota Yogyakarta memastikan tidak ada surat suara pemilihan presiden dan wakil presiden yang sudah dalam kondisi tercoblos. Foto: Istimewa

News

Pemilu Serentak Digelar 14 Februari 2024, Mendagri Usul Kampanye Digelar 3 Bulan