Home / News

Minggu, 4 Juli 2021 - 18:11 WIB

33 Pasien Meninggal, Krisis Oksigen di RSUP Dr Sardjito Sudah Teratasi

RSUP Dr Sardjito Yogyakarta. (Foto:nyatanya.com/istimewa)

RSUP Dr Sardjito Yogyakarta. (Foto:nyatanya.com/istimewa)

NYATANYA.COM, Yogyakarta – Pelayanan RSUP Dr Sardjito Yogyakarta sempat terganggu akibat kekurangan stok oksigen bersamaan dengan melonjaknya pasien baru yang ditangani, Sabtu (3/7/2021), yang berujung 33 pasien meninggal dunia. Krisis oksigen di rumah sakit rujukan Covid-19 di DIY itu berangsur mulai teratasi, Minggu (4/7/2021) pukul 12.00 WIB.

Sebelumnya Polda DIY mengirimkan 100 tabung oksigen ke RSUP Dr Sardjito pada Sabtu (3/7/2021) pukul 24.00 WIB.

Menurut Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto, 100 tabung oksigen yang disalurkan ke Sardjito berasal dari RS Bhayangkara. Awalnya selain RS Bhayangkara, tabung oksigen juga dialokasikan untuk Urkes di Polres Jajaran.

“Namun melihat situasi di sardjito yang urgen, maka pimpinan berkeputusan untuk mendahulukan Sardjito. Hal ini dimungkinkan karena beban pasien di RS Bhayangkara dan urkes polres jajaran tidak seberat di Sardjito,” paparnya.

Direktur RSUP Dr Sardjito dr Rukmono Siswishanto menjelaskan, pada Sabtu (3/7/2021) siang, oksigen mulai menipis. Mengatasi hal itu, pihaknya kemudian melakukan koordinasi dan persiapan. Termasuk pertemuan lanjutan untuk memastikan kecukupan persediaan oksigen dengan penyedia.

Baca juga   Komnas KIPI: Belum Ada Bukti Vaksinasi Covid-19 Sebabkan 2 Anak Meninggal

“Hal ini mengingat kebutuhan oksigen dan jumlah pasien yang makin banyak di RSUP Dr Sardjito berakibat menipisnya persediaan baik untuk oksigen central berupa liquid maupun oksigen tabung,” jelas Rukmono.

Upaya yang dilakukan RSUP Dr Sardjito yaitu dengan melakukan pengaturan ulang semua penggunaan oksigen yang dipakai pasien, serta mengirimkan surat permohonan dukungan kepada berbagai pihak. Akan tetapi sampai Sabtu pukul 15.00 WIB, rumah sakit masih mengalami kendala dan pasokan oksigen yang diperkirakan paling cepat sampai ke RSUP Dr Sardjito Yogyakarta pada Minggu (4/7/2021) pukul 12.00 WIB.

Selain itu juga dilaporkan bahwa persediaan oksigen sentral di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta akan mengalami penurunan pada hari Sabtu mulai pukul 16.00 WIBsampai dengan kehabisan persediaan oksigen yang diperkirakan pada pukul 18.00 WIB. Namun ternyata, oksigen central habis, Sabtu (3/7/2021) pukul 20.00 WIB.

Baca juga   Ini Dua Zona Berbahaya dan 11 Wilayah Tidak Aman bagi Relokasi Huntap Warga Cianjur

“Pukul 00.15 WIB bantuan Polda DIY sebanyak 100 tabung datang dan langsung didistribusikan ke bangsal-bangsal perawatan sambil menunggu kedatangan pasokan dari penyedia oksigen,” imbuh Rukmono.

Dijelaskan Rukmono, pada Minggu (4/7/2021) pukul 03.40 WIB truk oksigen liquid pertama sudah masuk dan mengisi tabung utama, sehingga oksigen central sudah berfungsi kembali. Disusul truk kedua pada pukul 04.45 WIB masuk pula mengisi tabung central oksigen.

“Dengan datangnya pengisian ini pelayanan untuk sementara sudah menggunakan oksigen sentral kembali, kami berharap ke depan oksigen ini terus lancar dipasok oleh penyedia oksigen untuk memenuhi perawatan bagi pasien yang membutuhkan oksigen,” katanya.

Terkait kabar yang menyebutkan 63 pasien di RSUP Dr Sardjito meninggal akibat kekurangan oksigen, Rukmono meluruskan bahwa jumlah tersebut merupakan akumulasi dari hari Sabtu pagi (3/7/2021) sampai Minggu pagi (4/7/2021).

“Sedangkan yang meninggal pasca oksigen central habis pukul 20.00 WIB maka kami sampaikan jumlahnya 33 pasien,” tandasnya. (*)

Share :

Baca Juga

KAI Commuter mulai hari ini, Rabu, 9 Maret 2022 efektif menjalankan operasi dan layanan KRL sesuai aturan terbaru dari pemerintah, yaitu Surat Edaran (SE) Kemenhub No.25 tahun 2022. (Foto: KAI)

News

Aturan Terbaru Layanan KRL, Penumpang Dapat Duduk Tanpa Berjarak
Anggota DPR RI Andika Pandu Puragabaya sosialisasikan 4 Pilar di Dlingti, Bantul. (Foto: Istimewa)

News

Bentengi Generasi Muda Nilai Pancasila, Andika Pandu Puragabaya Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan
Sihono HT, Hudono dan Nuryadi berbincang soal Grha Pers Pancasila. Foto: Dok.PWI DIY

News

Wujudkan Visi Yogya Pusat Pers Pancasila, DPRD DIY Dukung Rencana PWI Bangun Grha Pers Pancasila
Presiden Jokowi saat working lunch dengan Wakil Presiden Amerika Serikat (AS), Kamala Harris. (Foto: BPMI Setpres)

News

Bertemu Wapres AS, Presiden Jokowi Sampaikan Empat Cara Atasi Fenomena Pandemi
Logo Pemda DIY. (nyatanya.com)

News

Tangani Covid-19, Anggaran Reguler DIY Capai Rp242 Miliar
Danrem 072/Pamungkas Brigjen TNI Puji Cahyono, S.I.P., M.Si menghadiri penyerahan SK Remisi Umum HUT Kemerdekaan RI. Foto: Penrem 072/Pmk

News

Sebanyak 1.099 Narapidana di DIY Peroleh Remisi HUT ke-77 Kemerdekaan RI
Ilustrasi. Berhati-hatilah membeli kendaraan bekas yang dilakukan oleh orang yang tak bertanggung jawab. (iStock)

News

Polres Metro Bekasi Kota Berhasil Menangkap Pelaku Penipuan Jual Beli Mobil Eks Taksi
Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat Yogyakarta melalui Tepas Panitikisma selaku penanggungjawab aset-aset Keraton, tengah melakukan pemuliaan Alun-alun Utara dengan melakukan penggantian pasir. (Foto: Istimewa)

News

Keraton Yogyakarta Lakukan Pemuliaan Alun-alun Utara, Begini Penjelasan Tepas Panitikisma