NYATANYA.COM, Magelang – Sebanyak 338 pasien Covid-19 di Magelang dinyatakan sembuh, Selasa (27/7/2021). Terbanyak berasal dari Kecamatan Mertoyudan 126 orang. Disusul Kecamatan Secang 43 dan Srumbung 33 orang. Kemudian ada 26 orang dari Candimulyo, 18 Muntilan, 15 Salam, 14 Borobudur, 10 Salaman, 9 Kajoran dan Sawangan.
“Selain itu juga ada 7 dari Bandongan, Kaliangkrik dan Ngluwar. Kemudian empat dari Pakis dan Mungkid, tiga dari Grabag dan Windusari,” jelas Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi.
Selain itu, masih ada tambahan 236 pasien baru dan 20 meninggal terkonfirmasi serta 6 alih status meninggal terkonfirmasi.
“Dengan tambahan ini, jumlah kumulatif pasien terkonfirmasi Covid-19 di Magelang menjadi 20.405 orang. Rinciannya, 2240 dalam penyembuhan, 17.353 sembuh dan 812 meninggal,” papar Nanda.
Sedangkan tambahan 236 pasien terkonfirmasi baru, terbanyak berasal dari Kecamatan Mertoyudan 91 orang. Kemudian 17 dari Bandongan, 16 Secang, 14 Muntilan, 13 Dukun, 12 Ngluwar, 10 Borobudur, 9 Salam dan 7 dari Mungkid, Sawangan serta Srumbung.
“Selain itu juga ada enam dari Windusari, lima Candimulyo, Salaman dan Tegalrejo. Kemudian ada empat dari Pakis, dan Kajoran serta dua dari Grabag dan Kaliangkrik,” lanjutnya.
Disampaikan Nanda, hari ini juga ada tambahan 20 meninggal terkonfirmasi baru. Sembilan diantaranya dari Mertoyudan, tiga Muntilan, 2 Bandongan dan Secang serta satu orang tersebar di Sawangan, Tegalrejo, Borobudur dan Secang.
“Hari ini juga ada tambahan enam alih status meninggal. Empat diantaranya dari Mertoyudan dan satu orang dari Candimulyo serta Kajoran. Dengan tambahan ini, jumlah kumulatif pasien meninggal ada 1.021 orang. Terdiri dari 209 suspek dan 812 terkonfirmasi,” ungkapnya.
Sementara pasien suspek, ada tambahan 7 pasien baru. Namun ada 13 sembuh dan satu alih status meninggal terkonfirmasi dari Kecamatan Sawangan. Kini jumlah kumulatifnya menjadi 2.439 orang. Rinciannya, 53 dirawat, 2.011 sembuh, 52 isolasi mandiri dan 323 selesai menjalani isolasi mandiri. (*)