Home / Peristiwa

Senin, 15 November 2021 - 20:30 WIB

6 Desa di Wadaslintang Siapkan Peta Wisata Terpadu

Festival Desa se-Kecamatan Wadaslintang mengangkat tema Wadaslintang Bersinergi Untuk Negeri sebagai media ekspose beragam potensi dari 16 Desa/Kelurahan di wilayah itu. (Foto: Danang/MC Kab Wonosobo)

Festival Desa se-Kecamatan Wadaslintang mengangkat tema Wadaslintang Bersinergi Untuk Negeri sebagai media ekspose beragam potensi dari 16 Desa/Kelurahan di wilayah itu. (Foto: Danang/MC Kab Wonosobo)

NYATANYA.COM, Wonosobo – Sebanyak 6 Desa di wilayah Kecamatan Wadaslintang tengah didorong untuk segera menyiapkan peta wisata terpadu yang nantinya bakal diunggulkan sebagai paket unggulan bagi para wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

Gagasan untuk membangun satu paket wisata terintegrasi yang akan menawarkan beragam daya tarik untuk para pelancong tersebut mengemuka pada acara diskusi bersama 6 Kepala Desa dengan Camat setempat, sebagai satu rangkaian acara dalam gelar Festival Desa se-Kecamatan Wadaslintang 2021, di lapangan Desa Sumbersari, Senin (15/11/2021).

Moderator diskusi, Aldhiana Kusumawati mengungkapkan ide untuk membangun kawasan wisata terintegrasi di Wadaslintang menjadi salah satu jawaban atas niatan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Wonosobo.

Yang saat ini tengah mencari kawasan alternatif Dieng Baru, alias objek wisata unggulan baru yang mampu tampil setara dengan dataran tinggi Dieng.

“Wadaslintang, yang memiliki bentang alam menawan dan beragam potensi pendukung seperti kuliner maupun kerajinan kita yakini bersama akan mampu menawarkan sensasi berbeda bagi wisatawan yang selama ini masih lebih mengenal Dieng sebagai tujuan wisata saat ke Wonosobo,” kata Aldhiana pada saat membuka acara diskusi.

Keenam desa yang bakal terintegrasi dalam satu paket objek wisata tersebut, menurut Kepala Bidang IKP Dinas Kominfo tersebut, meliputi Desa Sumbersari, Kumejing, Lancar, Erorejo, Lancar, Somogedhe dan Ngalian.

Baca juga   Sempat Pro Kontra, Warga Kertek Akhirnya Menerima Rekomendasi KNKT Perihal "Benteng Takeshi"

Masing-masing desa itu, diakui Aldhiana memiliki kekhasan dari sisi sumber daya alam maupun potensi pendukungnya.

“Sumbersari saat ini sudah keren dengan wisata alam Tanjung serut yang indah sekali selayak pantai berpasir putih, kemudian di Somogedhe ada air panas alami yang seperti Onsen di Jepang, sementara di Erorejo masih ada objek wisata lubang sewu yang pernah sangat viral,” bebernya.

Desa-desa lainnya diakui Aldhiana juga memiliki daya tarik yang tidak kalah menawan, mulai dari curug dan perbukitan, bahkan beberapa juga terdapat situs yang memiliki potensi sebagai objek wisata religi hingga kuliner dan kerajinan yang sangat khas.

Dengan konsep wisata terpadu, para wisatawan yang mengunjungi Wadaslintang disebut Dhina akan bisa menikmati setiap potensi kekhasan dan keindahan keenam desa tersebut, bahkan menginap sampai dua hari di salah satu desa.

Menanggapi gagasan tersebut, keenam kepala Desa mengaku semangat dan siap untuk mewujudkannya, namun mereka juga meminta agar fasilitas umum pendukungnya, terutama akses jalan segera diperbaiki.

Baca juga   Dipuji Panglima TNI, Jogo Tonggo Kudus Bakal Jadi Contoh di Bangkalan Madura

“Banyak sekali gagasan dan ide untuk mengembangkan kawasan kami, namun memang saat ini kendala utama adalah masih ada sejumlah ruas jalan yang perlu diperbaiki lagi agar wisatawan yang datang menjadi lebih nyaman,” tutur Kades Sumbersari, Sarengat.

Di desa Sumbersari sendiri, waduk wadaslintang dengan pesona wisata airnya telah dikembangkan melalui Obwis Tanjungserut yang diklaim tak kalah menawan dengan pantai berpasir putih dan sangat instagramable, atau sangat tepat untuk berfoto.

Terkait kendala akses jalan, Camat Wadaslintang Agus Setyotomo membenarkan adanya sejumlah desa yang masih sulit dijangkau kendaraan.

“Ini menjadi pekerjaan rumah bersama, dan tentu akan kami upayakan untuk segera mendapat perhatian dari Dinas terkait agar secepatnya kendala jalan bisa teratasi,” kata Agus.

Melalui gelar Festival Desa se-Kecamatan Wadaslintang yang mengangkat tema Wadaslintang Bersinergi Untuk Negeri sebagai media ekspose beragam potensi dari 16 Desa/Kelurahan tesebut.

Agus berharap ada perhatian lebih dari pihak-pihak terkait terhadap semangat warga masyarakat untuk maju, sehingga kedepan cita-cita mulia meningkatkan kesejahteraan dengan optimalisasi potensi pariwisata cepat terwujud.

(*/N1)

Share :

Baca Juga

Menkominfo Johnny G. Plate dalam Konferensi Pers G20 DIN di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, pada Sabtu (3/9/2022). Foto: Pey/Humas Kominfo

Peristiwa

400 Partisipan dari 42 Venture Capital dan 55 Startup Ramaikan DIN G20 di Bali
Bupati Klaten, Sri Mulyani. Foto: Kominfo-klt

Peristiwa

Pemkab Klaten Dukung Geoheritage Bayat Jadi Geopark Nasional
Kapal SPOB Jeanita berhail diselamatkan usai terbakar di perairan Tanjung Uban Bintan pada Jumat (24/5/2024). Foto: Kemenhub

Peristiwa

Aksi Cepat Pasukan KPLP Kemenhub Berhasil Evakuasi SPOB Jeanita yang Terbakar di Tanjung Uban
Polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa ganja seberat 304 kilogram, satu unit mobil truk tronton Isuzu warna putih, satu unit mobil Toyota Cayla, handphone milik para pelaku dan senjata tajam yang disimpan korban dalam mobil. Foto: Humas Polres Metro Jakbar/Tribratanews

Peristiwa

Polres Jakbar Gagalkan Peredaran Ganja 304 Kg Jaringan Lintas Sumatera-Jawa
Salah satu Pamsimas yang disediakan Pemkab Sukoharjo untuk fasilitas air bersih masyarakat. (Foto: istimewa)

Peristiwa

Penuhi Kebutuhan Air Saat Kemarau, Pemkab Sukoharjo Andalkan Pamsimas
Kepala Rumah Sakit Pusat TNI AU (RSPAU) dr. S. Hardjolukito, Marsma TNI dr. Mukti Arja Berlian, SpPD, SpKp bertemu Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta. (Foto: Humas Pemda DIY)

Peristiwa

Hadapi Gelombang Pandemi, RSPAU Hardjolukito Siap Jadi RS Covid-19
Untuk keempat kalinya Klomtan Loh Jinawi panen kangkung dan terong. (Foto:nyatanya.com/Humas Pemkot Yogya)

Peristiwa

Klomtan Loh Jinawi Tegalrejo Panen Kangkung 38 Kilogram
Seluncuran Kolam Renang Kenjeran Park (Kenpark), tempat sembilan wisatawan terjatuh. (Foto: Ist/Antara)

Peristiwa

Sembilan Wisatawan Terjatuh dari Seluncuran Koram Renang Kenjeren, 1 Anak Cidera Otak