NYATANYA.COM, Sleman – Andika Pandu Puragabaya S.Psi., M.Si, M.Sc yang juga anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari fraksi Gerindra , Sabtu (24/6/2023) mensosialisasikan Empat Pilar Majelis Permusyawarahan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) bertempat di Aula Kantor Kalurahan Mayudan, Sleman. Acara tersebut tampak dihadiri pula oleh Camat Moyudan, tokoh masyarakat, tokoh agama dan masyarakat serta simpatisan dan kader Parpol Gerindra.
Empat Pilar MPR RI yaitu Pancasila Sebagai Dasar dan Ideologi Negara, UUD Tahun 1945 sebagai Konstitusi Negara serta Ketetapan MPR, NKRI sebagai Bentuk Negara, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai Semboyan Negara, dibahas dan jelas dalam acara sosialisasi tersebut.
Dalam sambutan awalnya, tokoh dan politisi muda ini menyampaikan bahwa dirinya sangat mengapresiasi terselenggaranya acara sosialisasi empat pilar ini,dimana sosialisasi empat pilar Kebangsaan merupakan sesuatu yang sangat essential dalam rangka memperkokoh semangat persatuan dan kesatuan bangsa. Generasi muda merupakan elemen penting di dalam menumbuh suburkan semangat tersebut.
“Tantangan yang kita hadapi saat ini tidak lagi satu arah, melainkan banyak arah termasuk melalui media sosial karenanya hal itu harus segera diimbangi dengan berbagai pendidikan karakter dan saya berharap hendaknya para generasi muda dapat memanfaatkan Media Sosial (medsos) dengan baik. Generasi muda diharapkan tidak menjadi konsumen dan produsen berita berita HOAX, apalagi ujaran kebencian dan perilaku-perilaku yang mengarahkan kepada budaya intoleransi,” papar Andika Pandu yang juga putera mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Alm Djoko Santoso.
Dilanjutkan Andika, di acara ini bertujuan agar masyarakat terkhusus generasi muda lebih memahami nilai-nilai jati diri bangsa yang terangkum dalam Empat Pilar MPR RI.
“MPR RI sangat menaruh harapan yang besar terhadap para peserta agar memahami secara utuh nilai-nilai Empat Pilar yang disosialisaikan, sehingga akan terwujud masyarakat yang sadar konstitusi,” tegasnya.
Memahami Pancasila tidak hanya sekedar sila-silanya saja, tapi juga sejarahnya yang diamanahkan oleh pendiri bangsa terdahulu. Generasi muda merupakan salah satu kunci penggerak informasi, sehingga dalam penyampaian empat pilar kebangsaan harus mampu dibangun secara struktural untuk membangun sikap dan mental generasi muda. (N2)