Home / News

Rabu, 16 Maret 2022 - 10:22 WIB

Antisipasi Kenaikan Harga Jelang Ramadan, Pemkab Batang Sidak Pasar

Beberapa pekan menjelang bulan Ramadan, sejumlah barang kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) mulai mengalami kenaikan harga. (Foto: MC Kab.Batang)

Beberapa pekan menjelang bulan Ramadan, sejumlah barang kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) mulai mengalami kenaikan harga. (Foto: MC Kab.Batang)

NYATANYA.COM, Batang – Beberapa pekan menjelang bulan Ramadan, sejumlah barang kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) mulai mengalami kenaikan harga.

Meski demikian, masyarakat Batang diimbau tidak perlu khawatir karena pemerintah akan berupaya untuk menjaga kestabilan harga, di antaranya lewat inspeksi mendadak (sidak) dan operasi pasar.

Kepala Bidang Perdagangan, Disperindagkop dan UKM Batang, Endang Rahmawati, mengatakan, belum lama ini telah melakukan sidak ketersediaan kepokmas di tiga pasar besar di Kabupaten Batang, yakni Pasar Batang, Limpung dan Bandar.

Menurutnya, salah satu barang kepokmas yang harganya belum stabil adalah minyak goreng.

“Utamanya itu memang minyak goreng yang masih mengalami kenaikan, walaupun Pemerintah Pusat sudah mencanangkan Harga Eceran Tertinggi (HET). Nyatanya harganya belum bisa standar, yakni Rp18 ribu sampai Rp20 ribu per liter untuk kemasan premium,” bebernya.

Baca juga   BNPB Antisipasi Potensi Bencana Alam, Covid-19, dan PMK di KTT G20 Bali

Selain minyak, kenaikan harga juga terjadi pada kedelai sebagai bahan baku utama tempe dan tahu, yakni dari Rp11 ribu per kilogram menjadi Rp12 ribu per kilogram. Meski begitu, stok kedelai di Batang diperkirakan cukup untuk memenuhi kebutuhan pasar.

“Kami menyarankan agar para produsen untuk mengurangi ukuran, agar tidak terlalu merugi. Namun masyarakat tidak perlu khawatir karena stok sangat mencukupi yakni 26,7 ton kedelai,” imbaunya.

Kepokmas lain yang mengalami kenaikan, lanjutnya, adalah telur ayam ras sebesar Rp25 ribu per kilogram, sedangkan stoknya masih mencukupi karena Batang merupakan salah satu sentral penghasil telur di Jawa Tengah.

Ditambahkan, selain telur, daging sapi juga mengalami kenaikan harga dari Rp110 ribu menjadi Rp115 ribu. Harga tersebut diperkirakan akan naik lagi jelang Idul Fitri.

Baca juga   Walikota se-Indonesia Gowes Bareng Keliling Kota Yogya

Untuk memastikan kestabilan harga, menjelang Ramadan dan Idulfitri, pihaknya akan menggelar sidak bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).

Ia pun meminta masyarakat untuk tidak khawatir. Saat ini, pihaknya tengah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi dan Kementerian Perdagangan RI untuk menggelar kembali operasi pasar.

Sementara itu, salah seorang konsumen, Sriningsih menuturkan, hampir semua kebutuhan pokok masyarakat mengalami kenaikan.

“(Komoditas) yang naik ya minyak goreng, cabai, bawang merah dan bawang putih. Walaupun terasa sulit tapi karena butuh ya harus beli karena di rumah mau ada hajatan. Jadi, jumlah pembelian tidak bisa dikurangi,” ujarnya saat ditemui di Pasar Kabupaten Batang, Senin (14/3/2022).

(N1)

Share :

Baca Juga

Usulan Desain Ibu Kota Negara. (Foto: Kementerian PUPR)

News

Dua Tahun Pemerintahan Jokowi-Amin, Komitmen Pemerintah Wujudkan IKN Baru
Sihono HT, Hudono dan Nuryadi berbincang soal Grha Pers Pancasila. Foto: Dok.PWI DIY

News

Wujudkan Visi Yogya Pusat Pers Pancasila, DPRD DIY Dukung Rencana PWI Bangun Grha Pers Pancasila
Tanah longsor di Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Minggu (16/1/2022). (Foto: BNPB/istimewa)

News

26 Rumah Terancam, 2 Hektar Sawah Tertimbun Longsor di Sumedang
Ilustrasi pelabuhan. PT ASDP Indonesia Ferry (persero) tetap mengantisipasi lonjakan antrian pada periode Natal dan Tahun Baru.

News

Kesiapan Merak-Bakauheni Jelang Nataru 2024/2025 Terus Dilakukan
Menteri Dalam Negeri M. Tito Karnavian. (Foto: kemendagri.go.id)

News

Mendagri Keluarkan Instruksi Perpanjangan PPKM 4 – 17 Januari 2022
Ilustrasi: nyatanya.com

News

Sembuh Covid-19 Per Kamis 4 Agustus 2022 Bertambah 6.664 Orang, Meninggal 14 Kasus
Tugu Jogja. Foto: Agoes Jumianto

News

Pengajuan Sumbu Filosofi Yogyakarta Tunggu Hasil Sidang Anggota UNESCO
Foto: ANTARA

News

Kemlu RI Kembali Pulangkan Belasan WNI Korban Penipuan Online dari Kamboja