NYATANYA.COM, Purbalingga – Dua orang atlet asal Purbalingga yang baru selesai berlaga di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua menerima hadiah dari pemerintah kabupaten (pemkab) setempat. Keduanya adalah Aditya Tri Sahria dan Arifianto Firmansyah.
Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, menjelaskan, Aditya Tri Sahria berhasil meraih medali emas untuk cabang olahraga panjat tebing, dalam pertandingan team speed record putra.
Sedangkan, Arifianto Firmansyah alias Ifan meraih peringkat keempat untuk cabang olahraga atletik dalam pertandingan lompat jauh putera. Keduanya diberikan bonus uang tunai sebagai bentuk apresiasi dari Pemkab Purbalingga.
“Atas nama pemerintah mewakili masyarakat Purbalingga mengucapkan selamat atas prestasi yang diraih. Medali emas untuk cabang olahraga panjat tebing, ini sungguh prestasi yang sangat-sangat membanggakan. Bisa saya katakan ini kebangkitan olahraga khususnya di Kabupaten Purbalingga,” kata Bupati Tiwi, di Ruang Pringgitan Pendapa Dipokusumo, beberapa hari lalu.
Lebih lanjut, meskipun atlet dari cabor lompat jauh belum mendapatkan medali, akan tetapi prestasinya membanggakan bagi masyarakat Purbalingga.
“Semoga ini menjadi pemicu semangat Mas Ifan untuk bisa menunjukan performa yang lebih baik lagi ke depannya. Anggap ini sesuatu yang tertunda, tapi bagi kami ini membanggakan, tetap semangat jangan berkecil hati,” katanya.
Disebutkan, jumlah hadiah bagi peraih medali emas sebanyak lebih dari Rp15 juta, terdiri dari bonus uang tunai sebesar Rp10 juta dari Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Purbalingga, ditambah Rp5 juta dari Bank Jateng, serta bonus dari Ketua Pengkab Panjat tebing. Sementara, peraih peringkat empat menerima hadiah uang tunai Rp2,5 juta dari Dinporapar Purbalingga ditambah Rp2 juta dari Bank Jateng.
“Mudah-mudahan ini jadi suatu awal yang baik untuk kebangkitan olahraga di Purbalingga. Paling tidak perolehan prestasi ini menjadi bahan motivasi dan semangat bagi para atlet, tidak hanya atlet panjat tebing saja, akan tetapi seluruh atlet dari Kabupaten Purbalingga. Ini jadi pelajaran yang sangat berharga,” katanya.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Purbalingga, Eko Susilo, menjelaskan, hasil PON XX Papua menunjukkan peta olahraga yang menonjol di Purbalingga, antara lain panjat tebing dan atletik, beladiri, renang dan roadrace.
“Semoga prestasi ini menginspirasi bagi para pemuda yang lain untuk selalu berkiprah di olahraga karena yang paling penting dari olahraga, yaitu membentuk karakter jiwa pemuda. Insyaallah kalau berolahraga selain berprestasi juga jauh dari narkoba dan hal-hal negatif. Inilah yang selalu kami tekankan kepada pelatih,” katanya. (*)