Home / Wisata

Kamis, 7 Oktober 2021 - 00:06 WIB

Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Dibuka, Wisman 5 Negara Ini yang Boleh Masuk

Pemerintah memutuskan untuk membuka kembali pintu internasional menuju Bali melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali mulai 14 Oktober 2021 mendatang di mana turis mancanegara yang diperbolehkan masuk Bali hanya berasal dari lima negara yaitu Korea Selatan, Tiongkok, Jepang, Uni Emirat Arab, dan Selandia Baru. (Foto:InfoPublik)

Pemerintah memutuskan untuk membuka kembali pintu internasional menuju Bali melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali mulai 14 Oktober 2021 mendatang di mana turis mancanegara yang diperbolehkan masuk Bali hanya berasal dari lima negara yaitu Korea Selatan, Tiongkok, Jepang, Uni Emirat Arab, dan Selandia Baru. (Foto:InfoPublik)

NYATANYA.COM, Jakarta – Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali yang dikelola PT Angkasa Pura/AP 1 (Persero) menyatakan siap untuk menyambut kedatangan turis atau wisatawan mancanegara (Wisman) seiring dengan rencana pembukaan pintu bagi penerbangan internasional ke Bali mulai 14 Oktober 2021 mendatang.

Hal ini sesuai dengan pernyataan Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menkomarinves) Luhut B Panjaitan pada konferensi pers virtual pada Senin 4 Oktober 2021.

Pemerintah memutuskan untuk membuka kembali pintu internasional menuju Bali melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali mulai 14 Oktober 2021 mendatang di mana turis mancanegara yang diperbolehkan masuk Bali hanya berasal dari lima negara yaitu Korea Selatan, Tiongkok, Jepang, Uni Emirat Arab, dan Selandia Baru.

Terkait hal ini, Direktur Utama AP 1 Faik Fahmi menuturkan, kesiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali terkait dukungan pemenuhan syarat-syarat perjalanan bagi kedatangan turis mancanegara yang diatur oleh Pemerintah, yaitu karantina minimal selama delapan hari, menunjukkan tanda bukti pemesanan hotel karantina, dan melakukan tes Covid-19 dengan hasil negatif.

Baca juga   Ruwatan Bumi di Borobudur, Ganjar: Tunjukkan Komitmen G20 Kembali ke Lingkungan

“AP 1 sangat antusias menyambut keputusan Pemerintah terkait pembukaan kembali penerbangan internasional bagi turis mancanegara menuju Bali. Antusiasme itu kami wujudkan dalam bentuk kesiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dalam mengimplementasikan syarat-syarat perjalanan bagi turis mancanegara. Kami harap masa uji coba pembukaan kembali Bali bagi turis mancanegara dapat berjalan lancar dan dapat benar-benar menunjukkan kesiapan seluruh stakeholder pariwisata di Bali sehingga pembukaan pintu internasional ke Bali nantinya dapat lebih luas lagi dengan penambahan jumlah negara asal,” katanya, Selasa (5/10/2021).

Menurut Faik Fahmi, pembukaan pintu Bali bagi turis mancanegara sangat berarti bagi stakeholder pariwisata Bali dan bagi masyarakat Bali pada umumnya mengingat perekonomian Bali cukup bergantung pada sektor pariwisata.
Kesiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali mencakup passenger journey sejak turun pesawat hingga penumpang dijemput kendaraan menuju hotel karantina.

Adapun waktu yang dibutuhkan satu turis atau penumpang untuk melalui proses kedatangan internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, termasuk menunggu hasil RT-PCR, yaitu 72 menit atau 1 jam 12 menit. Selain itu, Bandara I Gusti Ngurah Rai juga melakukan penambahan area tunggu di gate 4 hingga gate 6.

Baca juga   Sejuta Bunga Kali Code, Upaya Alternatif saat Pandemi

Terkait kesiapan layanan tes RT-PCR Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, AP 1 bekerjasama dengan Rumah Sakit Bali Jimbaran dengan fasilitas mobile lab sebanyak dua unit, 20 bilik RT-PCR, 10 unit mesin RT-PCR dengan kapasitas 320 tes per jam dan total kapasitas per hari sebanyak 3.840 tes.

“AP 1 senantiasa berkomitmen untuk dapat menerapkan protokol kesehatan dan mendukung penegakkan syarat perjalanan udara, khususnya bagi turis mancanegara, yang datang melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Diharapkan pembukaan Bali bagi turis mancanegara secara bertahap ini dapat berjalan lancar dan dapat menunjukkan kesiapan stakeholder pariwisata Bali dalam menyambut kedatangan turis mancanegara dalam skala lebih besar nantinya, yang akhirnya dapat membantu memulihkan perekonomian Bali,” ujar Faik Fahmi. (*)

Sumber: InfoPublik.id

Share :

Baca Juga

Festival Van Der Wijck 2022 berlangsung di Padukuhan Tangisan, Kalurahan Banyurejo, Kapanewon Tempel, Sabtu (19/3/2022). (Foto:Humas Sleman)

Wisata

Festival Van Der Wijck 2022 Digelar untuk Mangayubagyo Jumeneng Tinggalan Dalem Sri Sultan HB X
Pengukuhan desa wisata di Pendapa Museum Kartini, Kamis (16/6/2022) oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Rembang Mutaqin. Foto: Kominfo Remban

Wisata

Tambah 12 Desa, Kabupaten Rembang Kini Miliki 28 Desa Wisata
Ilustrasi, salah satu sudut jalan untuk akses ke DPSP Borobudur. (Foto: Dok. Kementerian PUPR)

Wisata

Tujuh Paket Peningkatan Jalan dan Jembatan DPSP Borobudur Selesai Dibangun, Telan Anggaran Rp357,06 Miliar
(Foto: Diskominfo Jateng)

Wisata

Heboh “KKN di Desa Penari”, Jateng Punya Desa Menari di Lereng Gunung Telomoyo
Acara pengundian doorprize Tour de Merapi yang diselenggarakan di Jogja Exotarium Mini Zoo pada Selasa (16/11/2021). (Foto: Humas Sleman)

Wisata

Dinpar Sleman Undi Dorprize Tour de Merapi
Tiwul lava Merapi menjadi salah satu buah tangan yang bisa diperoleh wisatawan di sekitar Candi Borobudur. (Foto: humas/magelang)

Wisata

Ke Borobudur yuk, Icip-icip Tiwul Lava Merapi
Wawan ditengah kebun buah anggur miliknya yang kini jadi destinasi wisata keluarga. (Foto: Zainuri Arifin

Wisata

Kembangkan Buah Anggur Unggulan, Wawan Siap Tularkan Pengalaman Pada Generasi Milenial 
Pertemuan PT TWC dengan dengan para mitra usaha TMII di Balai Panjang Museum Indonesia, TMII. (Foto:media_twc)

Wisata

PT TWC Ajak Mitra Usaha TMII Terapkan GCG