Home / News

Rabu, 10 November 2021 - 23:28 WIB

Banjir Terjang Jember, 200 Warga di Empat Kecamatan Mengungsi

Banjir melanda sebagian wilayah Jember Jawa Timur, menyebabkan sedikitnya 200 warga mengungsi.  (Foto: BPBD Kabupaten Jember)

Banjir melanda sebagian wilayah Jember Jawa Timur, menyebabkan sedikitnya 200 warga mengungsi. (Foto: BPBD Kabupaten Jember)

NYATANYA.COM, Jember – Sedikitnya 200 warga mengungsi di Balai Desa Pondok Joyo akibat banjir yang menerjang wilayah Jember Provinsi Jawa Timur, Rabu (10/11/2021).

Sebagaimana dilaporkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember, sekira pukul 19.55 WIB, ketinggian air pada saat banjir berkisar antara 30 – 70 sentimeter.

Kondisi tanah yang labil juga menyebabkan longsor yang menyebabkan tertutup akses jalan ke arah wisata Gunung Gambir.

Tercatat kerugian material atas dampak kejadian ini meliputi 116 unit rumah, 1 unit musholla, 1 unit jembatan dan 1 gedung sekolah menengah pertama.

Baca juga   Hadapi Puncak El Nino, Pemkab Sukoharjo Siapkan Stok Pangan

Adapun lokasi terdampak yakni Desa Manggisan di Kecamatan Tanggul, Desa Pondok Joyo, Desa Pondok Dalem di Kecamatan Semboro, Desa Kramat Sukoharjo di Kecamatan Tanggul, dan Desa Gelang di Kecamatan Sumberbaru.

BPBD Kabupaten Jember bersama tim gabungan menuju ke lokasi kejadian guna melakukan pendataan dan evakuasi korban terdampak. Distribusi logistik bagi para pengungsi dilakukan di Balai Desa Pondok Joyo.

Hingga berita ini diturunkan, tim gabungan terus berupaya melakukan penanganan darurat pasca banjir dan tanah longsor serta mengantisipasi adanya potensi longsor susulan.

Baca juga   Dipantau Jokowi, Ribuan Siswa di Salatiga Ikuti Serbuan Vaksin Nasional

Potensi fenomena La Nina yang telah dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) masih dapat terjadi hingga Februari 2022. Hal ini dapat berdampak pada sejumlah perubahan intensitas hujan di sejumlah wilayah Indonesia.

BNPB menghimbau untuk seluruh perangkat daerah setempat dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan. Pemanfaatan lahan dalam pembangunan hendaknya memperhatikan analisis dampak lingkungan.

Penguatan unsur tanah juga diperlukan dengan melakukan penanaman pohon terlebih saat terjadinya hujan karena akan memicu pergerakan tanah yang dapat mengakibatkan longsor.

(*/N1)

Share :

Baca Juga

Laksamana TNI Yudo Margono. Foto: Dispenal

News

Komisi I DPR RI Setuju Laksamana TNI Yudo Margono Jadi Panglima TNI, Gantikan Andika Perkasa
Gala Dinner 2nd DEWG Meeting, di Hotel JW Marriot Yogyakarta, Selasa (17/5/2022). Foto: InfoPublik/Amiri Yandi

News

Delegasi India Terkesan Keramahan Panitia DEWG G20, Sekjen Kominfo: Semoga Senang di Yogyakarta
Tujuh dari dua belas Polsek di Kota Yogyakarta akan segera dicanangkan menjadi Polsek Ramah Anak. Foto: Humas Pemkot Yogya

News

Pertama di Indonesia, Kota Yogya Rintis Polsek Ramah Anak
Foto: ANTARA

News

Begini Penjelasan BNI Terkait Hoaks Kredit Tanpa Jaminan
Lebih dari 1.000 orang mengikuti vaksinasi Covid-19 yang digelar Pemerintah Desa setempat bersama Kodim 0705 Magelang diminati warga Sewukan Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang. (Foto: Humas/beritamagelang)

News

Ribuan Warga Lereng Merapi Antusias Ikuti Sewu Vaksin Covid-19
KPK dan Kejagung sepakat penanganan perkara dugaan tindak pidana korupsi (TPK) di Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) selanjutnya akan ditangani KPK. (Foto: Dok KPK)

News

KPK Ambil Alih Penanganan Kasus Korupsi LPEI dari Kejagung, Optimalisasi Pemulihan Aset
Presiden Joko Widodo melantik dua pejabat teras yaitu Andi Widjajanto sebagai Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) dan Arief Prasetyo Adi sebagai Kepala Badan Pangan Nasional di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (21/2/2022). (Foto: BPMI/Setpres)

News

Presiden Lantik Gubernur Lemhanas dan Kepala Badan Pangan Nasional
Ilustrasi: nyatanya.com

News

Sembuh Covid-19 Per Kamis 4 Agustus 2022 Bertambah 6.664 Orang, Meninggal 14 Kasus