Home / Plus

Minggu, 15 Mei 2022 - 15:05 WIB

Berawal Pertemanan Grup WhatsApp, “Papa Merdeka” Usung Misi Sosial Kemasyarakatan

Komunitas Papa Merdeka Yogyakarta menggelar acara Halal Bihalal dan melakukan penggalangan dana yang donasikan untuk anak yatim di PA Sardulo Seto serta diterima simbolis oleh Gus Imam Heru selaku pengasuh panti asuhan.  (Foto: Istimewa)

Komunitas Papa Merdeka Yogyakarta menggelar acara Halal Bihalal dan melakukan penggalangan dana yang donasikan untuk anak yatim di PA Sardulo Seto serta diterima simbolis oleh Gus Imam Heru selaku pengasuh panti asuhan. (Foto: Istimewa)

NYATANYA.COM, Sleman – Pandemi Covid-19 bukan menjadi penghalang untuk terus berkarya dan menghasilkan sesuatu. Hal inilah yang ditunjukkan oleh sekelompok orang yang tergabung dalam wadah komunitas Papa Merdeka Yogyakarta.

Berangkat dari pertemanan dan ajang silaturahmi melalui grup WhatsApp (WA), beranggotakan sekelompok orang dari beragam profesi serta latar belakang tersebut membentuk komuitas bernama “Papa Merdeka”.

Berdiri dan disepakati terbentuknya saat wabah pandemi Covid-19 melanda, maka komunitas Papa Merdeka Yogyakarta berorentasi sekaligus memiliki misi mengedepankan kegiatan kepedulian kepada sesama dan cenderung beraktivitas sosial kemasyarakatan.

Sejak terbentuk, Papa Merdeka Yogyakarta secara rutin menggelar kegiatan sosial seperti berbagi kasih kepada anak Yatim Piatu, kaum dhuafa.

Selain itu juga turut membantu program-program sosial lainnya seperti renovasi rumah tidak layak huni.

Baca juga   Kolonel Eko: Jadi Tentara Tidak Bayar, Kalau Alami Buta Warna Ikhtiarkan Sembuh di Banyu Urip Dulu 

Bahkan, saban Jumat melaksanakan kegiatan berbagi paket sembako dengan tajuk “Jumat Berkah”.

Tak ayal, keberadaan Komunitas Papa Merdeka Yogyakarta mampu menarik sejumlah kalangan sekaligus masyarakat umum lainnya. Kegiatan kemasyarakatan yang ditunjukkan pun mendapat apresiasi positif publik.

Sebagai rasa syukur atas terbentuknya wadah itu, Papa Merdeka Yogyakarta, Sabtu (14/5/2022) menggelar kegiatan Halal Bihalal yang diikuti seluruh anggota komunitas.

Kegiatan yang dihelat di area kawasan Terminal Jombor Sleman tersebut berlangsung meriah.

Ketua Panita acara Rendra Nur Oktora menjelaskan, bahwa acara Halal Bihalal yang digelar kali ini selain memanfaatkan momen Idul Fitri 1443 H untuk saling bermaafan, juga sebagai ajang mempererat tali silaturahmi antar anggota.

Baca juga   Merawat Tanaman Anggur, Pemupukan Rutin Gunakan Pupuk Cair Organik

“Komunitas Papa Mereka terbentuk berangkat dari pertemanan via grup WhatsApp. Kemudian kami sepakat mendirikan komunitas ini dengan misi bersama-sama peduli sesama. Alhamdulillah, sejauh ini kegiatan kami bergerak dalam sosial kemasyarakatan,” terang Rendra.

“Sedangkan acara malam ini merupakan ajang pertemuan, silatruhkami sekaligus halal bihalal,” sambungnya.

Sementara, pada kesempatan dilangsungkannya perhelatan acara tersebut juga dilakukan pengumpulan dana secara sukarela dari seluruh anggota komunitas Papa Merdeka.

“Dana yang terkumpul malam ini kami donasikan untuk anak-anak yatim di Panti Asuhan Sardulo Seto di Besi Sleman yang diasuh oleh Gus Imam Heru,” papar Rendra lagi.

Sebelum acara berakhir, seluruh anggota komunitas Papa Merdeka Yogyakarta menyatakan ikrar syawalan dan tetap menjaga berikut mengedepankan semnagat persaudaraan.  (N2)

Share :

Baca Juga

Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ekonomi dan Sosial, Universitas Amikom Yogyakarta Studi Visit, Industri Kreatif. (Foto: Istimewa)

Plus

Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Yogyakarta Implementasikan MBKM dengan Kunjungan Industri
Batik Bulan Pekalongan yang terus meningkat penjualannya berkat Lapak Ganjar. Foto: Diskominfo Jateng

Plus

Produksi Batik Pekalongan Ini Tembus Pasar Italia Berkat Lapak Ganjar
Kolonel J Sitorus (Foto: istimewa)

Plus

Kolonel Sitorus: Terapis Banyu Urip Mantan Tentara yang Pilih Pengabdian di Jalur Pengobatan Herbal
Nailul Khoiriyah dan Musa Akbar. (Foto: Dok. ISI Surakarta)

Plus

Ikuti Program Kampus Mengajar, Dua Mahasiswa DKV ISI Surakarta Buat Program Kreatif
Mahasiswa Angkatan 2022 DKV ISI Surakarta menggelar pameran Checkpoint sebagai ajang unjuk karya tugas mata kuliah. Foto: Dok. ISI Surakarta

Plus

Mahasiswa Angkatan 2022 DKV ISI Surakarta Gelar Pameran Checkpoint
Kegiatan "Jum'at Ngopi" di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah kembali digelorakan setelah beberapa tahun terhenti akibat pandemi Covid-19. Foto: MC Kab.TMG

Plus

Lama Terhenti karena Pandemi, Pemkab Temanggung Kembali Gelorakan ‘Jumat Ngopi’
Tri Tunggal mengaku mengembangkan konsep marketing sedekah. Tidak punya tim pemasaran, namun kualitas produk dan kepercayaan pelanggan sangat dijaga, termasuk kebiasaannya yang gemar sedekah. (Foto:Diskominfo Kab Klaten)

Plus

Pensiun Dini, Tri Tunggal Sukses Kembangkan Bisnis Berbasis Marketing Sedekah
Jeruk lemon memiliki sejumlah ciri khas dan berkhasiat. (Foto : Istimewa)

Plus

Hindari Obesitas dengan Jeruk Lemon