NYATANYA.COM, Yogyakarta – Masih ingat kisah pegowes asal Klaten, H Teguh Mukti Widodo (61) yang meneruskan misi keliling Indonesia dengan naik sepeda dengan rute Klaten-Mandalika-Toraja-IKN?
Kabar terakhir begitu mengejutkan banyak pengikutnya. Mbah Teguh, demikian biasa disapa meninggal dunia sebelum finish di tujuan Ibu Kota Negara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Kabar duka itu pun meramaikan laman Facebook para pengikutnya yang selalu memantau perjalanan warga Perum Prima Barat 11 No.2/ 97 Klaten ini. Seperti diunggah oleh akun Facebook Gus Ton, Selasa (17/5/2022) lalu.
“Innalilahi wa inna ilaihi rojiun. Telah berpulang kerahmatullah sahabat kita pesepeda H. TEGUH MUKTI WIDODO (Teguh Mukti) Klaten di RS Kanujoso Balikpapan, Kaltim pada hari ini 17 Mei 2022 pkl 16.08 waktu setempat, dalam usia 61 tahun.”
Ucapan duka pun membanjir di laman Facebook komunitas pegowes, disertai foto-foto perjalanan Mbah Teguh di kota yang disinggahinya.
Mbah Teguh sendiri memang selalu mengunggah fotonya di laman Facebook sebagai bentuk laporan dan dokumentasi lengkap perjalanannya itu.
Dikabarkan sebelumnya, Mbah Teguh dirawat selama 12 hari di rumah sakit karena terjatuh saat mengayuh sepeda mininya dan terperosok ke jalan yang berlubang saat di kota Balikpapan hendak memenuhi keinginannya berkunjung ke IKN.
Dilihat dari unggahan Facebook Bang Nus di laman FB Teguh Mukti pada 5 Mei 2022, “Selamat sore tolong dukung dalam doa Mbah Teguh Mukti lagi kecelakaan. Sudah ditangani perawat di Puskesmas dan mau dirujuk ke RSU Balikpapan…Dan mohon kepada saudara yang ada di sekitaran RSU Balikpapan supaya dipantau dulu.”
Pada hari itu, Kamis 5 Mei 2022 rupanya menjadi hari terakhir Mbah Teguh mengabarkan perjalanannya.
“Pagi ini aku sudah di kota Balikpapan Kalimantan Timur. Untuk meneruskan perjalanan ke KM O IKN Penajam Paser Kalimantan Timur,” demikian tulis Mbah Teguh disertai foto dengan sepedanya.
Unggahan itu sudah disukai 375 pengikutnya dengan 58 komentar dan 6 kali dibagikan.
Perjalanan Mbah Teguh menuju IKN merupakan misinya yang kedua, setelah sebelumnya sukses gowes ke KM 0 Indonesia di Provinsi Aceh selama 100 hari.
Mbah Teguh berangkat dari Klaten, Jumat (1/4/2022) dilepas sejumlah koleganya dari beberapa komunitas.
Salah satunya punggawa Geseh Touring Community, Mbah Muji di base campnya dibilangan Caturtunggal, Depok, Sleman. Tempat dimana Mbah Teguh beristirahat usai menuntaskan 100 hari perjalanannya ke kilometer nol Indonesia, di Provinsi Aceh.
Kini Mbah Teguh benar-benar telah menyelesaikan misinya menuju titik nol kehidupan.
Kabar terakhir diperoleh nyatanya.com, Mbah Teguh dimakamkan di Balikpapan sesuai permintaan keluarganya di Klaten, dengan berbagai pertimbangan. Selamat jalan Mbah Teguh.
(Aja)