Home / Peristiwa

Rabu, 16 Februari 2022 - 20:17 WIB

Bupati Sleman Kukuhkan Petani Milenial UPTD BP4 Wilayah VIII Prambanan

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengukuhkan Jaringan Petani Milenial Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Penyuluh Pertanian, Pangan dan Perikanan (UPTD BP4) Kabupaten Sleman Wilayah VIII di Gamparan, Sumberharjo, Prambanan, Rabu (16/2/2022). (Foto: Humas Sleman)

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengukuhkan Jaringan Petani Milenial Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Penyuluh Pertanian, Pangan dan Perikanan (UPTD BP4) Kabupaten Sleman Wilayah VIII di Gamparan, Sumberharjo, Prambanan, Rabu (16/2/2022). (Foto: Humas Sleman)

NYATANYA.COM, Sleman – Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengukuhkan Jaringan Petani Milenial Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Penyuluh Pertanian, Pangan dan Perikanan (UPTD BP4) Kabupaten Sleman Wilayah VIII Prambanan.

Pengukuhan dilakukan secara langsung oleh Bupati Sleman bertempat di Gamparan, Sumberharjo, Prambanan, Rabu (16/2/2022). Sebanyak 20 orang pengurus Jaringan Petani Milenial dikukuhkan dalam kegiatan tersebut.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menjelaskan, nantinya ke-20 pengurus yang telah dikukuhkan ini akan membantu kelompok petani dalam mengembangkan potensi bidang pertanian di Kabupaten Sleman.

“Pengukuhan pengurus petani milenial ini merupakan upaya kita untuk menumbuhkan dan membentuk petani milenial yang produktif, maju dan modern, dalam rangka melakukan regenerasi sumber daya manusia bidang pertanian,” jelas Kustini.

Baca juga   Danyon Infanteri Mekanis 403/Wp Letkol Inf Helmy: Prajurit Garuda Merah Harus Selalu Prima

Sementara itu, sampai bulan Februari 2022, terdapat sebanyak 392 orang petani milenial bagian dalam Jaringan Petani Milenial (JPM) yang tersebar di 8 UPT BP4 dan telah terbentuk kepengurasan tingkat Kabupaten.

Terus bertambahnya jumlah JPM di Kabupaten Sleman ini dinilai dapat membantu upaya Pemerintah Kabupaten Sleman dalam mengembangkan sektor pertanian.

Terlebih Kabupaten Sleman pada saat ini membutuhkan dukungan SDM yang handal dan unggul kreatif, inovatif, profesional dan berdaya saing.

Kustini menuturkan, selain diperlukannya SDM, juga perlu adanya dukungan optimalisasi sumber daya lahan, penerapan teknologi dan peralatan mesin pertanian secara optimal efektif dan efisien.

Baca juga   Bupati Jepara Mantu Geden, Pengantin Diarak dengan Andong

Menurut Kustini, saat ini banyak generasi muda enggan menjadi petani. Hal ini bukan hanya karena pertanian dinilai kurang prospektif dan tidak bergengsi, tetapi juga karena sedikitnya informasi tentang bagaimana bertani di era modern.

“Munculnya petani milenial merupakan terobosan baru untuk mewujudkan pertanian Sleman yang maju, mandiri, modern sesuai dengan visi Jaringan Petani Milenial Sleman yakni menjadi petani milenial Kabupaten Sleman yang berjiwa agrososiopreneur maju, mandiri, modern,” ujar Kustini.

Pada kesempatan tersebut, selain mengukuhkan JPM, Bupati Sleman bersama jajarannya melakukan panen perdana padi organik varietas sembada merah hasil dari kelompok Tani Makmur Gamparan, Sumberharjo, Prambanan.

(N1)

Share :

Baca Juga

Pemberian Penghargaan Inovasi Pelayanan Publik dilakukan secara virtual oleh Kementerian PANRB pada Selasa (9/11/2021) dan diikuti oleh lembaga penyelenggara pelayanan publik. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

Peristiwa

Gerakan Kampung Panca Tertib Pemkot Yogya Raih Penghargaan KIPP 2021
Dari 17 korban, 3 orang di antaranya korban kebakaran THM (Tempat Hiburan Malam) Double O Sorong sudah teridentifikasi. Demikian Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Dr. Tornagogo Sihombing, S.IK.M.Si memimpin press release. (Foto: MC Kab. Sorong)

Peristiwa

Tiga Jenazah Korban Kebakaran THM Double O Sorong Teridentifikasi
Foto: ANTARA

Peristiwa

Pertamina Lakukan Investigasi Ledakan Pipa Gas di Kota Prabumulih Sumsel
Sri Sultan Hamengku Buwono X melakukan peletakan batu pertama pembangunan kampus UWM berbasis budaya. (Foto: Humas Pemda DIY)

Peristiwa

UWM Bakal Miliki Gedung Baru Kampus Berbasis Budaya
Ganjar Pranowo saat mengunjungi salah satu rumah guru honorer yang kurang mampu. Rumah-rumah guru honorer yang tidak layak itu, mendapat bantuan program rehab rumah tidak layak huni (RTLH) dari Pemprov Jateng. (Foto: Humas Jateng)

Peristiwa

Ibunda Guru Honorer Ini Tak Kuasa Tahan Tangis, Rumahnya Direhab Ganjar
Pemkot Yogya kembali menggelar salat Isya dan tarawih berjamaah, kegiatan ini digelar di Masjid Ukhuwah Islamiyah, Demangan, Gondokusuman, Kamis (7/4/2022). Foto: Humas

Peristiwa

Jalin Silaturahmi, Wawali Tarawih di Masjid Ukhuwah Islamiyah Demangan
(Ilustrasi: nyatanya.com)

Peristiwa

Gembleng ASN Berkualitas, Pemkot Yogya Bentuk ‘Jogja Corporate University’
(Ilustrasi: nyatanya.com)

Peristiwa

Pandemi Tak Halangi Anak-anak Berkreativitas, Ayo Ikuti Lomba Ini