NYATANYA.COM, Karanganyar – Seluruh Calon Jemaah (Calhaj) haji diminta untuk fokus beribadah saat berada di Tanah Suci. Ibadah ini supaya ditujukan karena Allah, bukan untuk tujuan lain, apalagi politik. Serta mengurangi belanja, jalan-jalan apalagi swafoto di Tanah Suci.
Hal ini ditegaskan Sekertaris Jenderal (Sekjen) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Amirsyah Tambunan saat menghadiri Pengajian Akbar Mangayubagyo Keberangkatan Calon Jemaah Haji Kabupaten Karanganyar Tahun 1444 H/2023 di PKU Muhammadiyah, Minggu (28/5) malam.
Amirsyah Tambunan yang juga Ketua Majelis Pemberdayaan Wakaf Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah ini terlihat berbaur bersama 809 calon jemaah haji (calhaj) di lokasi.
“Fokus beribadah di Tanah Suci. Jangan mikirin yang lain, apalagi mikirin politik Lupakan itu semua saat berada di Tanah Suci. Ini kesempatan langka bisa menunaikan ibadah haji. Dan yang terpenting, jaga kesehatan. Kurangi belanja, jalan-jalan dan poto-poto selfi jika itu ingin pamer,” papar Amirsyah Tambunan.
Menyangkut kenaikan biaya perjalanan ibadah haji, hal itu tidak bisa dihindari. Hanya saja, ia meminta adanya peningkatan layanan bagi jemaah dan kepastian haknya. Misalnya pendampingan bagi jemaah usia lanjut.
“Para jemaah haji ini diberangkatkan setelah masa pendemi Covid-19 dan Alhamdulillah usulan serta masukan kami diterima Pemerintah. Khusus untuk jemaah yang usia lanjut diberikan pendampingan,” katanya.
Sementara itu Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Karanganyar, Muhammad Samsuri mengungkapkan, Mangayubagyo Keberangkatan Calon Jemaah Haji ini merupakan acara tahunan PKU Muhammadiyah Karanganyar. Doa bersama di acara itu juga bertujuan menyemangati insan Muhammadiyah dalam merampungkan program-programnya.
“PKU Muhammadiyah tolong didoakan supaya dapat berbuat lebih banyak untuk kepentingan umat,” ungkapnya.
Sementara itu, 809 Calhaj asal Karanganyar ini terbagi menjadi tiga kelompok terbang, yakni kloter 57, 58 dan 59. Bupati Karanganyar, Juliyatmono meminta jemaah menjaga kesehatan supaya mampu menuntaska semua rukunnya.
“Semoga lancar sampai kembali dalam keadaan selamat,” katanya. (*)