Home / Peristiwa

Kamis, 29 Juli 2021 - 15:07 WIB

Dibangun 10 Lantai, Kudus Bakal Memiliki Rumah Sakit Baru

Bupati Kudus HM Hartopo melakukan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Sarkies Aisiyah. (Foto:nyatanya.com/Diskominfo Jateng)

Bupati Kudus HM Hartopo melakukan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Sarkies Aisiyah. (Foto:nyatanya.com/Diskominfo Jateng)

NYATANYA.COM, Kudus – Bupati Kudus HM Hartopo melakukan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Sarkies Aisiyah, Rabu (38/7/2021). Rumah sakit itu dibangun di atas tanah wakaf seluas 5.000 meter, di samping Pasar Jember Kudus.

Disampaikan Bupati, pembangunan rumah sakit tersebut merupakan wujud sinergi antara pemerintah daerah, RS Aisyiyah, dan Universitas Muhammadiyah Kudus, dalam upaya pemenuhan kebutuhan fasilitas kesehatan di Kabupaten Kudus.

“Atas nama Pemkab Kudus dan pribadi, saya ucapkan selamat sekaligus apresiasi atas dimulainya pembangunan gedung rumah sakit ini,” ucapnya.

Baca juga   Lapas di Jateng Bakal Jadi Kantong Plasma Konvalesen

Hartopo berharap, kehadiran rumah sakit Sarkies Aisiyah dapat menjadi alternatif pilihan pelayanan kesehatan, bagi masyarakat Kudus. Selain itu, pihaknya juga berharap akan segera terjalin sinergi dengan universitas, untuk menghadirkan Fakultas Kedokteran.

“Dengan menggandeng Universitas Muhammadiyah Kudus, nantinya diharapkan akan tercipta Fakultas Kedokteran yang pertama di Kudus, sehingga anak-anak Kudus tidak perlu jauh menuntut ilmu kedokteran di luar daerah,” harapnya.

Ketua Panitia Pembangunan RS Sarkies Aisiyah Kudus dr Hilal Ariyadi, mengucapkan terima kasih atas amanah yang dititipkan dari pewakif.

Baca juga   Puluhan Rumah di Imogiri Bantul Rusak Diterjang Puting Beliung

“Anugerah tak terkira kita dapat menyaksikan ikrar dari pewakif H Saifullah sekeluarga atas wakaf tanah, untuk dipergunakan sebagai rumah sakit di Kudus. Semoga membawa berkah bagi sesama,” ungkapnya.

Disampaikan, ke depannya rumah sakit tersebut akan dibangun enam lantai, dengan master plan hingga 10 lantai.

“Untuk bangunan awal, nantinya akan berdiri bangunan dengan enam lantai, sedangkan master plan selanjutnya hingga 10 lantai yang kami atur pembedaan jalur antara infeksius dan noninfeksius, sehingga dapat dipastikan keamanannya,” tandasnya. (*)

Share :

Baca Juga

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta, Eko Suwanto menyerahkan daging kurban kepada tokoh masyarakat. (Foto:nyatanya.com/istimewa)

Peristiwa

Idul Adha 1442 H, DPC PDI Perjuangan Kota Yogya Sembelih 2 Ekor Sapi
Ganjar Pranowo berharap tradisi Grebeg Apem Yaaqowiyyu tetap lestari. Tahun depan, ia berharap tradisi ini bisa digelar seperti sebelum pandemi. (Foto: Humas Jateng)

Peristiwa

Ganjar dan Airlangga Pimpin Tradisi Grebeg Apem Yaaqowiyyu
Ganjar Pranowo mendampingi kunjungan kerja Menteri Kesehatan RI, Panglima TNI, dan Kapolri, di Asrama Haji Donohudan, Sabtu (17/7/2021). (Foto:nyatanya.com/Humas Jateng)

Peristiwa

RS Darurat Covid-19 Donohudan Ditarget Rampung Dua Pekan
Bupati Semarang Ngesti Nugraha menyerahkan paket bantuan kepada warga terdampak PPKM Darurat. (Foto:nyatanya.com/Diskominfo Semarang)

Peristiwa

Pemkab Semarang Salurkan 23 Ribu Paket Beras Bantuan PPKM Darurat
Petugas menunjukkan barang bukti hasil tembakau ilegal yang belakangan marak beredar di sejumlah wilayah. Pelanggaran produk tembakau polos atau tidak dilekati pita cukai paling sering ditemui di masyarakat. (Foto: Mediacenter Sembada/Dinas Kominf0)

Peristiwa

Waspadai Peredaran Hasil Tembakau Ilegal dengan Mengetahui Ciri-cirinya
Pelaku yang masuk ke rumah warga dan diduga hendak melakukan pencurian terluka akibat dihajar warga. (Foto: istimewa)

Peristiwa

Diduga Hendak Mencuri, TS Babak Belur Dihajar Massa
Eks kantor DPU Solo ini kini disulap menjadi Hetero Space untuk Kembangkan UKM. Hetero Space merupakan ruang untuk menggodok anak muda atau mereka yang berjiwa kreatif. Di Solo, fokus pengembangannya meliputi bidang seni. (Foto: Diskominfo Jateng)

Peristiwa

Sempat “Suwung”, Eks Kantor DPU Solo Disulap Jadi Hetero Space untuk Kembangkan UKM
Saat mengecek banjir itu, lokasi pertama yang didatangi Ganjar adalah tempat pengungsian. Ia memastikan semua pengungsi tertangani dengan baik. (Foto: Humas Jateng)

Peristiwa

Banjir di Banyumas dan Kebumen, Ganjar Pastikan Pengungsi Tertangani