Home / Militer

Rabu, 12 Oktober 2022 - 23:07 WIB

Dua Kapal Penyapu Ranjau Buatan Jerman Tambah Kekuatan Armada TNI AL

TNI Angkatan Laut akan kembali diperkuat dengan dua kapal jenis MCMV (Mine Counter-Measure Vessel) yang merupakan kapal perang jenis Buru atau Penyapu Ranjau produksi Abeking & Rasmussen (A&R) Shipyard, Jerman. Foto: Dispenal

TNI Angkatan Laut akan kembali diperkuat dengan dua kapal jenis MCMV (Mine Counter-Measure Vessel) yang merupakan kapal perang jenis Buru atau Penyapu Ranjau produksi Abeking & Rasmussen (A&R) Shipyard, Jerman. Foto: Dispenal

NYATANYA.COM, Jakarta – Armada TNI Angkatan Laut akan kembali diperkuat dengan dua kapal jenis MCMV (Mine Counter-Measure Vessel) yang merupakan kapal perang jenis Buru atau Penyapu Ranjau produksi Abeking & Rasmussen (A&R) Shipyard, Jerman.

Hal tersebut dapat dipastikan dengan dilaksanakannya acara Ship Naming dua unit Kapal MCMV 60 yang diberi nama Pulau Fani dan Pulau Fanildo, sekaligus Ship Launching 1 kapal yaitu Pulau Fani yang dipimpin langsung Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono di Galangan Abeking & Rasmussen, Lemwerder, Jerman.

Dalam keterangan resminya, Rabu (12/10/2022) Kasal mengungkapkan Ship Naming atau pemberian nama kedua kapal tersebut secara seremonial diberikan oleh Ibu Vero Yudo Margono selaku “Ibu Kandung Kapal” dengan prosesi pemotongan tali pengikat kendi untuk pemecahan kendi ke badan kapal, selanjutnya Ibu Wamenhan menekan tombol nama kapal.

Sementara pelaksanaan Ship Launching Pulau Fani ditandai dengan dengan memotong tali tambat kapal dengan menggunakan kampak oleh Kasal Laksamana Yudo.

Baca juga   KPK Hibahkan Aset Anas Urbaningrum dan Emirsyah Satar Senilai Rp30,9 Miliar ke TNI AU

Kedua kapal jenis MCMV buatan A&R itu, lebih canggih dengan teknologi peperangan ranjau modern dibandingkan kapal buru ranjau yang telah dioperasionalkan TNI AL sekarang.

Kedua kapal itu, memiliki beberapa keistimewaaan diantaranya berbahan baja non magnetik yang sementara ini hanya ada di galangan luar Indonesia, memiliki degausing system untuk mengurangi kemagnetan kapal, dan dilengkapi penggerak motor elektrik untuk mengurangi tingkat kebisingan.

Selain itu, memiliki dimensi yang lebih besar dengan panjang 61,4 meter dan lebar 11,1 meter, memiliki peralatan sonar terbaru yang mampu mendeteksi dan mengklasifikasi kontak bawah air, memiliki ROV (Remotely Operated Vehicle) untuk identifikasi dan netralisasi ranjau, AUV (Autonomous Underwater Vehicle) untuk membantu mendeteksi dan mengklasifikasi kontak bawah air, serta akan dilengkapi dengan USV (Unmanned Surface Vessel) yakni kapal tanpa awak untuk pemburuan dan penyapuan ranjau.

Baca juga   Pemkab Blora Dukung Percepatan Evakuasi Pesawat TNI AU yang Jatuh di Nginggil

Pembangunan kapal perang secara berkelanjutan itu merupakan program prioritas Kepala Staf Angkatan Laut yang berkomitmen meningkatkan dan mengembangkan kekuatan dan kemampuan pertahanan secara professional, khususnya pertahanan matra laut yang syarat dengan tekhnologi dan perkembangannya sangat dinamis.

Kasal Laksamana Yudo menjelaskan urgensi pengadaan kedua kapal tersebut adalah dikarenakan Indonesia memiliki laut yang sangat luas, dimana 2/3 wilayah Indonesia terdiri dari lautan yang masih banyak terdapat ranjau laut peninggalan perang dunia ke-2, di samping itu juga karena dinamisnya perkembangan tekhnologi persenjataan ranjau saat ini.

“TNI AL perlu kapal MCMV untuk menjaga perairan Indonesia aman, bebas dari gangguan dan ancaman senjata bawah air terutama ranjau, serta untuk membersihkan perairan Indonesia yang masih memiliki potensi bahaya ranjau,” papar Kasal.

(*/N1)

Share :

Baca Juga

Foto: Satgas Yonif Raider 142/KJ

Militer

Pererat Tali Silaturahmi, Satgas Yonif Raider 142/KJ Anjangsana ke Rumah Warga
Foto: Satgas Pamtas Yonif 126/KC

Militer

Di Perbatasan Papua, Satgas Yonif 126/KC Amankan 5 Pucuk Senjata Api Rakitan
Foto: Satgas Yonif Mekanis 203/AK

Militer

Pos Makki Satgas Yonif Mekanis 203/AK Beri Layanan Kesehatan Gratis
Foto: Puspen TNI

Militer

Satgaspassus Kogabpadpam VVIP Kerahkan Ratusan Personel Amankan KTT G20 di Bali
Foto: Satgas Pamtas Yonif 126/KC

Militer

Bentuk Mental Sejak Dini, Satgas Yonif 126/KC Ajarkan Seni Beladiri
Dansatgas Yonmek 403/WP resmikan Club Sepak Bola Prastista FC. (Foto: Penerangan Yonmek 403/WP)

Militer

Cari Bibit Pesepakbola, Satgas Pamtas TNI Yonmek 403/WP Resmikan Club Sepak Bola Anak-Anak
Foto: Satgas Pamtas Yonif 126/KC

Militer

Semangat Menyambut HUT ke-77 RI, Satgas Yonif 126/KC Bagikan Kaos Merah Putih
Bakamla RI mengadakan Civil Maritime Intelligence and Targeting Workshop bersama dengan Australian Border Force (ABF). Foto: Humas Bakamla RI

Militer

Bakamla RI Gelar Workshop Intelijen bersama Australia Border Force