Home / News

Kamis, 11 November 2021 - 11:29 WIB

Dua Trayek Baru Tol Laut Indonesia Timur Beroperasi

Menteri Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut telah membuka dua trayek tambahan program tol laut yang kini telah beroperasi di wilayah bagian Timur Indonesia yakni Papua dan Papua Barat. (Foto: MC Merauke)

Menteri Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut telah membuka dua trayek tambahan program tol laut yang kini telah beroperasi di wilayah bagian Timur Indonesia yakni Papua dan Papua Barat. (Foto: MC Merauke)

NYATANYA.COM, Merauke – Menteri Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut telah membuka dua trayek tambahan program tol laut yang kini telah beroperasi di wilayah bagian Timur Indonesia yakni Papua dan Papua Barat.

Trayek 27 (T-27) mulai dari Merauke-Pomako dan Pomako Merauke. Kenapa dipilih Merauke, karena Merauke merupakan pelabuhan khas dengan komoditi unggulan daerah.

Kemudian Trayek 28 (T-28) adalah NTT-Papua dengan lintasan menjangkau beberapa daerah di NTT yaitu Kupang, Labuan Bajo, Atapupu, Reo.

“Dua trayek ini sudah beroperasi sebelum PON XX Papua,” terang Kepala Seksi Lalu lintas Angkutan Laut dan Usaha Pelabuhan KSOP Kelas ll Jayapura, Willem Fofid usai mengikuti rapat koordinasi percepatan penyelenggaraan kewajiban pelayanan publik angkutan barang di laut (tol laut) tahun 2021 pada trayek 28, trayek 27 dan trayek 19 di Merauke, Selasa (9/11/2021).

Pertemuan ini dihadiri Staf khusus Menteri Perhubungan Bidang Hubungan Antar Lembaga, Mayjen TNI Mar (Purn) Buyung Lalana, Pemkab setempat, Kadis Perindagkop, Ketua Alfi, aliansi petani milenial, perwakilan kelompok tani dan pihak terkait lainnya yang diselenggarakan di KSOP Merauke, Senin (8/11/2021).

Baca juga   Langgar Lintas Perbatasan, 5 WNI asal Merauke Diamankan di PNG

Willem Fofid mengatakan, KSOP Jayapura merupakan Korwil bagi seluruh UPT (Unit Pelaksana Teknis) Perhubungan Laut yang ada di wilayah administrasi Provinsi Papua.

Maka sebagai korwil, terus melakukan pembinaan, pengawas dan pendamping bagi UPT yang membutuhkan seperti salah satunya KSOP di Merauke.

Disampaikan, program strategis nasional yaitu tol laut merupakan implementasi dari nawa cita Presiden Jokowi dengan menjangkau daerah 3T dan daerah perbatasan.

Program ini sudah menjangkau seluruh daerah dan terbesar dilakukan di daerah Indonesia bagian timur yakni Papua dan Papua Barat. Tentu ada berbagai macam karakteristik wilayah yang harus dijangkau dan sesuai spesifikasi kapal.

Ternyata, kata Fofid, tingkat kebutuhan ekspektasi publik terhadap tol laut begitu tinggi bagi beberapa provinsi di sekitar Indonesia Timur yang dekat dengan NTT dan Papua yaitu Provinsi Maluku.
Berdasarkan hasil penelitian dari tim teknik Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditlala), potensi market place di Provinsi Maluku dapat dijangkau.

Sehingga kapal untuk trayek NTT-Papua akan dideviasikan menambah pelabuhan singgah di Provinsi Maluku yakni Saumlaki, Ambon, Dobo dan juga akan menjangkau pelabuhan lain di provinsi tersebut hingga ke Maluku Utara.

Baca juga   Ini Upaya Danrem 174 Merauke Atasi Kebutuhan Air Bersih Warga Makorem

“Sesuai dengan permintaan market di sana terutama beras Merauke ke Ambon 10 kontainer, Saumlaki 1 kontainer dan Dobo sekitar 2-3 kontainer,” sebut Fofid.

Lanjut katanya, ini menjadi apresiasi dan sukacita buat Papua bahwa hasil komoditi unggulan Merauke terkhusus beras sudah mulai dirasakan hampir di seluruh Indonesia.

Upaya ini patut disambut oleh para petani karena pemerintah membuat kebijakan untuk mengakomodir kebutuhan di Indonesia bagian Timur.

Dikatakan, dengan route yang panjang sebagai satu langkah untuk menekan disparitas harga. Sebab, tujuan dari tol laut adalah memudahkan konektifitas dan disparitas harga bisa ditekan sehingga bisa dijangkau ke dareha 3T. Elemen pendukung tol laut adalah kapal perintis, dan Public Service Obligation (PSO).

Ada tiga pola subsidi dalam tol laut, pertama subsidi kontainer, subsidi muatan dan subsidi operasional kapal. Tiga pola ini untuk angkutan barang di laut khusus kontainer.

(*/N1)

Sumber: InfoPublik.id

Share :

Baca Juga

Direktur Jenderal Pembinaan Pengawasan dan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Binwasnaker & K3) Kementerian Ketenagakerjaan, Haiyani Rumondang. Foto: Ist/InfoPublik

News

Indonesia Dukung Masuknya K3 dalam Prinsip dan Hak Dasar ILO di Tempat Kerja
Presiden Joko Widodo. (Foto: Istimewa)

News

ASN Sumringah, Presiden Jokowi Sudah Tandatangani Perpres THR dan Gaji ke-13
Pasca erupsi Gunung Semeru, dilaporkan sekitar 41 warga yang terluka (luka bakar) telah dibawa ke Puskesmas Penanggal. Untuk warga yang luka bakarnya parah dirujuk ke Rumah Sakit Umum dokter Haryoto, RS Bhayangkara dan RS Pasirian. (Foto: MC Kab Lumajang)

News

Lumpur Setinggi Lutut Hambat Evakuasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyatakan Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, mengeluarkan guguran lava 110 kali selama sepekan terakhir. (Foto: ANTARA)

News

Gunung Merapi Gugurkan Awan Panas Sebanyak 110 Kali
Foto: Humas Pemko Banda Aceh

News

HUT ke-77 Kemerdekaan RI, Banda Aceh Bagikan 10 Juta Bendera Merah Putih
Ilustrasi: nyatanya.com

News

Hari ini 16 warga Kecamatan Secang Magelang Meninggal Covid-19
Anggota KPU RI Idham Holik. Foto: ANTARA/Boyke Ledy Watra

News

KPU Jamin Laman dan Aplikasi Pemilu Aman dari Kebocoran Data
Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kecamatan Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat, memicu terjadinya luapan Sungai Cisunggalah, Rabu (10/11/2021) yang menyebabkan sebagian permukiman warga terendam banjir. (Foto: BPBD Kabupaten Bandung)

News

Bandung Banjir, Waspada! Hujan Lebat Masih Berpotensi Sampai Besok