Home / Panggung

Kamis, 12 Agustus 2021 - 23:58 WIB

Elsa Mayora dan Totalitas Menyanyi Dangdut

Elsa Mayora. (Foto: dokumentasi pribadi)

Elsa Mayora. (Foto: dokumentasi pribadi)

NYATANYA.COM, Yogyakarta – Menyanyi memang sudah menjadi hobinya sejak kecil. Tak tanggung-tanggung bergelut di dunia tarik suara, Elsa Mayora mengaku ingin total menjadi seorang penyanyi dangdut terkenal seperti idolanya Tasya Rosmala.

Meski diakui masih banyak belajar, namun pemilik nama asli Ailsa Nirbita Khoiriyah yang lahir di Magelang 10 Februari 2008 ini bersyukur mendapat dukungan dari kedua orang tuanya untuk mengembangkan talentanya itu.

Sang ayah, Kholis Miftahudin dan ibu Riyanti memberi kebebasan kepada putrinya untuk mengembangkan bakat dan talentanya, sepanjang tak mengganggu jadwal sekolah.

Baca juga   NET Buka Pendaftaran Indonesia’s Next Top Model Cycle 3, Devina Buka Rahasia Sukses Tembus Ajang Ini

Tak heran jika Elsa Mayora sudah mengenal dunia panggung sejak kelas 4 SD. Saat itu Elsa sudah kerap tampil di berbagai acara dan event.Tak cuma dangdut, Elsa Mayora juga mahir menyanyi pop, religi, hingga campursari.

“Kalau soal job nyanyi sering menerima job di acara manten di Semarang, Magelang, Sleman, Gunungkidul, Kulonprogo, dan lain-lain,” ujar Elsa yang tinggal di Pandega Tamtama, Manggung Caturtunggal Depok Sleman, dalam bincang santai dengan nyatanya.com, Kamis (12/8/2021).

Baca juga   So Sweet, Pedangdut Tasya Rosmala Dilamar Artis FTV Saat Ultah

Meski masih tercatat sebagai siswa kelas VIII SMP 2 Mertoyudan Magelang, Elsa mengaku tak menghalangi waktunya menerima job menyanyi. Semua bisa diatur dengan baik, sepanjang tak mengganggu jadwal sekolah.

“Ya tapi sekarang pandemi begini memang ngga ada job nyanyi, belajar juga online. Jadi banyak waktu aku belajar lagu-lagu baru, semoga pendemi cepat berlalu dan aku bisa menyanyi lagi,” ujarnya berharap. (N1)

Share :

Baca Juga

Pengunjung pameran seni rupa “Roots < > Routes” Biennale Jogja XVI Equator #6 2021. (Foto: Dokumentasi Yayasan Biennale Yogyakarta)

Panggung

Ragam Tema Pameran Seni Rupa Biennale Jogja XVI Equator #6 2021
Destra Yana perupa yang dikenal lewat Sketsaterapi. Foto: Ist

Panggung

Cerita Destra Yana, Perupa yang ‘Terapi’ Sketsa Wajah Tamu para Menteri LH Anggota G20
Talk show "Peran Seni Budaya Dalam Memberantas Kejahatan Jalanan" yang dipandu Akhir Lusono. (Foto: Istimewa)

Panggung

Malam Seribu Bulan LSBO PWM DIY, Seni Budaya Jadi Salah Satu Solusi Cegah Klithih
Film anak dan keluarga berjudul "Sepeda Presiden" mewarnai layar bioskop di penghujung 2021. Film yang disutradarai Garin Nugroho dan Hestu Saputra ini tayang di bioskop mulai 23 Desember 2021. (Foto: Agoes Jumianto)

Panggung

Sepeda Presiden, Film Besutan Garin Nugrono yang Angkat Keindahan Papua
Haryadi Suyuti. Foto: Humas Pemkot Yogya

Panggung

Bangun Jejaring Pelaku Budaya, Pemkot Yogya Launching Aplikasi Sapa Budaya
Enzy Storia. (Foto:nyatanya.com/Instagram @enzystoria)

Panggung

Enzy Storia Rilis Single Setengah Hati
Wakil Walikota Heroe Poerwadi usai membuka silaturahmi nasional budayawan dan seniman Muhammadiyah. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

Panggung

Saatnya Budayawan dan Seniman Manfaatkan Medsos untuk Berekspresi
Para wadyabala Seduluran Dangdhut Lawas saat temu kangen. Foto: Dok.SDL

Panggung

Seduluran Dangdhut Lawas Gelar Temu Kangen dan Silaturahmi