Home / News

Rabu, 8 Juni 2022 - 09:42 WIB

Ganjar-Luhut Sepakat Tunda Rencana Kenaikan Tarif Naik Candi Borobudur

Ganjar Pranowo usai bertemu dengan Menteri Luhut, di Rumah Dinas Gubernur (Puri Gedeh), Selasa (7/6/2022). Foto: Humas Jateng

Ganjar Pranowo usai bertemu dengan Menteri Luhut, di Rumah Dinas Gubernur (Puri Gedeh), Selasa (7/6/2022). Foto: Humas Jateng

NYATANYA.COM, Semarang – Usulan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tentang penundaan kenaikan tarif naik puncak Candi Borobudur, diterima Menko Marinves RI Luhut Binsar Pandjaitan.

Menurut Ganjar, diperlukan beberapa langkah sebelum akhirnya diberlakukan kenaikan tarif. Terlebih, banyak masyarakat yang melayangkan protes.

Beberapa hari terakhir muncul kabar terkait rencana harga tiket Candi Borobudur yang dibanderol Rp750.000 per orang untuk wisatawan lokal. Beragam respons dari masyarakat langsung muncul terkait wacana tersebut.

Oleh karena itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengusulkan kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves) Luhut Binsar Pandjaitan untuk menunda rencana tersebut.

Menurutnya, penetapan tarif naik ke stupa Candi Borobudur perlu dikaji lagi bersama Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur dan Balai Konservasi Borobudur.

“Saya sampaikan kepada beliau, ini banyak yang protes, menurut saya diendapkan dan beliau setuju. Ini soal tarif jangan dibicarakan dulu, di-postpone dulu, dan memang TWC (Taman Wisata Candi) sama balai sedang komunikasi, maka masyarakat tidak perlu resah. Itu penting untuk disampaikan,” kata Ganjar usai bertemu dengan Luhut, di Rumah Dinas Gubernur (Puri Gedeh), Selasa (7/6/2022).

Ganjar menjelaskan, penataan di kawasan Candi Borobudur memang masih terus dilakukan. Maka dari itu harus dicarikan skema-skema terbaik untuk mengatur wisatawan yang hendak naik ke atas candi. Baik dengan pembatasan kuota maupun dengan instrumen lain, seperti salah satunya penentuan tarif masuk.

Baca juga   Nyepi, Penyeberangan Jawa-Bali-Lombok Ditutup Selama 29 Jam

“Kita postpone dulu. Tadi Pak Menteri (Luhut) sudah menyampaikan, Pak Gub itu kita postpone dulu, biar tidak terjadi cerita yang ke mana-mana,” ungkapnya.

Beberapa waktu lalu Luhut memberikan pernyataan terkait rencana tiket Candi Borobudur sebesar Rp750.000 untuk wisatawan lokal, dan 100 dolar AS untuk wisatawan mancanegara.

Salah satu alasannya, untuk menjaga dan melestarikan Candi Borobudur. Keputusan itu sendiri masih belum final, dan masih dikaji kembali.

“Memang setelah itu TWC pun menyampaikan akan ditindaklanjuti dengan balai. Itu artinya butuh pranata regulasi terus kemudian kelayakan dari tarif yang ada, mekanismenya, karena mereka yang akan mengeksekusi,” jelas Ganjar.

Sebelumnya, Ganjar sudah memberikan penjelasan terkait wacana yang beredar tersebut.

Ia mengatakan, rencana tarif Rp750.000 itu khusus untuk wisatawan lokal yang hendak naik ke bangunan atau stupa Candi Borobudur.

Sementara, harga tiket masuk Candi Borobudur untuk wisatawan lokal dewasa dibanderol Rp50.000.

Wisatawan yang membayar tiket masuk Rp50.000 hanya sampai di pelataran Candi Borobudur, tidak dapat naik ke area stupa atau puncak Candi Borobudur.

Sampai saat ini wisatawan memang belum diizinkan naik ke atas Candi Borobudur, dan hanya diperbolehkan sampai kawasan pelataran candi.

“Masuk ke kawasan dan naik ke candi. Dua hal ini perlu disampaikan ke publik, agar bisa tahu kenapa ada pembatasan orang naik ke candi,” kata Ganjar beberapa waktu lalu.

Baca juga   Menkes Budi Gunadi Prediksi Kasus Covid-19 Turun dalam 2 Pekan Mendatang

Lebih lanjut, Ganjar mengatakan dalam rencana ini harga tiket untuk pelajar justru akan jauh lebih murah. Tiket pelajar yang sebelumnya Rp25.000 per orang akan turun menjadi Rp5.000 per orang.

“Kemarin justru diturunkan jadi Rp5.000. Saat nanti butuh edukasi perdalam konten ilmu pengetahuan, maka itu kebijakan khusus pelajar,” ujarnya.

Pengelola Candi Borobudur juga sudah bersuara terkait harga tiket masuk kawasan Candi Borobudur. Berdasarkan pernyataan resmi yang dikeluarkan pengelola, tiket masuk kawasan Candi Borobudur masih belum berubah.

Berikut rincian harga tiket masuk sesuai keterangan pengelola dan juga yang tertera pada situs borobudurpark.com.

Tiket masuk kawasan Candi Borobudur untuk wisatawan domestik atau lokal dibanderol Rp50.000 untuk usia 10 tahun ke atas.

Wisatawan lokal dengan usia 3-10 tahun dibanderol Rp25.000. Tiket wisatawan lokal khusus rombongan pelajar atau mahasiswa minimal 20 orang dibanderol Rp25.000 per orang.

Sementara untuk tiket wisatawan mancanegara dibanderol 25 dolar AS atau setara Rp350.000 per orang. Wisatawan mancanegara kategori anak-anak dibanderol 15 dolar AS atau sekitar Rp210.000 per orang.

Berdasarkan situs tersebut, memang belum ada regulasi yang mengatur harga tiket wisatawan untuk naik ke atas area stupa Candi Borobudur.

(*/N1)

Share :

Baca Juga

Masih banyak masyarakat tak patuh prokes saat mengunjungi objek wista Dieng Wonosobo. Sebanyak 230 orang terjaring opoerasi prokes yang dilakukan Satpol PP setempat pada Minggu (17/10/2021). Petugas tak segan-segan menegur dan memberikan masker bagi yang tak membawa. (Foto:Diskominfo Wonosobo)

News

230 Orang Ngeyel Tak Pakai Masker Terjaring Razia di Obwis Dieng
TP PKK Sumbar bekerja sama dengan ACT meluncukan "Humanity Food Bus" untuk membantu pemenuhan gizi anak-anak kurang mampu. (Foto:MC Prov Sumbar)

News

Pertama di Luar Jawa, TP PKK Sumbar dan ACT Luncurkan “Humanity Food Bus”
(ilustrasi: nyatanya.com)

News

Corona di Yogya Meledak, Hari Ini Tambah 830 Kasus Positif
Foto: dok. Puspenkum

News

Dugaan Kasus Ekspor Minyak Goreng Naik ke Tahap Penyidikan
Puan Maharani melakukan kunjungan dan bertatap muka bersama para kader PDIP Jateng. (Foto: Istimewa)

News

Kunjungi Kader PDIP Jateng, Puan Tegaskan Tak Ada Penundaan Pemilu 2024
Bangunan runtuh akibat gempa bumi berkekuatan M 4,8 terjadi 8 km barat laut Karangasem, Sabtu (16/10), pukul 03.18 WIB. (Foto: BNPB)

News

Gempa Bumi Berkekuatan M 4,8 Guncang Bali, Tiga Warga Dilaporkan Meninggal
Kabid Pencegahan Pengendalian Penyakit dan Pengolaan Data Sistem Informasi Kesehatan (P2P dan PDSIK) Lana Unwanah. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

News

Dinkes Siapkan Rencana Vaksinasi Anak di Kota Yogya
Foto: Pasha Yudha Ernowo/ InfoPublik

News

KPK Tahan Hakim Agung Gazalba Saleh Terkait Suap Penanganan Perkara di MA