Home / Peristiwa

Selasa, 6 Juli 2021 - 09:46 WIB

Gibran Pantau Langsung Pelaksanaan PPKM Darurat

Gibran Rakabuming dan Teguh Prakosa memantau pelaksanaan PPKM Darurat di sejumlah lokasi di Solo. (Foto:nyatanya.com/Humas Pemkot Surakarta)

Gibran Rakabuming dan Teguh Prakosa memantau pelaksanaan PPKM Darurat di sejumlah lokasi di Solo. (Foto:nyatanya.com/Humas Pemkot Surakarta)

NYATANYA.COM, Surakarta – Pemerintah Kota Surakarta memastikan pelaksanaan PPKM Darurat yang akan berjalan sampai tanggal 20 Juli bisa berjalan sesuai Instruksi Mendagri No.15 dan 16 Tahun 2021.

Walikota Gibran Rakabuming Raka dan Wakil Walikota Teguh Prakosa bersinergi melakukan pantauan disejumlah lokasi di Kota Surakarta bersama tim gabungan Pemerintah Kota Surakarta dengan jajaran Forkopimda (Kapolresta, Komandan Kodim 0735, Kepala Kejari), beserta lurah dan camat di wilayah terkait, Senin (5/7).

Sesuai instruksi Mendagri dan SE Walikota Surakarta no.067/2083 tentang PPKM Darurat disebutkan untuk sektor non esensial ditutup sementara mulai tanggal 03 s.d 20 Juli 2021 untuk menekan persebaran virus Covid-19.

Baca juga   Presiden: Pengendalian Pandemi, Kunci Pertumbuhan Ekonomi

Beberapa lokasi yang didatangi seperti toko di sekeliling alun-alun utara, Kampung Batik Kauman, Jalan Gatot Subroto dan Jalan Dr Rajiman, Kampung Batik Laweyan, hinggak Jalan Veteran. Dalam sidak tersebut Wakil Walikota melekatkan stiker yang bertuliskan “Tempat Ini Ditutup Sementara” di setiap toko yang masih buka setelah pemberlakuan PPKM Darurat Jawa Bali.

Pada kesempatan ini Gibran menyapa salah satu pedagang wedangan dan mengingatkan agar melayani pembelian hanya untuk dibungkus.

Baca juga   Momen Ganjar Kewalahan Dikerubuti Warga, Saat Dampingi Jokowi Kunker di Blora

“Di bungkus aja ya Pak, tidak usah menyediakan kursi, makan di tempat tidak di bolehkan” jelasnya.

Selain itu, masih ditemukan beberapa toko yang tetap buka walaupun tidak termasuk dalam sektor esensial. Teguh prakosa menyampaikan akan menindak tegas bagi masyarakat yang melanggar.

“Ini kita sedang dalam kondisi darurat Covid-19 dan kondisi ini tidak bisa ditawar atau didiskusikan. Masih ditemukan banyak toko non esensial yang masih nekat buka. Nanti kita akan tindak tegas kalau masih melanggar aturan yang ada.” tegasnya.(*)

Share :

Baca Juga

Detik-detik Marc Marquez mengalami crash di sesi latihan bebas kedua (FP2) MotoGP Indonesia 2022. (Foto: Twitter @MotoGP)

Peristiwa

Payah Lur! Ketua BPPD Lombok Tengah Jadi Tersangka Penipuan Tiket MotoGP
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo jadi salesman saat menerima Duta Besar Indonesia untuk Tunisia, Zuhairi Misrawi yang akrab disapa Gus Mis. Di hadapan Gus Mis, Ganjar dengan luwesnya ‘pamer’ dan mempromosikan produk UMKM unggulan Jawa Tengah. (Foto: Humas Jateng)

Peristiwa

Momen Ganjar Pranowo Jadi Sales UMKM Saat Bertemu Dubes Indonesia untuk Tunisia
Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Wakil Wali Kota Magelang KH M Mansyur di Pendopo Pengabdian kompleks rumah jabatan Wali Kota Magelang, Kamis (23/9/2021). (Foto: Humas Magelang)

Peristiwa

Baznas Salurkan Bantuan untuk Anak Yatim Korban Covid-19 Magelang
Ganjar Pranowo berdialog dengan salah satu petani yang kembali memperoleh hak atas tanahnya. (Foto:Humas Jateng)

Peristiwa

Setelah Berjuang 21 Tahun, Petani Ungaran Akhirnya Mendapatkan Hak Tanah
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat bercengkerama di tengah warga dalam kunjungannya ke Kabupaten Banyumas, Selasa (8/2/2022). (Foto: Diskominfo Jateng)

Peristiwa

Sehari Bersama Gubernur, Sikap ‘Receh’ Ganjar Bikin Siswa SMA Ini Kagum
Untuk mewujudkan madrasah yang ramah anak, Madrasah Aliyah Negeri (MAN 4) Sleman menggelar Workshop Menuju Madrasah Ramah Anak di Aula MAN 4 Sleman, Rabu (12/1/2022). (Foto: MC Kab Sleman)

Peristiwa

Mewujudkan Madrasah Ramah Anak untuk Pendidikan yang Lebih Baik
Penandatanganan deklarasi bersama pelaksanaan PPKM Darurat di Wonogiri. (Foto:nyatanya.com/Kominfo Wonogiri)

Peristiwa

Tak Ada Toleransi, Pelanggar PPKM Darurat Bakal Ditindak Tegas
SMAN 1 Yogyakarta bersama Ikatan Dokter Keluarga Alumni Teladan Yogyakarta (KATY) menyelenggarakan kegiatan vaksinasi. (Foto: Humas Pemda DIY)

Peristiwa

SMA Teladan dan Ikatan Dokter Alumni Gelar Vaksinasi