Home / News

Senin, 2 Agustus 2021 - 21:45 WIB

Gimana Perasaanmu Lur, Kalau Mobil Ambulans Warnanya Pink

Mobil ambulans milik Pemerintah Desa Menoreh berwarna pink yang imut dan centil. (Foto: Humas Magelang)

Mobil ambulans milik Pemerintah Desa Menoreh berwarna pink yang imut dan centil. (Foto: Humas Magelang)

NYATANYA.COM, Magelang – Ambulans biasanya identik dengan warna putih, kalau pun ada yang hitam itu pun jumlahnya tak sebanyak putih. Tapi jika mobil ambulans itu warnanya pink gimana perasaanmu lur? Seperti mobil ambulans milik Pemerintah Desa Menoreh Kecamatan Salaman Kabupaten Magelang ini.

Sekretaris Lembaga Penanggulangan Bencana Desa (LPBD), Markus Njoto Nugoro mengatakan, semula mobil ambulans itu berwarna putih sebagaimana ambulans lainnya. Namun kemudian disepakati untuk diubah warnanya menjadi pink.

“Ini dilakukan untuk menghilangkan kesan menakutkan,” tutur Markus, Senin (2/8/2021).

Markus menjelaskan, perubahan warna mobil ambulans berplat merah AA 9506 AT tersebut dilakukan sejak seminggu lalu. Idenya berasal dari Kepala Desa Menoreh Sutedjo dan didukung oleh seluruh perangkat desa dan LPBD setempat.

Baca juga   Update Covid-19 Hari Ini, DIY Tambah 1.465 Kasus Positif

Menurutnya, warna merah muda dipilih agar terkesan centil dan tidak menakutkan.

Ambulans ini merupakan swadaya pemdes setempat sejak lima tahun lalu. Perubahan warna dari semula putih menjadi merah muda ini, juga untuk membedakan dengan ambulans lainnya yang melintas di jalan raya.

Karena warnanya yang cukup mencolok ini, maka mobil ambulans itu mendapat julukan tersendiri, yakni Si Legem atau dalam bahasa Indonesia si manis.

Si Legem sudah berkali-kali mengantar atau menjemput pasien, juga mengambil jenazah yang terpapar Covid-19 dari rumah sakit rujukan baik di wilayah Kabupaten maupun Kota Magelang. Dalam satu hari bisa beroperasional tiga sampai empat kali.

Baca juga   Soledo Gelangprojo, Tari Kreasi Baru Kolaborasi Tiga Kabupaten yang Ikonik untuk Sambut Tamu

Meskipun mobil tersebut diubah warnanya, saat mengantar atau mengambil pasien yang terpapar Covid-19, perlengkapan lainnya seperti sirine tetap dibunyikan sebagai penanda ada mobil khusus yang harus didahulukan melintas.

Meski ambulans ini dibeli secara swadaya, imbuh Totok, Pemkab Magelang masih berencana tetap memberikan fasilitas mobil ambulans seperti yang diberikan ke desa-desa lainnya.

Menurutunya, bila mobil ambulans dari bantuan Pemkab Magelang tersebut turun, maka Si Legem tetap dioperasikan untuk mobil ambulans. Sedangkan ambulans bantuan dari pemerintah akan dijadikan mobil siaga desa. (*)

Share :

Baca Juga

Foto: Humas Pemda DIY

News

Pemda DIY Gelontorkan Rp129,9 Miliar BKK Dana Istimewa untuk Kalurahan, Ini Rinciannya
Deputi Perlindungan Khusus Anak, Nahar. Foto: Humas KemenPPPA

News

KemenPPPA Dorong Polisi Bongkar Kasus Adopsi Ilegal “Ayah Sejuta Anak” di Bogor
Ketua KPU Hasyim Asy'ari (kanan) memberikan ucapan selamat kepada Partai Ummat usai lolos verifikasi administrasi dan memenuhi syarat verifikasi faktual ulang partai politik calon peserta Pemilu 2024. Foto: ist

News

Partai Ummat Akhirnya Lolos sebagai Peserta Pemilu 2024, Dapat Nomor 24
Penanganan darurat terus dilakukan pasca-kejadian erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur pada Sabtu (4/12/2021). Sebanyak 13 orang dilaporkan meninggal dunia, 41 orang luka bakar akibat peristiwa tersebut. (Foto: BNPB)

News

Update! 13 Warga Meninggal Dunia Akibat Erupsi Gunung Semeru
Foto: Istimewa/Humas Kemenag

News

Label Halal Baru, Berlaku Nasional Sejak 1 Maret 2022
Vaksinasi yang digelar alumni AKPOL angkatan 1995 eks yon Patriatama di halaman parkir Unit Teater dan Pentas Ramayana Prambanan. (Foto: media_twc)

News

Vaksinasi Pelajar dan Pelaku Wisata di Prambanan Targetkan 3.000 Dosis
Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti mengatakan bahwa Pemkot telah membuka 4 sentra vaksinasi, yakni di PDAM Tirtamarta, XT Square, SMAN 7, dan BPD DIY demi menekan kasus Covid-19. (Foto: Humas Pemkot Yogyakarta)

News

Terus Gencarkan Vaksinasi, Upaya Pemkot Yogya Tekan Kasus Covid-19
Foto: act.id

News

Kemensos Cabut Izin ACT, Fantastis! Gaji Presidennya Rp250 Juta per Bulan