NYATANYA.COM – Beberapa bahan mempunyai cita rasa manis, sehingga biasa dipakai sebagai pemanis seperti dalam beberapa jenis olahan. Sebagai contoh ada madu, gula aren, gula semut, gula batu dan gula pasir. Sebagian dari pemanis ini diyakini mempunyai manfaat atau khasiat kesehatan.
Jenis gula batu termasuk yang diyakini memiliki khasiat kesehatan, baik digunakan secara tunggal ataupun dikombinasi dengan bahan lain.
Misalnya, ketika dikonsumsi bersama dengan biji adas setelah makan, antara lain bisa berdampak bagus untuk membantu menjaga serta meningkatkan kesehatan sistim pencernaan.
Tak kalah penting, gula batu juga sangat baik guna mempertahankan energi untuk bagian otak. Tanpa zat gula maka otak tak bisa bekerja dengan baik. Artinya juga dapat disimpulkan, asupan gula batu bermanfaat bagi kesehatan otak.
Lalu ketika rutin dikonsumsi penderita kadar hemoglobin yang rendah, diharapkan bisa membantu menghindarkan keluhan kesehatan seperti anemia, kulit pucat, mudah pusing serta mudah lelah.
Selain itu gula batu dapat berperan dalam membantu meningkatkan kadar hemoglobin dan meregenerasi peredaran darah di dalam tubuh.
Sehingga ketika dicampurkan pada minuman kesehatan seperti kopi, teh, wedang jahe, wedang uwuh dan beberapa jenis minuman herbal lain diharapkan semakin banyak diperoleh manfaat kesehatannya. Dengan catatan, tak berlebihan dalam mengkonsumsi asupan berbahan gula batu.
Ada lagi sumber yang menyebutkan, gula batu memiliki efek menenangkan dan membuat suasana hati menjadi lebih santai. Cocok pula dikonsumsi pemilik tekanan darah, apalagi ketika merasa drop kesehatannya, lalu dengan mengkonsumsi gula batu akan bisa menjadi sumber energi bagi tubuh yang akan dibawa oleh darah ke semua bagian organ tubuh. Ditambah lagi, jenis gula ini dapat dijadikan salah satu ikhtiar mempercepat masa pemulihan ketika sembuh dari sakit.
Alasannya, karena gula batu dapat menjadi sumber energi, sehingga sangat diharapkan dapat membantu tubuh menjadi lebih cepat pulih kesehatannya.
Sedangkan gula semut, antara lain bisa mendukung dalam proses pembentukan sel darah merah serta sebagai sumber antibodi. Alhasil, punya manfaat seperti bisa mendukung daya tahan tubuh dari gangguan kesehatan.
Selain itu ada enzim menghasilkan energi yang diperlukan tubuh manusia. Enzim ini bersama vitamin A memperbaiki selaput mukosa pada saluran pencernaan. Termasuk juga memperbaiki sistim kerja jaringan dan saluran pencernaan tubuh.
Tak ketinggalan, bisa membantu melancarkan sirkulasi atau peredaran darah, menormalkan tekanan darah, menyeimbangkan tingkat keasaman darah serta mencegah osteoporosis atau keropos tulang. Termasuk juga dapat mendukung lancarnya metabolisme tubuh dan membantu memperkuat sistem syaraf. (*)
