Home / Peristiwa

Senin, 28 Februari 2022 - 11:47 WIB

Gunung Merapi Alami 120 Kali Gempa Guguran, 27 Kali Guguran Lava

(Foto: Twiter @BPPTKG)

(Foto: Twiter @BPPTKG)

NYATANYA.COM, Sleman – Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyatakan Gunung Merapi yang terletak di perbatasan DI Yogyakarta dan Jawa Tengah mengalami 120 kali gempa guguran, selama periode pengamatan pada Sabtu (26/2/2022) pukul 00.00-24.00 WIB.

Hal tersebut disampaikan Kepala BPPTKG, Hanik Humaida, melalui keterangan tertulisnya, Minggu (27/2/2022).

Hanik menyebutkan selain gempa guguran, pada periode pengamatan itu juga tercatat lima kali gempa hibrid atau fase banyak, dan tiga kali gempa embusan.

Berdasarkan pengamatan visual, asap solfatara tidak teramati keluar dari Gunung Merapi.

“Pada periode pengamatan itu, tercatat 27 kali guguran lava keluar dari gunung itu, dengan jarak luncur maksimum 2.000 meter ke arah barat daya,” jelas Hanik.

Baca juga   BMKG Keluarkan Peringatan Dini Potensi Cuaca Ekstrem Periode 10 - 14 April 2022

Deformasi atau perubahan bentuk tubuh Merapi yang dipantau BPPTKG menggunakan electronic distance measurement (EDM) Babadan menunjukkan laju pemendekan jarak rata-rata 0,4 cm dalam tiga hari.

Sementara itu, berdasarkan hasil analisis morfologi foto udara yang diambil dari Stasiun kamera Keningar, Ngepos, dan Babadan2 pada 20 Februari 2022 menunjukkan adanya perubahan morfologi pada kubah lava barat daya dan tengah kawah karena aktivitas ektrusi berupa guguran maupun pertumbuhan kubah lava.

Volume kubah lava di barat daya tercatat sebesar 1.578.000 meter kubik dan kubah tengah sebesar 3.228.000 meter kubik.

Baca juga   Gunung Merapi Muntahkan Awan Panas ke Arah Barat Daya

BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga.

Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya, meliputi Sungai Boyong, sejauh maksimal 5 km, dan Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.

Sedangkan pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km.

Apabila gunung api itu mengalami letusan eksplosif, lontaran material vulkaniknya dapat menjangkau daerah dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.

(N1)

Share :

Baca Juga

TransJogja berhenti beroperasi selama PPKM Darurat. (Foto:nyatanya.com/Humas Pemda DIY)

Peristiwa

Banyak Jalan Disekat PPKM Darurat, TransJogja Berhenti Beroperasi
Polres Temanggung kembali melaksanakan vaksinasi Massal Covid-19 tahap pertama dalam rangka program percepatan Vaksinasi Merdeka yang dilaksanakan di Sekolah Dasar di Kabupaten Temanggung, Rabu (12/1/2022). (Foto: MC.TMG)

Peristiwa

Vaksinasi Merdeka, Polres Temanggung Gelar Vaksinasi Anak di Sekolah Dasar
Pemerintah Kabupaten Wonogiri menerima bantuan 100 buah konsentrator oksigen dari Pemerintah Kota Surakarta. (Foto:Kominfo Wonogiri)

Peristiwa

Wonogiri Terima 100 Konsentrator Oksigen dari Pemkot Surakarta
Kegiatan HUT ke-41 Satpam ISI Surakarta ziarah ke makam pahlawan dan anjangsana menjenguk anggota Satpam ISI Surakarta yang sedang sakit di Papahan kemudian dilanjutkan aksi donor darah. (Foto: Dok. ISI Surakarta)

Peristiwa

Sambut HUT ke-41, Satpam ISI Surakarta Gelar Aksi Sosial
Pusat Belanja Sahabat Lingkungan Kalisalak (Pujasalika) bentukan Pemerintah Desa Kalisalak disambut positif masyarakat. (Foto: MC Batang)

Peristiwa

Pujasilaka Gerakkan Perekonomian dan Sehatkan Warga Kalisalak
Foto: MC.Tidore/Nhanu Tosofu/Arvan Rijal/G.Juna

Peristiwa

Foto: Festival Kampung Nelayan Tomalou
Pemulasaran jenazah mulai libatkan tim KTB. (Foto:nyatanya.com/Humas Pemkot Yogya)

Peristiwa

KTB Mulai Dilibatkan dalam Pemulasaran Jenazah
Rumah rusak akibat gempa bumi Magnitudo (M) 5,5 yang mengguncang Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara pada Senin, (10/1/2021) pukul 04.59 WIB. (Foto: BNPB)

Peristiwa

Gempa M 5,5 Guncang Halmahera, BPBD Evakuasi Korban