Home / Peristiwa

Jumat, 3 Desember 2021 - 11:30 WIB

Hadapi Ancaman Omicron, Pemkab Batang Jemput Bola Vaksinasi

Vaksinasi Covid-19 secara jemput bola yang saat ini digencarkan Pemkab bersama Kodim dan Polres Batang, menjadi solusi untuk mencegah penyebaran varian baru Covid-19 Omicron. (Foto: MC Batang)

Vaksinasi Covid-19 secara jemput bola yang saat ini digencarkan Pemkab bersama Kodim dan Polres Batang, menjadi solusi untuk mencegah penyebaran varian baru Covid-19 Omicron. (Foto: MC Batang)

NYATANYA.COM, Batang – Dinas Kesehatan Kabupaten Batang, Jawa Tengah optimistis percepatan vaksinasi Covid-19 secara jemput bola yang saat ini digencarkan oleh Pemkab bersama Kodim dan Polres Batang, menjadi solusi untuk mencegah penyebaran varian baru Covid-19 Omicron.

Kepala Dinkes Batang, dr. Didiet Wisnuhardanto mengatakan, masyarakat tidak boleh meremehkan Omicron, namun sesuai arahan dari Kemenkes RI, bahwa langkah pencegahan paling tepat yakni dengan menerapkan 5M dan percepatan vaksinasi.

“Informasi di luar sana masih simpang siur. Sedangkan kasus Covid-19 di Batang sudah melandai, mudah-mudahan tidak terpengaruh,” katanya saat ditemui di Dinas Kesehatan Kabupaten Batang, Kamis (2/12/2021).

Baca juga   Kasus Covid-19 Naik, Babinsa Koramil Tegalrejo Gelar Rapat Bareng Unsur Kelurahan

Ia memastikan, selain menerapkan protokol kesehatan, vaksinasi sebanyak dua dosis dirasa sudah cukup untuk menangkis serangan Covid-19 varian Omicron.

“Bahkan sekarang ada satu kali vaksin yaitu vaksin dari Johnson & Johnson dan di Batang pun sudah banyak warganya yang tervaksinasi dengan vaksin tersebut,” jelasnya.

Ia menjelaskan, capaian vaksinasi di Kabupaten Batang sampai saat ini sudah mencapai 59,82 persen, khusus untuk lansia 46,80 persen.

Baca juga   Puluhan Kucing Anggora Terjebak Kebakaran Rumah Antik di Pekanbaru

“Program vaksinasi secara jemput bola masih tetap dijalankan. Target percepatan vaksinasi hingga akhir Desember ini sebanyak 70 persen. Sampai sekarang kami masih sedikit kerepotan untuk menemukan sasarannya, maka jemput bola terus digencarkan,” tegasnya.

Berdasarkan data yang diperoleh, daerah yang masih minim capaian vaksinasinya adalah Kecamatan Bawang 34 persen dan Warungasem 39 persen.

“Yang lainnya sudah melejit semua, di atas 50 persen,” ujarnya.

(*/N1)

Sumber: InfoPublik.id

Share :

Baca Juga

Vaksinasi massal bagi masyarakat disekitar kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Bunder, Gunungkidul. (Foto: Humas Pemda DIY)

Peristiwa

DLHK DIY Gelar Vaksinasi Massal di Tahura Bunder
Bupati melawat ke rumah keluarga pasien yang meninggal, Minggu (1/5/2022). Foto: Diskominfo Klaten

Peristiwa

Ini Kata Bupati Klaten Soal Warga Meninggal karena Ditolak Saat Pinjam Ambulans
Bupati Magelang Zaenal Arifin didampingi jajaran Forkompimda melaunching Rumah Restorative Justice di Pendopo Balai Desa Karangrejo, Borobudur, Rabu (16/3/2022). (Foto: humas/beritamagelang)

Peristiwa

Bupati Magelang Launching Rumah Restorative Justice di Desa Karangrejo Borobudur
Plh Dirjen Bina Adminitrasi Kewilayahan, Suharjo Diantoro mengatakan dengan jumlah tenaga vaksinator yang mencapai 500 orang, Kabupaten Klaten diperkirakan dapat mencapai mencapai target dalam tiga bulan. (Foto:Diskominfo Klaten)

Peristiwa

Percepatan Vaksinasi, Kemendagri Kunjungi Klaten
Foto: ANTARA

Peristiwa

PVMBG: Tiga dari Delapan Gunung Api di Sulawesi Utara Berstatus Waspada
Foto terakhir yang diunggah Mbah Teguh di laman Facebook. (Foto: FB Teguh Mukti)

Peristiwa

Berita Duka! Mbah Teguh Gowes Klaten-Mandalika-Toraja-IKN, Meninggal di Balikpapan
Konsultasi Publik Pengadaan Tanah untuk Pembangunan Jalan Tol Yogyakarta - Bawen di Provinsi Jawa Tengah, yang berlangsung di Balai Desa Pakunden, Kecamatan Ngluwar Kabupaten Magelang, Selasa (11/1/2022). (Foto: Diskominfo Jateng)

Peristiwa

Pembangunan Jalan Tol Yogyakarta – Bawen Tak Hilangkan Fungsi Fasilitas Umum
Misi pencarian sumber air yang diinisiasi oleh alumni SMAN 1 Blora angkatan 2006 bersama tim sedekah air berhasil menemukan sumber air dikedalaman 120 meter. (Foto:MC Kab. Blora)

Peristiwa

Setelah Ngebor 120 Meter, Warga Alasmalang Blora Dapatkan Air Bersih