Home / News

Sabtu, 24 Juli 2021 - 23:50 WIB

Hari ini 16 warga Kecamatan Secang Magelang Meninggal Covid-19

Ilustrasi: nyatanya.com

Ilustrasi: nyatanya.com

NYATANYA.COM, Magelang – Sebanyak 16 warga Kecamatan Secang Kabupaten Magelang dinyatakan meninggal dengan alih status terkonfirmasi Covid-19, Sabtu (24/7/2021).

Jumlah kumulatif pasien meninggal akibat Covid-19 di Kabupaten Magelang kini menjadi 971 orang. Rinciannya, 208 dengan status suspek dan 763 terkonfirmasi.

“Masih adanya pasien yang meninggal, menandakan pandemi Covid-19 belum selesai. Karena itu kami minta semua pihak untuk menegakan protokol kesehatan dengan sangat ketat. Jangan lengah dan apalagi mengganggap enteng virus ini. Untuk mengatasi ini, perlu kerjasama semua pihak,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi.

Disebutkan Nanda, selain 16 warga Secang, ada 6 warga yang meninggal dengan alih status terkonfirmasi. Mereka tersebar di Salaman, Salam, Grabag, Mertoyudan, Muntilan dan Tegalrejo.

Baca juga   Tanam Mangrove Bersama Masyarakat, Presiden: Antisipasi dan Mitigasi Perubahan Iklim

“Hari ini juga ada tambahan 6 pasien terkonfirmasi meninggal. Dua diantaranya dari Salaman, dan empat tersebar di Grabag, Candimulyo, Muntilan, Borobudur,” sebutnya.

Hari ini, kata Nanda, juga ada tambahan 158 pasien terkonfirmasi sembuh. Sebanyak 22 diantaranya dari Secang, 15 Srumbung, 12 Tegalrejo, Sawangan dan Borobudur serta 11 di Mungkid dan 10 Windusari. Kemudian 9 Muntilan, 8 dari Candimulyo, 7 Kaliangkrik, Ngablak dan Ngluwar.

“Selain itu juga ada 6 di Salam, 5 Pakis, 4 Bandongan dan Kajoran, serta 2 dari Tempuran,” ujarnya.

Namun demikian, hari ini masih ada tambahan 178 pasien terkonfirmasi Covid-19. Terbanyak dari Kecamatan Secang 24 orang. Kemudian di Salam 23, Mertoyudan 18, Salaman 17, Tegalrejo 14, Mungkid 11, Bandongan 9, Tempuran, Sawangan dan Muntilan 8 orang. Selain itu juga ada 7 di Borobudur, 6 Ngluwar dan Grabag, 4 di Srumbung, Dukun dan Candimulyo, 3 di Kajoran, 2 Windusari dan satu orang di Kaliangkrik serta Pakis.

Baca juga   Sinergi BUMN, Investasi di MotoGP Mandalika Capai Rp3,5 Triliun

“Dengan tambahan ini, jumlah kumulatif pasien terkonfirmasi menjadi 19.896 orang. Terdiri dari 2.614 dalam penyembuhan, 16.519 sembuh dan 763 meninggal,” jelasnya.

Sementara pasien suspek, hari ini ada tambahan 6 pasien sembuh. Dua dari Grabag dan Secang serta satu di Salaman dan Secang.

“Dengan tambahan ini, jumlah kumulatifnya 60 dirawat, 1.998 sembuh, 52 isolasi mandiri dan 323 selesai menjalani isolasi mandiri,” pungkasnya. (*)

Share :

Baca Juga

Dua terowongan kembar sepanjang 472 meter di Jalan Tol Cileunyi - Sumedang - Dawuan (Cisumdawu), Seksi 2 dan 3 Pamulihan - Sumedang - Cimalaka sepanjang 21,1 km, yang mulai beroperasi Desember 2022. Foto: Dok. Kementerian PUPR

News

10 Jalan Tol yang Beroperasi Selama 2022, Salah Satunya Terdapat Terowongan Sepanjang 472 Meter

News

Cegah Omicron, WNA dari 14 Negara Ini Dilarang Masuk Sementara ke Indonesia
(Ilustrasi: nyatanya.com)

News

Kasus Omicron di Indonesia Berambah 21 Kasus
Warga Wadas, Bener, Purworejo pendukung proyek nasional Bendungan Bener gelar aksi bentuk perlawanan atas tindakan teror yang diterimanya. (Foto: dokumentasi LBH Nyi Ageng Serang)

News

Nyatakan Sikap Melawan Segala Tindak Intimidasi dan Teror, Warga Wadas Gelar Aksi Solidaritas
Pasca gempa bumi, Pemkab Sumedang Jawa Barat menetapkan status tanggap darurat. (Foto: Istimewa/Tangkap layar)

News

Gempa Bumi, Pemkab Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Sampai 7 Januari
Satgas Satuan Organik Yonarmed 1 Kostrad Pos Ramil Waesama menghias Gereja Protestan Maluku Maranatha bersama masyarakat Waesoar. Foto: Pen Satgas Yonarmed 1 Kostrad

News

Ini Bentuk Cinta Kasih Prajurit Kostrad di Tepian Buru Selatan Ambon
Ganjar Pranowo. (Foto: Humas Jateng)

News

Antisipasi Varian Mu, Ganjar Beli “Whole Genome Sequencing”
Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi saat meninjau pelaksanaan PTM di salah satu SMP. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

News

Pemkot Yogya Terapkan PTM 100 Persen Secara Bertahap