NYATANYA.COM, Kendal – Hasil dari Charity Run Ultra Marathon Satu Kata Peduli II yang digelar bulan lalu, didonasikan ke sekolah inklusi dan SLB di Kabupaten Kendal.
Founder Satu Kata Peduli Marcelli Lianawaty mengatakan, donasi dari 75 orang pelari yang mengikuti Charity Run Ultra Marathon Satu Kata Peduli tahun ini, melebihi dari yang ditargetkan.
“Kami menargetkan sekitar Rp200 juta lebih sedikit, namun hasil yang didapat melebihi target, yaitu Rp327 juta,” terangnya pada penyerahan bantuan tersebut di SD Negeri 1 Magelung, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Sabtu (9/4/2022).
Disampaikan, dengan suksesnya kegiatan tersebut, pihaknya akan kembali mengadakan Charity Run Ultra Marathon Satu Kata Peduli III pada 2023. Dengan harapan, akan lebih banyak lagi pesertanya, dan tentunya akan lebih banyak lagi donasi yang terkumpul untuk sekolah inklusi dan SLB di Kabupaten Kendal.
Bupati Kendal Dico M Ganinduto, menyampaikan terima kasih kepada pihak Satu Kata Peduli dan para pelari, atas penyelenggaraan acara tersebut dan bantuan yang diberikan, kepada sekolah di Kabupaten Kendal.
“Selain mempromosikan pariwisata, pada kegiatan ini juga memberikan donasi untuk sekolahan, yaitu diberikan kepada 28 sekolah inklusi dan lima sekolah SLB, dengan total donasi yang dicapai Rp327 juta,” tutur bupati.
Bupati berharap, event-event skala nasional seperti itu ke depan akan lebih banyak lagi, bukan hanya kegiatan maraton, namun pada bidang-bidang lainnya. Karena, banyak sekali orang-orang baik di Indonesia yang ingin memberikan kontribusi terhadap pembangunan yang ada di daerah.
“Kita akan berkolaborasi, dengan membantu mempersiapkan lebih baik, sehingga pelarinya juga lebih nyaman jadi bisa menjadi suatu refreshing juga,” ujar bupati.
(Heri/N1)
