Home / News

Jumat, 10 Desember 2021 - 21:58 WIB

Indonesia Masuk 20 Besar Negara dengan PDB Terbesar di DUnia

Presiden Joko Widodo ketika membuka Kongres Ekonomi Umat ke-2 Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tahun 2021 pada Jumat (10/12/2021). (Foto: BPMI Setpres)

Presiden Joko Widodo ketika membuka Kongres Ekonomi Umat ke-2 Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tahun 2021 pada Jumat (10/12/2021). (Foto: BPMI Setpres)

NYATANYA.COM, Jakarta – Indonesia saat ini menempati peringkat ke-16 negara yang memiliki Produk Domestik Bruto (PDB) atau Gross Domestic Product (GDP) paling besar di dunia. Besarnya hal itu, mengakibatkan Indonesia kini masuk dalam perkumpulan 20 negara besar yang memiliki PDB besar atau yang lebih dikenal dengan group of twenty (G20).

“Dengan Gross Domestic Product (GDP) yang masuk dalam 20 besar. Kita sekarang di nomor 16,” ujar Presiden Joko Widodo ketika membuka Kongres Ekonomi Umat ke-2 Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tahun 2021 pada Jumat (10/12/2021).

Dengan langkah-langkah strategis yang akan dilakukan oleh pemerintah dalam beberapa waktu ke depan, PDB Indonesia akan dapat terdongkrak menjadi peringkat ke-4 di dunia. Diproyeksikan pada rentang waktu 2040-2045, posisi PDB Indonesia akan menempati peringkat di atas.

Baca juga   MK Batalkan PT Taspen dan PT Asabri Melebur ke BPJS Ketenagakerjaan

Langkah strategis tersebut, nantinya mampu membawa pendapatan penduduk di Indonesia mencapai kisaran USD23.000 – USD27.000 per kapita pada tahun yang diperoyeksikan itu.

“Perkiraan PDB kita saat itu di 2040-2045 kurang lebih USD23.000 sampai USD27.000 income per kapita,” imbuhnya.

Angka-angka yang signifikan itu semua dapat dilakukan dengan kerja keras oleh seluruh pemangku kepentingan yang terkait. Dengan begitu, proyeksi yang telah ditargetkan pada waktu tersebut dapat diwujudkan sesuai hal di atas.

“Sebuah angka yang sangat besar sekali, tentu saja. Tapi, itu butuh kerja keras kita semuanya,” tuturnya.

Diketahui, anggota G20 terdiri dari Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, India, Indonesia, Inggris Raya, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Perancis, Tiongkok, Turki, dan Uni Eropa.

Baca juga   "Huwe Foi, Onomi Rehmay, Wa wa wa, Salam Olahraga," Presiden Jokowi Resmi Buka PON XX

Pada 31 Oktober 2021 lalu, Presiden Jokowi secara resmi menerima tongkat estafet Presidensi G20 dari Perdana Menteri Italia Mario Draghi.

Selanjutnya, Indonesia akan memegang Keketuaan atau Presidensi G20 mulai dari 1 Desember 2021 hingga awal November 2022. Selama Keketuaan, Indonesia akan menyelenggarakan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 dan sejumlah pertemuan internasional terkait lainnya.

Dengan mengusung tema “Recover Together, Recover Stronger atau “Pulih Bersama, Bangkit Perkasa”, Presidensi G20 Indonesia mendorong upaya bersama untuk pulih bersama serta tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan.

(*/N1)

Sumber: InfoPublik.id

Share :

Baca Juga

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) tahun 2020, kategori tertinggi, yakni mentor. (Foto: Diskominfo Jateng)

News

Jateng Kembali Raih Anugerah Parahita Ekapraya Kategori Tertinggi
Buntut dari protes bupati/wali kota di Jateng, Ganjar Pranowo mengecek langsung data vaksinani ke lapangan. (Foto: Humas Jateng)

News

Sejumlah Bupati/Wali Kota di Jateng Protes Ketersediaan Vaksin
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil. (Foto: Tangkapan Layar Youtube)

News

PBNU Setuju Nusantara sebagai Nama Ibu Kota Negara
Foto: Instagram @jokowi

News

Ribuan Warga Surakarta Turut Mangayubagyo Ngunduh Mantu Kaesang & Erina, Presiden Jokowi Ucapkan Ini
Foto: Humas Kemenag

News

Menag: Bos Astanaanyar Bukti Kekerasan Selalu Rugikan Banyak Pihak
Satbinmas Polres Sukoharjo dan Taruna Akpol gelar Binluh sasar siswa SMK. (Foto: Dokumen Polres Sukoharjo)

News

Tekan Angka Pelanggaran Remaja  Satbinmas Polres Sukoharjo dan Taruna Akpol Penyuluhan  Siswa SMK
Kajati DIY luncurkan Rumah Restorative Justice di Gunungkidul. (Foto: istimewa)

News

Kajati DIY Launching Rumah Restorative Justice Gunungkidul
Beasiswa Indonesia Maju menjadi terobosan beasiswa pendidikan Indonesia dilakukan Kemendikbudristek bersama LPDP. Foto: Ist/Indonesia.go.id

News

Tertarik Kuliah di Luar Negeri? Ayo Daftar Beasiswa Indonesia Maju