Home / News

Rabu, 22 Juni 2022 - 15:36 WIB

Info Maseee, Jawa Tengah Surplus Hewan Kurban

Ilustrasi hewan kurban. Foto: Dok/Kominfo-Klt

Ilustrasi hewan kurban. Foto: Dok/Kominfo-Klt

NYATANYA.COM, Semarang – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengimbau warga tidak khawatir terkait sediaan hewan kurban pada hari raya Idul Adha.

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Jateng, provinsi ini surplus 26.620 ekor.

Kepala Disnakkeswan Jateng Agus Wariyanto menyampaikan, dari potensi hewan kurban di Jawa Tengah sebanyak 399.302 ekor, kebutuhan kurban 372.682 ekor. Artinya, ada surplus 26.620 ekor hewan kurban.

Ditambahkan, pihaknya terus melakukan penyehatan kembali hewan ternak yang terindikasi PMK.

Baca juga   Penjualan Tas Kruistik Kayu Temanggung Naik 75 Persen Usai Ikut Lapak Ganjar
Kepala Disnakkeswan Jateng Agus Wariyanto. Foto: Diskominfo Jateng

Berdasar data Disnakkeswan Jateng pada Rabu (22/6/2022) ternak yang terduga mengalami gejala PMK sejumlah 23.487 ekor. Sebanyak 300 ekor di antaranya dinyatakan positif PMK, melalui uji medis.

Dari jumlah ternak terduga PMK, kata Agus, sebanyak 20.254 ekor mendapatkan pengobatan.

Dari prosedur itu 4.949 ekor dinyatakan membaik, sisa kasus 18.163 ekor, dipotong 259 ekor dan mati 116 ekor.

“Berdasarkan Fatwa MUI, ada dua jenis sapi yang terkena PMK, yang berat dan yang ringan. Kalau yang ringan masih bisa dijadikan hewan kurban dan sah. Nah kalau yang berat sampai lempoh (lumpuh) kukunya copot itu tidak bisa,” ujarnya, Rabu (22/6/2022).

Baca juga   Pembatasan Mobilitas Nataru untuk Menghindari Lonjakan Covid-19

Terkait penutupan sejumlah pasar hewan, Agus menyebut hal itu menjadi kewenangan pemkab ataupun pemkot.

Ia menggarisbawahi, penutupan pasar hewan menjadi upaya mencegah penyebaran transmisi PMK. Akan tetapi, hal itu harus diikuti dengan penjagaan lalu lintas hewan ternak.

(Pd/Ul/N1)

Share :

Baca Juga

Presiden Joko Widodo. (Foto: Instagram @jokowi)

News

Presiden Jokowi: Marhaban ya Ramadan, Selamat Berpuasa
Haryadi Suyuti. Foto: walikota.jogjakota.go.id

News

Ini Sejumlah Dokumen yang Diangkut KPK dari Ruang Wali Kota Yogyakarta, Terkait Kasus Suap Haryadi Suyuti
Tanaman tembakau membutuhkan pupuk ZA bukan urea, karena kandungan nitrogennya sedikit. Foto: Mc Kab.TMG

News

Musim Tanam Tembakau, PIHC Distribusikan Pupuk Za 150 ton per Hari ke Temanggung
Kegiatan bela negara yang diselenggarakan oleh Badan Kesbangpol Kota Yogya di Hotel Taman Eden, Selasa (17/5/2022). Foto: Humas Pemkot Yogya

News

Wawali Ajak Generasi Muda Jaga Persatuan Negara dan Bangsa
Foto: Dok MA

News

Ketua MA Keluarkan Lima Poin Penting atas Kasus Hakim Agung
Para pemangku wilayah dan tokoh masyarakat Kotagede berfoto bersama GKR Hemas. (Foto:Pemkot Yogya)

News

Harapan Warga Kotagede, Revitalisasi Situs Peninggalan Kraton Mataram
(Ilustrasi: nyatanya.com)

News

Santer Isu Pemotongan Dana Bansos, Ini Jawaban Dinsos Klaten
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan kunjungi shalter Bener Tegalrejo Yogya. (Foto: dokumentasi Kodim Yogya)

News

Menteri Bidang Kemaritiman Imbau Warga Positif Covid Isolasi di Shalter