Home / News

Rabu, 23 Maret 2022 - 17:38 WIB

Jaga Kedaulatan NKRI, Polda DIY Gandeng Gus Jaroh Tangkal Paham Radikal, Intoleran, dan Teroris

Polda DIY menggandeng tokoh agama dan tokoh masyarakat DIY tangkal radikalisme, intoleransi, dan terorisme. (Foto: InfoPublik)

Polda DIY menggandeng tokoh agama dan tokoh masyarakat DIY tangkal radikalisme, intoleransi, dan terorisme. (Foto: InfoPublik)

NYATANYA.COM, Yogyakarta – Segenap anggota BB9 (Brigade Bintang 9), Banser (Barisan Ansor Serbaguna), dan Santri Ponpes (Pondok Pesantren) Ibnu Hadi siap bersinergi dan mendukung Polda DIY untuk memperkuat penegakan dan supremasi hukum dalam melawan kelompok radikal, intoleran, dan teroris yang berpotensi memecah-belah Bangsa dan Negara Indonesia tercinta.

Jajaran Polda DIY telah mengambil langkah strategis dengan menjalin sinergi dengan Gus Jaroh (KH. Imam Syajaroh) selaku Dewan Syuro BB9 sekaligus pengasuh Ponpes Ibnu Hadi di Polodadi, Ngentak, Prambanan, Sleman, Yogyakarta.

Dalam kesempatan kegiatan silaturahmi yang berlangsung Jumat 18 Maret 2022 lalu tersebut, Gus Jaroh beserta anggota Ormas (Organisasi Kemasyarakatan) BB9 dan Banser, bersama Pengurus dan Santri Ponpes Ibnu Hadi membacakan deklarasi damai untuk menyinergikan sikap dan semangat guna memupuk persatuan dan kesatuan dalam rangka menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia).

Baca juga   Melestarikan Adat dan Tradisi pada Generasi Muda, Ini yang Dilakukan Pemkot Yogya dan MLKI
Polda DIY menggandeng tokoh agama dan tokoh masyarakat DIY tangkal radikalisme, intoleransi, dan terorisme. (Foto: InfoPublik)

Melalui agenda silaturahmi ini, Polda DIY menggandeng tokoh agama dan tokoh masyarakat DIY, khususnya Gus Jaroh selaku Dewan Syuro BB9 dan pengasuh Ponpes Ibnu Hadi, ormas BB9 dan Banser, dan Ponpes Ibnu Hadi, untuk senantiasa turut berperan aktif dalam menjaga dan melindungi masyarakat dari paham-paham yang membahayakan dan bisa memporak-porandakan NKRI yaitu radikalisme, intoleransi, dan terorisme yang bersumber dari kelompok-kelompok yang ingin merongrong persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

Gus Jaroh menuturkan, sangat penting untuk membentengi masyarakat dari paham radikal, intoleran, dan teroris yang bertujuan memecah-belah rakyat Indonesia.

“Kami menyambut baik langkah dan upaya Polda DIY dalam menjalin sinergi untuk mewujudkan situasi kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) yang kondusif di Jogja,” ujarnya dalam rilis InfoPublik yang diterima nyatanya.com, Rabu (23/3/2022).

Baca juga   Pagi Tadi, Gunung Merapi Kembali Keluarkan Awan Panas

Gus Jaroh menyatakan siap untuk mendukung langkah-langkah Polri (Kepolisian RI) dalam upaya mencegah merebaknya radikalisme, terorisme, dan Intoleransi dari golongan yang ingin mencerai-beraikan kerukunan dan kedamaian masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia.

“Keharusan menjaga kedaulatan Indonesia bukan hanya tanggung jawab dan kewajiban TNI (Tentara Nasional Indonesia)-Polri saja melainkan juga seluruh lapisan masyarakat warga negara Indonesia, dari lapisan atas hingga lapisan bawah, dan dari generasi tua hingga generasi mudanya,” ungkapnya.

“Tidak terkecuali juga bagi para santri dan masyarakat di lingkungan ponpes, wajib hukumnya untuk mencintai tanah air Indonesia, dan setia kepada Pancasila dan UUD (Undang-Undang Dasar) 1945,” imbuhnya.

(N1)

Share :

Baca Juga

Angin kencang menerjang Desa Supukur di Kecamatan Lantung, Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Jumat (15/10/2021) Pukul 17.00 WITA. (Foto: BNPB)

News

Angin Kencang Porak Porandakan 10 Rumah Warga di Sumbawa
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi. (Foto: Kemlu RI)

News

Menlu Retno: Arab Saudi Buka Kembali Umrah untuk Jamaah Asal Indonesia
Ilustrasi pasar tradisional. Selama Ramadan kebutuhan pokok pangan di DIY masih aman. (Foto: Dok/Humas Pemkot Yogya)

News

Selama Ramadan Kebutuhan Pokok Pangan di DIY Masih Aman
Kementerian Kesehatan Maxi Rein Rondonuwu mengatakan vaksin yang digunakan untuk anak-anak usia 6-11 tahun adalah jenis Sinovac dan sudah punya Emergency Use Autorization (EUA). (Foto: Kemenkes)

News

Sinovac Jadi Vaksin Covid-19 untuk Anak Usia 6-11 Tahun
Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi meresmikan pengelolaan sampah mandiri di Kompleks Balaikota Yogyakarta, Jumat (13/5/2022). Foto: Humas Pemkot Yogya

News

‘Sambal Pedas Terasi’ Dipakai Pemkot Yogya untuk Kelola Sampah, Mau Tau?
(Foto:istimewa/inijogja.net)

News

Dilarang Berdagang, Pengasong Malioboro Protes dan Pertanyakan Legalitas Operator Skuter Wisata
Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Bahtiar. (Foto: kemendagri.go.id)

News

Kemendagri: Pemilu 2024 Perlu Anggota KPU dan Bawaslu yang Paham Covid-19
Foto: MC.TMG

News

Kualitasnya Terbaik di Dunia, Pengusaha Hutan Belajar Budidaya Vanili di Temanggung