Home / News

Kamis, 2 Juni 2022 - 13:43 WIB

Jateng Terus Antisipasi Penyebaran Khilafatul Muslimin, Begini Kata Kepala Kesbangpol Haerudin

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Jawa Tengah Haerudin. Foto: Diskominfo Jateng

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Jawa Tengah Haerudin. Foto: Diskominfo Jateng

NYATANYA.COM, Semarang – Beredarnya video konvoi promo Khilafatul Muslimin di daerah Kabupaten Brebes yang terpantau ke desa Keboledan, Wanasari, membuat Pemerintah Provinsi Jawa Tengah segera mengambil tindakan untuk mengantisipasi adanya hal yang tidak diinginkan.

Hal itu juga untuk memastikan Jateng aman dan terhindar dari faham yang tidak sesuai dengan ideologi Pancasila.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Jawa Tengah Haerudin, mengatakan pihaknya segera ke Brebes tak lama setelah kejadian pada 29 Mei 2022 lalu. Pihaknya melakukan rapat dengan Komunitas Intelijen di Brebes.

“Saya kebetulan terjun langsung di lapangan. Kemarin saya ke Brebes, rapat dengan Komunitas Intelijen di Brebes. Alhamdulillah, sudah dilakukan tindakan-tindakan. Senin (30/5/2022) ke Brebes,” kata Haerudin, seusai pembukaan acara Hari Lahir Pancasila di Gedung Grhadhika Bhakti Praja, kompleks kantor Gubernur Jateng,, Rabu (1/6/2022).

Selain itu, pada Selasa (31/5/2022), pihaknya ke Klaten langsung untuk bertemu dengan amir Khilafatul Muslimin. Prinsipnya, Pemprov Jateng berupaya untuk melakukan pencegahan agar kejadian seperti 29 Mei tidak lagi dilakukan, dan bisa dicegah.

Baca juga   Dede Yusuf: Jangan Sampai Temuan TGIPF Hanya Berupa 'Paper Works' Saja

“Apapun kegiatan mereka, kemarin kita sudah sepakat, supaya diberitahukan kepada Polres, ada izin dari kepolisian. Sehingga, tidak berpotensi menimbulkan keresahan masyarakat. Insyaallah amanlah di Jawa Tengah,” ujarnya.

Berdasarkan informasi yang didapatnya dari amir atau pemimpin Khilafatul Muslimin di Klaten, memang di Jawa Tengah ini persebarannya terbagi dua wilayah. Yaitu wilayah Brebes, Banyumas, Tegal, dan Slawi, itu ikutnya wilayah Cirebon. Sedangkan di Jawa Tengah sendiri meliputi Solo Raya dan DIY.

“Jadi memang modelnya, amir per wilayah. Kebetulan, saya sempat diskusi, di Indonesia ini dibagi tiga wilayah. Ada wilayah Jawa, Sumatera, dan wilayah Timur,” bebernya.

Ditambahkan, Pemprov Jateng segera melakukan antisipasi dengan cepat. Begitu muncul di media, tutur Haerudin, sasaran pertama Pemprov yaitu di Brebes karena yang muncul gambar-gambarnya di Brebes. Pihaknya langsung adakan rapat, dan ditindaklanjuti.

Baca juga   Wagub Gus Yasin, Vaksinasi Solo Raya Bagus!

“Kemarin FKUB, 10 ormas menyatakan menolak terhadap kegiatan Khilafatul Muslimin. Dihadiri Kapolres dan dilakukan penandatanganan (kesepakatan),” imbuhnya.

Dengan demikan, pihaknya menyatakan Jateng aman dari pengaruh Khilafatul Muslimin. Dan tugas pemerintah dalam mewaspadai, antisipasi, dan deteksi, sudah dilakukan.

Kebetulan kejadian itu juga berdekatan dengan Hari Lahir Pancasila 1 Juni, oleh karena itu, Haerudin menuturkan, agar momen Hari Lahir Pancasila sekaligus menjadi momen untuk menghentikan segala aktivitas yang bertentangan dengan nilai dan ideologi Pancasila.

“Karena mereka melakukan (kegiatan promo) setiap empat bulan, hasil diskusi kemarin di Klaten. Jadi kebetulan itu tanggal 29 Mei, kebetulan ini Hari Lahirnya Pancasila. Saya kira ini momen yang pas juga karena segala sesuatu yang bertentangan dengan nilai Pancasila, ideologi Pancasila memang harus kita hentikan,” pungkasnya.

(Ak/Ul/N1)

Share :

Baca Juga

(Ilustrasi: nyatanya.com)

News

Kabupaten Magelang Bertahan di Level 1 PPKM, Tetap Jangan Abai Prokes
Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat Yogyakarta melalui Tepas Panitikisma selaku penanggungjawab aset-aset Keraton, tengah melakukan pemuliaan Alun-alun Utara dengan melakukan penggantian pasir. (Foto: Istimewa)

News

Keraton Yogyakarta Lakukan Pemuliaan Alun-alun Utara, Begini Penjelasan Tepas Panitikisma
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, melakukan rapat koordinasi dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sleman pada Selasa (5/4/2022). Foto: Humas Sleman

News

Pemkab Sleman Pastikan Sembako selama Ramadan hingga Idulfitri Aman
Visual Gunung Merapi Selasa (22/6/2021) pukul 03.38 WIB. (Foto:nyatanya.com/BPPTKG)

News

Gunung Merapi Kembali Semburkan Awan Panas
Rumah warga yang mengalami kerusakan akibat tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah. (Foto: BPBD Kabupaten Banjarnegara)

News

Longsor di Kabupaten Banjarnegara, 4 Warga Meninggal Dunia
Wamenlu, Mahendra Siregar. (Foto: ANTARA)

News

Kantongi Izin Presiden, Wamenlu Calonkan Jadi Ketua OJK
(Foto: MC Diskominfo Prov Jatim/InfoPublik)

News

BRIN: Unair yang Tercepat Kembangkan Vaksin Merah Putih
Ilustrasi/ Foto: MC Riau

News

HET Tak Dicabut, Pemerintah Bakal Tindak Tegas Penyelewengan Minyak Goreng