Home / News

Jumat, 23 Desember 2022 - 20:57 WIB

Jelang Nataru, Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp21 Triliun

PT Bank Mandiri Tbk atau Bank Mandiri menyiapkan net kebutuhan tunai sebesar Rp21 triliun untuk mengantisipasi kenaikan kebutuhan transaksi tunai di periode Natal 2022 dan tahun baru 2023. Foto: ANTARA

PT Bank Mandiri Tbk atau Bank Mandiri menyiapkan net kebutuhan tunai sebesar Rp21 triliun untuk mengantisipasi kenaikan kebutuhan transaksi tunai di periode Natal 2022 dan tahun baru 2023. Foto: ANTARA

NYATANYA.COM, Jakarta – PT Bank Mandiri Tbk atau Bank Mandiri menyiapkan net kebutuhan tunai sebesar Rp21 triliun untuk mengantisipasi kenaikan kebutuhan transaksi tunai di periode Natal 2022 dan tahun baru 2023.

“Jumlah tersebut naik sebesar 12 persen dibandingkan jumlah yang disiapkan pada tahun sebelumnya. Dana tersebut dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan transaksi tunai masyarakat selama 33 hari sejak 1 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023,” kata Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha dalam keterangan resmi yang diterima Kamis (22/12/2022).

Menurutnya, meningkatnya alokasi tersebut dilakukan menyusul proyeksi kenaikan transaksi ATM masyarakat.

“Kami memperkirakan transaksi nasabah pada periode Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2023 akan mengalami peningkatan. Untuk itu, seluruh kantor cabang kami pun juga akan tetap beroperasi normal untuk melayani nasabah” kata Rudi.

Dia mengungkapkan, pihaknya telah mengantisipasi puncak transaksi nasabah di ATM maupun EDC pada Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2023.

Saat ini, total ATM Bank Mandiri yang beroperasi tercatat sebanyak 13.026 mesin yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus di seluruh Indonesia.

“Transaksi pada mesin EDC diperkirakan juga akan mengalami peningkatan pada periode Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2023, mengingat adanya pembagian THR untuk karyawan yang merayakan Hari Raya Natal serta event Hari Belanja Nasional (Harbolnas). Mengintisipasi hal ini, Bank Mandiri telah menyediakan jaringan EDC yang digunakan oleh lebih dari 338.601 mitra merchant untuk mendukung transaksi non tunai nasabah,” katanya.

Baca juga   Infografis PPKM Level 3 Dibatalkan, Bagaimana Aturan saat Nataru?

Di samping itu, Rudi menambahkan, pihaknya juga memastikan Call Center 14000 atau Live Chat MITA pada akun resmi WhatsApp Bank Mandiri di +62 811-84-14000 siap untuk membantu nasabah dalam melakukan transaksi keuangan.

Dia mengatakan, Bank Mandiri melakukan penambahan jam operasional untuk layanan transaksi SKNBI dan BI-RTGS di cabang, dimana layanan dapat dilakukan sampai dengan pukul 15.00 waktu setempat dan khusus untuk layanan Penyetoran Penerimaan Negara pada 30 Desember 2022, diperpanjang hingga pukul 17.00 waktu setempat.

Sementara itu, akses transaksi SKNBI dan BI-RTGS via Aplikasi Livin’ by Mandiri pada periode 1 – 21 Desember 2022 diperpanjangan hingga pukul 15.25 WIB.

Sedangkan pada periode 22 – 29 Desember 2022 diperpanjang hingga pukul 16.25 WIB dan pada 30 Desember 2022 diperpanjang hingga pukul 20.55 WIB

Di samping itu, Rudi menambahkan, pihaknya juga telah memastikan kesiapan jaringan elektronik banking, seperti super app Livin’ by Mandiri dan Kopra by Mandiri, SMS Banking, serta Call Center 14000 untuk membantu nasabah melakukan transaksi keuangan.

Baca juga   Balik Gratis Pemprov Jateng, 21 Bus Angkut 1.056 Penumpang dari Banyumas

Bank Mandiri juga mengajak nasabah untuk memanfaatkan fitur digital dalam Livin’ by Mandiri untuk kebutuhan transaksi finansial maupun gaya hidup selama periode libur Natal dan Tahun Baru 2023.

“Livin’ by Mandiri sekarang sudah dilengkapi dengan fitur lifestyle yang memudahkan kebutuhan transaksi nasabah. Sejalan dengan upaya Bank Mandiri untuk menjadi urban locomotive. Nasabah diberikan akes lengkap ke seluruh rekening tabungan, pinjaman personal, kartu kredit, bahkan e-wallet favorit nasabah hanya dengan sekali login,” katanya.

Salah satunya dengan fitur Livin’ Sukha pada Livin’ by Mandiri yang dapat dinikmati oleh nasabah untuk memenuhi kebutuhan transaksi seperti pembelian tiket pesawat, tiket kerita api, entertainment, pembelian voucher gim, pengajuan kredit, dan lain-lain.

“Hal ini merupakan bentuk komitmen dan konsistensi kami dalam transformasi digital untuk menghadirkan solusi finansial dan gaya hidup masyarakat. Tentunya dengan cepat, mudah, dan aman,” pungkasnya.

Lewat transformasi digital tersebut, sampai dengan awal Desember 2022 Livin’ by Mandiri telah diunduh oleh lebih dari 20 juta kali, dengan total transaksi melebihi 1,7 miliar dan nilai transaksi menembus Rp2.100 triliun.

(*/N1)

Sumber: InfoPublik.id

Share :

Baca Juga

Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti bersama Pimpinan DPRD Kota Yogyakarta menandatangani Persetujuan Bersama tiga Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kota Yogyakarta tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, Penyelenggaraan Perizinan Berusaha dan Pengelolaan Barang Milik Daerah pada Selasa (28/12/2021) di ruang rapat paripurna DPRD Kota Yogyakarta. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

News

Walikota dan DPRD Kota Yogyakarta Tanda Tangani Persetujuan Bersama Tiga Raperda
(Foto: BMKG)

News

Tak Berpotensi Tsunami, Gempabumi Tektonik Magnitudo 4,1 Bangkalan Dirasakan Warga Surabaya
Gubernur Ganjar Pranowo dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen Rapat evaluasi penanganan Covid-19, di ruang rapat Gedung A lantai 2, Pemprov Jateng, Senin (3/1/2022). (Foto: Humas Jateng)

News

Ada Laporan Kendala Vaksinasi, Taj Yasin Bakal Kawal Percepatan di Daerah
Yogyakarta International Airport. (Foto: Instagram @bandarayogyakarta)

News

Hadapi Mudik Lebaran, Bandara YIA Tambah 10 Ekstra Flight
Foto: Istimewa

News

Untuk Mewujudkan Net Zero Emisi Karbon, Indonesia Butuh Berkolaborasi
Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang Adi Waryanto menunjukan aplikasi MySAPK. (Foto: Humas/beritamagelang)

News

Woro-woro! ASN Magelang Wajib Update Data Melalui Aplikasi MySAPK
Pemkot Yogya dan PT Tokopedia melaksanakan penandatanganan kesepakatan kerjasama tentang kerja sama pembangunan ekonomi daerah, penyelenggaraan layanan publik dan pengembangan ekosistem digital di Kota Yogyakarta. Foto: Humas Pemkot Yogya

News

Tandatangani MoU dengan Pemkot Yogya, Tokopedia Bantu UMKM Kembangkan Pasar Digital
Bupati Klaten, Sri Mulyani. (Foto: nyatanya.com/Diskominfo Klaten)

News

Catat! Minggu Depan Hajatan Tak Diizinkan