NYATANYA.COM, Jakarta – Pemerintah telah membatalkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level III serentak pada momen Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru).
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, pada Selasa (28/12/2021) menjelaskan, pelonggaran di masa libur Nataru ini dikarenakan kondisi Covid-19 di Indonesia yang sudah semakin membaik.
“Ini yang menyebabkan kenapa kita percaya diri untuk membuka gerakan orang secara lebih leluasa pada menjelang Nataru kali ini. Pasca libur Nataru 2022 kondisi Covid-19 yang melandai saat ini diharapkan tetap terjaga dengan baik,” kata Menko Muhadjir.
Ia juga meminta masyarakat agar tidak lengah dan tetap menerapkan protokol kesehatan. Selain itu, pemerintah juga terus dikebut hingga mencapai target nasional.
Menko Muhadjir juga berharap jika kondisi ini bisa maintance dengan baik, maka lebaran 2022 bisa berjalan normal, setidaknya seperti Natal saat ini.
Berdasarkan data kasus konfirmasi harian nasional dalam dua minggu terakhir semakin menurun dengan rata-rata berkisar 100-300 kasus per hari. Selain itu, tren positivity rate juga semakin rendah, yaitu di bawah satu, 0,1-0,2 persen.
Hal ini sangat berbeda dengan situasi di tahun lalu, pada periode yang sama positivity rate Indonesia setahun yang lalu mencapai 13,6 persen. Selain itu, capaian vaksinasi dosis pertama yang sudah mencapai 159.803.372 orang atau 76,73 persen dari target.
Sebanyak 111.177.232 orang telah mendapatkan vaksinasi dosis kedua atau 53.38 persen dari target, dan untuk dosis ketiga sudah mencapai 1.303.225 atau 0,63 persen dari total sasaran 208.266.720 penduduk Indonesia (Data Kemenkes, 27 Desember 2021).
(*/N1)
Sumber: InfoPublik.id