Home / Peristiwa

Sabtu, 19 Februari 2022 - 08:13 WIB

Kasus Melonjak, Wonosobo Terapkan PPKM Level 3

Ilustrasi: nyatanya.com

Ilustrasi: nyatanya.com

NYATANYA.COM, Wonosobo – Peningkatan jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Wonosobo membuat wilayah tersebut berstatus PPKM Level 3, mulai Selasa (15/2/2022).

Meski demikian, masyarakat diimbau agar tidak panik, namun tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, menjelaskan kenaikan status dari PPKM Level 2 menjadi Level 3 tersebut disebutkan dalam Instruksi Mendagri Nomor 10 Tahun 2022. Menurutnya, per 15 Februari 2022, jumlah warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 577 orang.

Lebih lanjut Afif menegaskan, peningkatan status tersebut harus diimbangi dengan strategi yang tepat guna menurunkannya. Cara yang akan ditempuh, antara lain dengan penggalakkan kembali operasi yustisi penegakan protokol kesehatan di area publik, seperti alun-alun, pasar. dan tempat wisata.

Baca juga   Presiden: Vaksin Booster Dorong Produktivitas Sektor Industri

Selain itu, pihaknya akan mempercepat pelaksanaan vaksinasi Covid-19, yakni dengan membuka Pusat Vaksinasi, yang melayani kebutuhan semua jenis dan tahapan vaksin di RSUD Setjonegoro, setiap hari.

“Kalau kita rasakan, saat ini masyarakat sudah banyak yang abai dengan prokes. Untuk itu, mari kita ingatkan kembali masyarakat agar lebih waspada mencegah penyebaran Covid dengan penerapan prokes. Selain itu, vaksinasi juga harus lebih optimal pelaksanaannya, dalam menjangkau masyarakat yang belum menerima vaksin,” tegasnya, pada acara Rapat Koordinasi Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Wonosobo, di Ruang Rapat Mangunkusumo Setda Wonosobo, Kamis (17/2/2022).

Afif memastikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonosobo akan menyiapkan tempat tidur, oksigen dan obat-obatan pasien Covid-19, pada seluruh rumah sakit di Wonosobo.

Baca juga   Berikut Inmendagri Perpanjangan PPKM, Berlaku Hari Ini sampai 23 Mei 2022

Namun, hanya pasien dengan gejala sedang dan berat yang akan mendapatkan perawatan di rumah sakit. Adapun penderita Covid-19 dengan gejala ringan dapat melakukan isolasi mandiri, atau jika tempat tinggal pasien tidak memenuhi syarat klinis, maka pasien dapat melakukan isolasi di rumah karantina di BLK Wonosobo, dengan kapasitas 41 unit tempat tidur.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Wonosobo, One Andang Wardoyo mengharapkan, testing dan tracing dapat ditingkatkan, sehingga potensi kasus terpapar Covid-19 dapat diketahui dan ditangani lebih awal. Dengan begitu, potensi penularan pada kelompok komorbid, seperti anak-anak dan lansia, dapat dihindari.

(N1)

Share :

Baca Juga

Bupati Semarang Ngesti Nugraha meninjau pelaksanaan vaksinasi di PT Perindustrian Bapak Djenggot, Bergas. (Foto: Diskominfo Kab Semarang)

Peristiwa

Bupati Ngesti Apresiasi Dukungan Perusahaan Swasta untuk Percepat Vaksinasi
Gibran Rakabuming menerima secara simbolis bantuan dari Bank Jateng untuk Perbaikan 20 RTLH di Solo. (Foto: Humas Pemkot Surakarta)

Peristiwa

Pemkot Surakarta Terima Bantuan Rp300 Juta untuk Perbaikan RTLH
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo (kanan) menjenguk korban klithih di Depok, Sleman, Rabu (5/1/2022). Kustini Sri Purnomo mengatakan kedatangannya untuk memberikan motivasi kepada korban. (Foto:Humas Sleman)

Peristiwa

Bupati Sleman Kunjungi Warganya yang Jadi Korban Klithih
Foto: Ist/tribratanews

Peristiwa

Poligraf, Ini Alat Uji Kebohongan yang Membantu Polisi Ungkap Kasus Pidana, Termasuk Pembunuhan Brigadir J
Ilustrasi. (Foto: Kementan/Istimewa)

Peristiwa

Kementan Gercep Respon Kasus Antraks di Gunungkidul
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa menutup gelaran Pasar Lebaran 2022 yang dihelat di Hartono Mall pada Minggu (17/4/2022) malam. (Foto: Humas Sleman)

Peristiwa

Tutup Pasar Lebaran 2022, Wabup Danang Berharap Ekonomi Sleman Bangkit
Kabupaten Kulonprogo Raih 3 Penghargaan TOP BUMD Awards 2021. (Foto: Dok Humas Pemkab Kulonprogo)

Peristiwa

TOP BUMD Awards 2021, Kabupaten Kulonprogo Raih 3 Penghargaan
Bupati Klaten Sri Mulyani (kiri) menerima sumbangan tabung oksigen dari PWK. (Foto:nyatanya.com/Diskominfo Klaten)

Peristiwa

Peduli Kampung Halaman, PWK Sumbang 100 Tabung Oksigen