Home / Peristiwa

Senin, 2 Agustus 2021 - 18:30 WIB

Kejar Target ‘Yogya Merdeka Vaksin’, Pemkot Gencarkan Vaksinasi

Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti, saat meninjau vaksinasi di XT Square. (Foto: Humas Pemkot Yogyakarta)

Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti, saat meninjau vaksinasi di XT Square. (Foto: Humas Pemkot Yogyakarta)

NYATANYA.COM, Yogyakarta – Percepatan program vaksinasi Covid-19 untuk memenuhi target ‘Yogya Merdeka Vaksin’ pada 17 Agustus 2021, Pemkot Yogya makin gencar menggelar vaksinasi.

“Saat ini sudah memasuki Agustus, kami terus mempercepat program vaksinasi bagi warga Kota Yogya. Kami gabungkan antara distribusi bantuan beras kepada keluarga penerima manfaat dengan vaksinasi,” kata Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti, saat meninjau vaksinasi sekaligus distribusi bantuan beras, di XT Square, Senin (2/8/2021).

Haryadi menyebut pada 17 Agustus 2021 ditargetkan vaksinasi Covid-19 warga Kota Yogyakarta bisa mencapai 70-75 persen. Sedangkan pada akhir Agustus setidaknya warga sasaran vaksinasi di Kota Yogyakarta bisa 100 persen. Oleh sebab itu pihaknya berharap distribusi vaksin dari pemerintah pusat melalui Pemda DIY bisa menjaga ketersediaan di Kota Yogyakarta.

“Karena vaksinasi sangat penting untuk membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok. Kami mohon Pemda DIY dalam distribusi vaksin ke kota kabupaten melihat dari aktivitas dan agresivitas pemda dalam melaksanakan vaksinasi,” terangnya.

Baca juga   Tanggap Tanggon Tuwuh, Haryadi-Heroe Potong Tumpeng HUT ke-265 Kota Yogya

Pemkot Yogyakarta mencatat total ada 6.000 paket bantuan beras dari Kemensos yang didistribusikan di Kota Yogyakarta dengan penerimaan masing- masing 5 kg/ keluarga penerima manfaat (KPM). Bantuan beras diberikan kepada warga miskin di luar penerima program Kemensos seperti Bantuan Sosial Tunai (BST), Program Keluarga Harapan (PKH) dan Sembako.

“Keluarga penerima manfaat yang sudah divaksin, bantuan beras dibagi melalui kemantren. Bagi keluarga penerima manfaat yang belum maka divaksin dulu di sini lalu diberikan bantuan beras,” papar Haryadi.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani menambahkan berdasarkan target vaksinasi dari pemerintah pusat, vaksinasi di Kota Yogyakarta sudah mencapai target 113 persen. Namun untuk vaksinasi warga penduduk Kota Yogyakarta baru sekitar 127.000 atau sekitar 60 persen.

Baca juga   Baru Keluar dari Penjara, Tiga Pelaku Penganiayaan Ini Kembali Ditangkap Polisi Wonogiri

“Stok vaksin Kota Yogya saat ini 11.000. Kami dahulukan untuk dosis kedua agar selesai. Kebutuhan sampai akhir Agustus setidaknya mencapai 51.000 dosis, sehingga harapan kami segera ada distribusi dari pemerintah pusat,” ucap Emma.

Sementara itu Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta Maryustion Tonang menjelaskan ada 2.575 KPM bantuan beras dari Kemensos yang belum divaksin dan 2.425 KPM sudah divaksin. KPM yang belum divaksin dilakukan di XT Square sampai Kamis (6/8/2021) sekaligus menerima beras. Sedangkan yang sudah divaksin, distribusi beras di 14 kemantren di Kota Yogyakarta.

“Bantuan beras dari Kemensos RI ini kriterianya adalah di luar penerima program Kemensos seperti BST, PKH dan sembako. Prinsip keluarga miskin, rentan sosial dan warga terdampak PPKM. Kami sandingkan dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan di luar DTKS,” pungkas Tion. (*)

Share :

Baca Juga

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta Suyana, dalam jumpa pers di Balai Kota, Jumat (16/7/2021). (Foto:nyatanya.com/Humas Pemkot Yogya)

Peristiwa

Di Luar RPH Giwangan, Panitia Kurban Diminta Lapor ke Dinas Pertanian dan Pangan
Akses ke objek wisata Rowo Jombor ditutup. (Foto:nyatanya.com/Diskominfo Klaten)

Peristiwa

Akses Jalan Masuk Objek Wisata Rawa Jombor Ditutup
RAPI Sleman yang beranggotakan lebih dari 800 orang, memperkuat lini sumber daya manusianya dengan mengadakan Bimbingan Organisasi RAPI pada Minggu (5/12/2021), di Bumi Perkemahan Taman Tunas Wiguna Babarsari, Kabupaten Sleman. (Foto: Iswara/RAPI DIY)

Peristiwa

RAPI Sleman Tingkatkan Kompetensi Anggota dalam Komunikasi Bencana
Aktivitas Gunung Merapi yang fluktuatif memaksa warga sekitar memasang sikap waspada penuh. Tiga desa di lokasi terdekat yakni Balerante, Sidorejo dan Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten memilih mengaktifkan ronda malam guna memantau gunung teraktif di dunia itu. (Foto: Diskominfo Klaten)

Peristiwa

Pantau Aktivitas Merapi, Tiga Desa di Kemalang Klaten Rutinkan Ronda Malam
Satuan Samapta Polres Blora Polda Jawa Tengah melaksanakan patroli untuk menciptakan rasa aman dan nyaman kepada warga masyarakat. (Foto: MC Kab. Blora/Teguh)

Peristiwa

Patroli Samapta, Polres Blora Imbau Toko Perhiasan Waspada Gangguan Kerawanan Kamtibmas
Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti saat mengunjungi pelaksanaan vaksinasi di GL Zoo. (Nyatanya.com/Humas Pemkot Yogya)

Peristiwa

Pengurus Pastoral Gereja Katolik Kota Yogya Ikuti Vaksinasi
Mentan Syahrul Yasin Limpo kedua dari kiri dan Wabup Boyolali Wahyu Irawan batik merah menanam pohon Stroberi disela-sela kunjungan kerja di Desa Giriroto Kecamatan Ngemplak. (Foto: Diskominfo Boyolali)

Peristiwa

Ngemplak Jadi Percontohan Pertanian Pekarangan Rumah Tangga
Polresta Padang kembali menangkap 8 orang yang diduga pungli di sejumlah lokasi di Kota Padang, pada Jumat (6/5/2022). Foto: MC Padang

Peristiwa

Lagi, 8 Orang Pelaku Pungli di Kota Padang Dijaring Polisi