Home / News

Jumat, 6 Mei 2022 - 06:33 WIB

Kemenkes Bantah Keterkaitan Vaksinasi Covid-19 dengan Hepatitis Akut pada Anak

Ilustrasi: Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 pada seorang anak saat acara Wisata Vaksin Covid-19 untuk siswa TK dan SD di kawasan Sumber Wangi Kota Madiun, Jawa Timur, Rabu (6/4/2022). ANTARA FOTO/Siswowidodo/aww

Ilustrasi: Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 pada seorang anak saat acara Wisata Vaksin Covid-19 untuk siswa TK dan SD di kawasan Sumber Wangi Kota Madiun, Jawa Timur, Rabu (6/4/2022). ANTARA FOTO/Siswowidodo/aww

NYATANYA.COM, Jakarta – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membantah adanya kaitan antara vaksinasi Covid-19 dengan penyakit hepatitis akut pada anak yang belum diketahui penyebabnya.

Hal tersebut disampaikan oleh Lead Scientist untuk kasus itu, dr Hanifah Oswari, saat keterangan pers secara virtual di Jakarta (5/5/2022).

“Kejadian yang dihubungkan dengan vaksin Covid-19 itu tidak benar, karena kejadian saat ini tidak ada bukti bahwa itu berhubungan dengan vaksinasi Covid-19,” kata dr. Hanifah.

Hanifah menyampaikan bahwa sampai saat ini juga belum ada bukti yang menunjukkan adanya kaitan penyakit hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya dengan virus Covid-19, melainkan adanya kejadian yang koinsiden (bersamaan).

Baca juga   Vaksinasi Covid-19 untuk Ibu Hamil dan Warga Difabel Dimulai

Sebagai upaya peningkatan kewaspadaan, pencegahan, dan pengendalian Infeksi hepatitis akut pada Anak, pemerintah telah menerapkan beberapa dalam mengatasi perjalanan penyakit hepatitis akut itu.

Di antaranya dengan mengeluarkan Surat Edaran Nomor HK.02.02/C/2515/2022 tentang kewaspadaan terhadap penemuan kasus hepatitis akut yang tidak diketahui etiologinya (Acute Hepatitis of Unknown Aetiology).

Pemerintah juga sudah meminta tenaga kesehatan (nakes) dan fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) untuk menerapkan pencegahan dan mengendalian infeksi untuk pengendalian khususnya virus.

Selain itu, lanjut Hanifah, pemerintah sudah menunjuk ke Rumah Sakit Sulianti Saroso dan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia menjadi rujukan untuk pemeriksaan spesimen hepatitis akut karena ada banyak hal yang harus di investigasi.

Baca juga   Badan POM Setujui Penambahan Dosis Booster pada Anak Usia 16-18 Tahun

“Baik penyebab dari virus itu sendiri, juga mengapa mendadak banyak anak-anak yang terkena. Bukan hanya di satu negara tetapi di banyak negara sekaligus,” lanjut Hanifah.

Informasi-informasi itu, juga di perlu diantisipasi pemerintah, kata dr Hanifah untuk bisa mengetahui lebih banyak mengenai keadaan itu dan penyebabnya.

“Juga pemerintah sudah mengharapkan seluruh Nakes dan fasyankes untuk waspada dan siap untuk menghadapi kasus itu bila timbul dugaan hepatitis akut dan di setiap kabupaten kota sudah ada rumah sakit rujukan utama untuk hal yang seperti itu,” pungkas Hanifah.

(N1)

Sumber: InfoPublik.id

Share :

Baca Juga

BRI menyiapkan uang tunai sebesar Rp25 triliun, dalam rangka menyambut Natal dan Tahun Baru 2022-2023. Dana tersebut telah dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan kas selama periode 24 Desember 2022, sampai dengan 2 Januari 2023. Foto: ANTARA

News

Libur Nataru, BRI Siapkan Uang Tunai Rp25 Triliun, Lebih Rendah Dibandingkan Tahun Sebelumnya
Menaker Ida Fauziyah, menegaskan saat ini Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 19 Tahun 2015 tentang Tata Cara dan Persyaratan Pembayaran Manfaat JHT masih berlaku. (Foto: Dok.InfoPublik)

News

Menaker: Aturan Pencairan JHT Dikembalikan ke Permenaker 19/2015
Salah satu sudut Pasar Prawirotaman. Foto: Humas Pemkot Yogya

News

Urusan Bersih Nomor Satu, Pasar Prawirotaman Siap Jadi Pasar ber-SNI
Berdasarkan hasil pemeriksaan secara random oleh Satgas Covid-19 Kalimantan Tengah terhadap penumpang yang datang ke Provinsi Kalteng melalui pintu Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, ditemukan dua orang penumpang yang positif Covid-19. (Foto: Diskominfo Kalteng)

News

Tim Satgas Covid-19 Kalteng Temukan Dua Orang Penumpang Pesawat Terkonfirmasi
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, menyebut keputusan mengubah jadwal masuk sekolah setelah Lebaran 2022, adalah langkah yang tepat. (Foto: Kemenko PMK)

News

Masa Libur Sekolah Diperpanjang Sampai 12 Mei 2022, Ini Kata Menko PMK
Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim. (Foto: Istimewa)

News

Menteri Nadiem: Sebaran Bahasa Indonesia Sudah Mencapai 47 Negara
Foto: Instagram @jokowi

News

Ribuan Warga Surakarta Turut Mangayubagyo Ngunduh Mantu Kaesang & Erina, Presiden Jokowi Ucapkan Ini
Seminar dan bedah buku bertajuk Paus Fransiskus dalam Konteks Nusantara: Tinjauan Interreligius dan Interdisipliner. (Foto: Istimewa)

News

Sambut Paus Fransiskus: Seminar ‘Paus Fransiskus dalam Konteks Nusantara’ Digelar di Jogja