Home / Wisata

Selasa, 21 Juni 2022 - 14:12 WIB

Kemenparekraf Siapkan Panduan Penyiapan Destinasi Ramah Muslim dan Wisata Halal

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah menyusun kebijakan terkait pariwisata halal. Foto: Dok Birkom Kemenparekraf

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah menyusun kebijakan terkait pariwisata halal. Foto: Dok Birkom Kemenparekraf

NYATANYA.COM, JAKARTA – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah menyusun kebijakan terkait pariwisata halal yang menekankan pada tambahan layanan (extensional service) yang disediakan oleh pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif merespons besarnya potensi wisata halal (ramah muslim) di Indonesia.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahudin Uno, dalam keterangan resminya yang diterima InfoPublik, Selasa (21/2/6/2022) menjelaskan, kebijakan itu telah disusun dalam bentuk panduan yang dapat diikuti pengelola destinasi dan sentra ekonomi kreatif di daerah dalam menghadirkan layanan tambahan ramah muslim (wisata halal).

Wisata halal bukan berarti islamisasi wisata atraksi, melainkan memberikan layanan tambahan yang terkait dengan fasilitas, turis, atraksi, dan aksesibilitas untuk memenuhi pengalaman dan kebutuhan para wisatawan muslim.

Baca juga   Sandiaga Uno: Pelaku Parekraf Harus Patuh PPKM Level 3 saat Libur Nataru

“Kita akan terus tingkatkan jumlah layanan tambahan bagi para wisatawan khususnya untuk wisata halal ini. Kami telah menyusun kebijakan ini dan dalam waktu singkat kami akan menerbitkan panduan untuk destinasi tambahan. Karena selain dari destinasi unggulan seperti Sumatra Barat, Aceh, dan beberapa destinasi lainnya di Jawa Barat dan Kalimantan Selatan, ada juga seperti Madura yang ingin mengembangkan destinasi pariwisata halalnya,” kata Menparekraf Sandiaga Uno.

Data menunjukkan pada 2019, umat Islam di seluruh dunia menghabiskan total 2,02 triliun dolar AS untuk belanja makanan, kosmetik farmasi, fesyen, travel, dan rekreasi.

Pasar muslim global diperkirakan akan tumbuh hingga 2,4 triliun dolar AS pada 2024. Sejumlah pengeluaran terbesar bagi konsumen muslim adalah pada makanan dan minuman halal.

Baca juga   Jejak Wali Songo di Masjid Wonokerso Wonogiri, Cikal Bakal Pembangunan Masjid Demak

Dalam pemeringkatan Global Muslim Travel Index (GMTI) tahun 2022, Indonesia sendiri berhasil menempati posisi kedua. Naik dua peringkat dari sebelumnya di posisi keempat pada 2021.

Oleh karena itu, pengembangan layanan wisata halal dan muslim-friendly tourism wajib dilakukan untuk mendorong Indonesia menjadi pemimpin dalam pengembangan wisata ramah muslim dunia.

“Untuk wisata halal saya berharap fokus, karena kita sudah berhasil meningkatkan posisi kita ke posisi 2 sekarang kita harus menuju ke nomor 1 dan tentunya tambahan layanan atau extensional service ini dengan konsep need to have, good to have, dan nice to have,” kata Sandiaga.

(PYE/N1)

Sumber: InfoPublik.id

Share :

Baca Juga

Menteri Luhut saat meresmikan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKUL) di area Taman Wisata Candi Borobudur, Magelang, Sabtu (4/6/2022). Foto: @media_twc

Wisata

Candi Borobudur Ditetapkan sebagai Destinasi Wisata Ramah Lingkungan
Indonesian Gastronomy Community (IGC) menyelenggarakan serangkaian acara Gastronosia Borobudur 2021 yang diselenggarakan pada tanggal 29 – 31 Oktober 2021 di Magelang dan Yogyakarta. (Foto:InfoPublik.id)

Wisata

“Perjamuan Shima” Pungkasi Acara Gastronosia Borobudur 2021
Memperingati Hari Purbakala, pegawai Balai Konservasi Borobudur (BKB) membersihkan Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Selasa (14/6/2022). Foto: Ist/beritamagelang

Wisata

Hari Purbakala, Pegawai BKB Bersihkan Candi Borobudur
Wilujengan Pangenep Pangaksumo Hosoro yang diselenggarakan keluarga besar Hosoko Djowo. Foto: Ist

Wisata

Brayat Ageng Hosoko Djowo Ngayogyakarto Gelar Wilujengan Pangenep Pangaksumo Hosoro
Gambar Rencana Sky Walk Ketep Pass. Foto: Ist

Wisata

Disiapkan Anggaran Rp3,6 Miliar, Ketep Pass Bangun Sky Walk Menuju Gardu Pandang
Foto: MC Kota Malang

Wisata

Menikmati Kuliner Malam di Malang, Ayam Panggang Mbak Sri Ono
Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Wahyu Hendratmoko saat jumpa pers Festival Prawirotaman di Balai Kota Yogyakarta, Rabu (24/8/2022). Foto: Humas Pemkot Yogya

Wisata

Siap Dongkrak Kunjungan Wisata, Festival Prawirotaman Digelar 27 Agustus 2022
Borobudur Night Carnival dengan tema Gemebyaring Ratri Ing Bumi Borobudur akan dilaksanakan pada Sabtu (27/8/2022) pukul 19.00 WIB. Foto: humas/beritamagelang

Wisata

Borobudur Night Carnival Digelar Besok Malam, Upaya Pulihkan Perekonomian Masyarakat