Home / Olga

Kamis, 7 Oktober 2021 - 11:40 WIB

Klasemen Sementara, Jabar Teratas Lengserkan DKI Jakarta

Lifter putra Jawa Timur Eko Yuli Irawan (tengah), lifter Kalimantan Timur Triyatno (kiri) dan lifter Bengkulu Deni (kanan) berfoto bersama saat upacara pengalungan medali angkat besi kelas 67 Kg PON Papua di Auditorium Universitas Cenderawasih, Kota Jayapura, Papua, Rabu (6/10/2021). Lifter putra Jawa Timur Eko Yuli Irawan berhasil meraih medali emas dengan total angkatan 313 Kg sementara medali perak diraih lifter Kalimantan Timur Triyatno dengan total angkatan 304 Kg dan medali perunggu diraih lifter Bengkulu Deni dengan total angkatan 303 Kg. (ANTARA FOTO/Fauzan/ws)

Lifter putra Jawa Timur Eko Yuli Irawan (tengah), lifter Kalimantan Timur Triyatno (kiri) dan lifter Bengkulu Deni (kanan) berfoto bersama saat upacara pengalungan medali angkat besi kelas 67 Kg PON Papua di Auditorium Universitas Cenderawasih, Kota Jayapura, Papua, Rabu (6/10/2021). Lifter putra Jawa Timur Eko Yuli Irawan berhasil meraih medali emas dengan total angkatan 313 Kg sementara medali perak diraih lifter Kalimantan Timur Triyatno dengan total angkatan 304 Kg dan medali perunggu diraih lifter Bengkulu Deni dengan total angkatan 303 Kg. (ANTARA FOTO/Fauzan/ws)

NYATANYA.COM, Jayapura – Salah satu hal menarik yang selalu dinanti dari pelaksanaan PON XX 2021 di Papua adalah perburuan medali oleh setiap kontingen. Saling kejar untuk mengisi peringkat teratas klasemen medali sementara terjadi di PON Papua. Setelah lebih dari sepekan bertengger di papan teratas, kontingen DKI Jakarta akhirnya harus lengser dari singgasana.

DKI dengan kekuatan 735 atlet kini harus puas berada di urutan ketiga klasemen medali. Hingga Kamis (7/10/2021) pukul 07.00 WIT, tim ibu kota telah menggondol total 133 medali dengan rincian 46 emas, 40 perak, dan 47 perunggu.

Sepanjang laga Rabu (6/10/2021) juara 11 kali PON tersebut hanya mendapat tambahan 5 emas dari cabang olahraga menembak, selam kolam, dan terbang layang. DKI merajai cabang selam kolam dengan torehan tiga dari 10 emas yang disiapkan.

Posisi DKI di urutan ketiga sewaktu-waktu dapat kembali terlempar karena Jawa Timur mengintai di peringkat keempat dengan koleksi 42 emas, 35 perak, dan 35 perunggu.

Skuad Jatim sepanjang laga Rabu (6/10/2021) sukses mendulang 10 keping emas dari angkat besi, gantole, layar, panahan, renang perairan, selam kolam, dan terbang layang. Juara dua kali PON ini sukses memperbaiki dua rekor PON di cabang selam kolam nomor Permukaan 50 Meter putra dan putri.

Perebut perak angkat besi Olimpiade 2020 Tokyo, Eko Yuli Irawan turut menjadi penyumbang emas bagi Jatim. Tampil di Auditorium Universitas Cendrawasih, Kabupaten Jayapura, lifter kelahiran Metro, Lampung itu sukses menundukkan tujuh rivalnya dengan koleksi total angkatan 312 kilogram pada kelas 67 kg. Eko Yuli mengalahkan sahabat-sahabatnya sesama lifter Olimpiade, Triyatno (Kalimantan Timur) dan Deni (Bengkulu).

Baca juga   3 Atlet PON XX Papua Asal Demak Dapat Bonus dari Bupati

“Saya bersyukur dipertemukan di kelas baru ini dengan sesama lifter Olimpiade. Kami hanya bersaing di atas panggung, tapi di luar itu kami bersaudara,” kata Eko.

Dalam klasemen perolehan medali, Jawa Tengah masih belum beranjak dari urutan lima besar dengan mengumpulkan 15 emas, 25 perak, dan 29 perunggu. Mereka susah payah mengumpulkan tiga keping emas sepanjang laga Rabu (6/10/2021) yang didapat dari atletik, panahan, dan terbang layang.

Beralih ke persaingan papan atas, ada pemilik singgasana baru yaitu kontingen Jawa Barat, juara umum PON 2016. Tim dari Bumi Pasundan ini menjadi aktor utama penggusur posisi DKI. Jabar, pemilik empat gelar juara PON, kembali meraup 11 emas yang dipanen dari anggar, angkat besi, atletik, gantole, menembak, selam kolam, dan terbang layang.

Dua rekor baru PON berhasil dipecahkan, salah satunya lewat Dheya Nadzira dari final nomor 50 meter putri cabang selam. Dalam lomba di Stadion Akuatik, Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kota Timika, Kabupaten Jayapura, Dheya sukses mencatat waktu tercepat 22 detik.

Jabar menguasai cabang menembak dengan raihan 3 emas dari 6 emas yang diperebutkan pada pertandingan Rabu (6/10/2021). Di cabang atletik, Tyas Murtiningsih, sprinter putri terbaik Indonesia ikut menyumbang sekeping emas dari final lari 100 meter untuk Jabar.

“Saya memperbaiki prestasi di PON karena pada event 2016 gagal dan di Papua ini saya berhasil merebut emas,” kata Tyas.

Baca juga   Bangga 82 Persen Atlet Indonesia di SEA Games Raih Medali, Presiden Jokowi Beri Bonus Jumbo

Papua Urutan Kedua

Atlet nasional ini ikut memecahkan rekor nomor bergengsi atletik yang telah bertahan selama 21 tahun. Berlari dengan catatan waktu 11,67 detik saat babak penyisihan yang digelar di Stadion Atletik Mimika Sport Complex, Kota Timika, ia memperbaiki rekor lama milik sprinter Maluku Irene Truitje Joseph. Rekor sebelumnya 11,73 detik dicetak Irene saat final 100 meter PON 2000 di Jatim.

Sementara itu, tuan rumah kembali mengisi kursi peringkat kedua dengan torehan 48 emas, 21 perak, dan 43 perunggu. Sepanjang pertandingan Rabu (6/10/2021), Papua sukses memboyong 10 emas dari cabang bermotor, biliar, layar, menembak, dan terbang layang. Atlet-atlet Bumi Cenderawasih panen tiga emas dari trek bermotor yang menyediakan empat emas.

Secara keseluruhan hingga Rabu (6/10/2021) sudah sebanyak 904 medali terdistribusi merata kepada 34 provinsi dengan rincian 278 emas, 271 perak, dan 355 perunggu.

Panitia Besar PON Papua menyiapkan 681 emas, 681 perak, dan 681 perunggu untuk diperebutkan 3.039 atlet yang bertanding di 37 cabang, 56 disiplin pertandingan, 681 nomor pertandingan, serta memanfaatkan 44 arena lomba.

PON Papua akan mengakhiri seluruh pertandingannya 15 Oktober 2021 mendatang. Hingga Kamis (7/10/2021), sebanyak 21 cabang dan disiplin telah menyudahi seluruh rangkaian pertandingan mereka.

Sejauh ini seluruh pertandingan dilaksanakan dengan protokol kesehatan sangat ketat, baik bagi atlet, ofisial, maupun penonton. Torang Bisa! (*)

Sumber: InfoPublik.id

Share :

Baca Juga

Menpora Zainudin Amali memastikan semua atlet, pelatih dan ofisial yang berangkat ke Olimpiade Tokyo 2020 akan mendapat apresiasi dari pemerintah. (Foto: kemenpora.go.id)

Olga

Menpora Amali Pastikan Semua Atlet Olimpiade Tokyo Dapat Apresiasi dari Pemerintah
Bupati Blora, H. Arief Rohman membuka dua event olahraga (olga) dan komunitas di Kecamatan Cepu, Minggu (19/12/2021). Yakni Turnamen Golf bertajuk KA PPSDM Migas Golf Tournament 2021 di lapangan golf Nglajo, dan Lomba Kicau Burung “Bupati Cup Blora feat 3 Kawan Lama” di halaman parkir Gedung SOOS Cepu. (Foto: MC Kab BLora/Teguh)

Olga

Buka Event Olga, Bupati Berharap Sport Tourism Blora Terus Berkembang
Cristiano Ronaldo. Foto: Twitter @Cristiano

Olga

Cristiano Ronaldo Bakal Cabut dari MU, 5 Klub Ini Bisa Jadi Calon Pelabuhan Barunya
Aji Karnanto kembali terpilih sebagai Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Yogyakarta periode 2022-2026. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

Olga

Aji Karnanto Kembali Terpilih Ketua KONI Kota Yogya Periode 2022-2026
Pembalap Repsol Honda Team Marc Marquez duduk di garasi tim saat sesi latihan bebas 1 MotoGP seri Pertamina Grand Prix of Indonesia 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Jumat (18/3/2022). Ajang balapan MotoGP seri kedua 2022 tersebut berlangsung pada 18-20 Maret 2022. (ANTARA FOTO/Andika Wahyu/rwa)

Olga

Kecelakaan Lagi, Marc Marquez Dilarikan ke RSUD Mataram Menggunakan Helikopter Basarnas
Windy Cantika Aisah. (Foto:nyatanya.com/Kemepora RI)

Olga

Viral! Windy Cantika Raih Medali Pertama Indonesia di Olimpiade 2020
Menpora Zainudin Amali (tengah bawah) berfoto bersama dengan pebulu tangkis tunggal putri Jawa Barat Saifi Riska Nurhidayah (kedua kiri atas), tunggal putri Bali Komang Ayu Cahya Dewi (kiri atas), tunggal putri Papua Gabriela Meilani Moningka (kedua kanan atas) dan tunggal putri Jawa Timur Sri Fatmawati (kanan atas) usai Upacara Penghormatan Pemenang final Bulu Tangkis Tunggal Putri PON Papua di GOR Waringin Kotaraja, Kota Jayapura, Papua, Rabu (13/10/2021). Saifi Riska Nurhidayah menyabet medali emas, sementara medali perak diraih Komang Ayu Cahya Dewi dan Gabriela Meilani Moningka dan Sri Fatmawati masing-masing meraih medali perunggu. (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/wsj)

Olga

PON Papua XX, Selain Sukses Juga Mencatatkan 90 Rekor Baru
Wakil Bupati Temanggung, Heri Ibnu Wibowo membuka turnamen tenis yang diikuti 102 atlet di Lapangan Tenis Bambu Runcing, Temanggung, Sabtu (19/3/2022). (Foto: MC.TMG)

Olga

Diikuti 102 Atlet, Pelti Temanggung Gelar Turnamen Wabup Cup