Home / Panggung

Senin, 19 September 2022 - 11:41 WIB

Kota Yogya Juara Umum Kompetisi Bahasa dan Sastra Tingkat DIY

Foto: Humas Pemkot Yogya

Foto: Humas Pemkot Yogya

NYATANYA.COM, Yogyakarta – Kota Yogyakarta kembali menjadi Juara Umum dalam Kompetisi Bahasa dan Sastra tingkat DIY dengan capaian sebesar 99 point.

Point tersebut disumbang oleh 30 orang sastrawan muda dengan perolehan Juara I berjumlah delapan orang, Juara II tujuh orang, serta Juara III empat orang.

Sementara untuk Juara Harapan I diraih oleh delapan orang dan Juara Harapan II tiga orang.

Beberapa lomba diantaranya Macapat tingkat SD, SMP, SMA, Maca geguritan SD, SMP, SMA, Maca Cerkak SD, SMP, SM, Sesorah SMP, SMA, Alih Aksara SD, SMP, SMA, Panatacara SMA dan Umum, serta Stand Up Comedy Bahasa Jawa Umum.

Penyerahan Tropi Juara Umum ini dilaksanakan Sabtu (17/9) bersamaan dengan penutupan Kompetisi Bahasa dan Sastra tingkat DIY di Pendopo Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY.

Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta, Yetti Martanti, S.Sos, M.M mengucapkan selamat kepada kontingen Kota Yogyakarta yang telah berjuang membawa nama harum bagi Kota Yogyakarta.

Baca juga   Sugeng Ambal Warsa ka-76 Taun, Ngarsa Dalem Sri Sultan Hamengku Buwono X

“Saya berharap prestasi ini tidak terhenti dan terus mengupayakan konsistensi dalam pembinaan dan pelestarian bahasa dan sastra di Kota Yogyakarta,” jelasnya.

Kepala Seksi Bahasa dan Sastra Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta Ismawati berharap agar bahasa sastra dan aksara Jawa semakin mewarnai kehidupan keseharian masyarakat di Kota Yogyakarta.

“Saya berpesan untuk adik-adik agar melanjutkan latihan dan terus berupaya untuk giat dalam bersastra berbahasa diwilayah Kota Yogyakarta. Kegiatan ini menjadi ajang rutin tahunan untuk melestarikan sastra Jawa yang menyasar pada generasi muda,” ujarnya.

Ditanya terkait strategi yang dilakukan Kota Yogyakarta, Ismawati menjelaskan bahwa pihaknya melakukan pembinaan seperti halnya atlet. Membangun jejaring kerjasama dengan komunitas sastra, sanggar seni/budaya, sekolah, dan juga masyarakat pecinta sastra di wilayah Kota Yogyakarta.

“Persiapan melalui pelatihan dilakukan secara intensif sebelum kontingen kami maju ke tingkat DIY,” tuturnya.

Baca juga   Laku Tari Petani Semin Gunungkidul, Sebuah Catatan Dokumenter FKY 2022

Sekretaris Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY Cahyo Widayat mengungkapkan, bahwa Kompetisi Bahasa dan Sastra bertujuan untuk memberikan ruang apresiasi bagi seluruh pelaku bahasa sastra.

“Sebagaimana sebuah kompetisi tentunya ada yang mendapat hasil juara. Namun bagi kami yang paling penting adalah mereka tertarik dulu, biar diminati dan baru ke arah kualitas,” jelasnya.

Sementara itu salah satu pemenang Lomba Bahasa dan Sastra Juara I Pranatacara Umum tingkat DIY, Fithri Kurniawati mengatakan sangat senang dan bangga atas pencapaiannya.

Ia berharap, ke depannya ajang ini sebagai wadah untuk belajar bagi siswa-siswi khususnya dalam bahasa dan sastra.

“Saya senang sekali mengikuti Kompetisi Bahasa dan Sastra ini karena mendapatkan wadah untuk belajar menjadi pranata cara, harapannya kompetisi ini dapat terus berlanjut sehingga membawa dampak yang lebih luas lagi bagi pelajar Kota Yogyakarta,” ujarnya.

(Hes/N1)

Share :

Baca Juga

Lyodra. (Foto: Instagram lyodraofficial)

Panggung

Satu di Posisi Puncak, Dua Lagu Lyodra Masuk 5 Besar Indonesian Top Hits
UP Girls debut single "Hey Boy". (Foto: Istimewa)

Panggung

Ramaikan Belantika Musik Tanah Air, UP Girls Debut Single “Hey Boy”
Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X menerima kunjungan panitia Jogja Festivals Forum & Expo 2021, pada Kamis (11/11/2021) di Gedhong Pareanom, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta. (Foto: Humas Pemda DIY)

Panggung

Panitia JFFE 2021 Sowan Wagub, Festival sebagai Ruang Ekspresi Budaya Rakyat
Pelukis Indarin dan Godod Sutejo saat corat-coret disela kegiatannya jaga pameran di Kopi Macan. Foto: Ist/Dok.Godod

Panggung

Mengenal Pelukis Indarin yang Pernah Malang Melintang di Dunia Batik Yogyakarta Tahun 1975
Gandung Pardiman saat menyaksikan hasil karya dalam pameran bertajuk Metani. Foto: Ist

Panggung

Gelar Pameran ‘Metani’ di Jogja Gallery, Paguyuban Sidji Libatkan 26 Seniman
Dalam acara “Mengenang Ani Yudhoyono”, SBY memamerkan puluhan lukisan karyanya yang terinspirasi foto-foto mendiang Ani. Foto: Ist

Panggung

SBY Kenang Sang Istri Ani Yudhoyono Lewat Karya Lukisan
Workshop Citrus Studio, membuat keramik yang dapat menjadi aroma terapi atau difuser. Foto:Dok.MKF

Panggung

From Hands to Something, MKF 2022 Ciptakan Ruang Nyaman Kesenian
Aksi happening art I Made Arya Dwita Dedok di depan Klenteng Liong Hok Bio Magelang. (Foto:nyatanya.com/Ignatius Anto)

Panggung

I Made Arya Dwita Dedok, Lahirkan Lukisan Magelang in Love di Hari Jadinya