Home / News

Selasa, 15 Maret 2022 - 23:04 WIB

Kemenag Bantah Jawa Sentris, Label Halal Indonesia Ditetapkan Berdasarkan Kajian

Foto: Istimewa/Humas Kemenag

Foto: Istimewa/Humas Kemenag

NYATANYA.COM, Jakarta – Kepala Pusat Registrasi Sertifikasi Halal pada Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag), Mastuki, membantah jika label halal Indonesia yang baru saja diterbitkan dan berbentuk gunungan wayang dan motif batik lurik atau surjan, Jawa Sentris.

“Pemilihan label halal yang menggunakan media gunungan wayang dan batik lurik itu tidak benar kalau dikatakan jawa sentris,” tegasnya di Jakarta, Senin (14/3/2022).

Ada tiga penjelasan yang disampaikan Mastuki terkait hal ini.

Pertama, baik wayang maupun batik sudah menjadi warisan Indonesia yang diakui dunia. Keduanya ditetapkan Unesco sebagai warisan kemanusiaan untuk budaya non bendawi (intangible heritage of humanity).

“Wayang ditetapkan pada 2003, sedang batik ditetapkan enam tahun kemudian, yaitu pada 2009. Karenanya, baik batik maupun wayang, keduanya adalah representasi budaya Indonesia yang bersumber dari tradisi, persilangan budaya, dan hasil peradaban yang berkembang di wilayah nusantara,” sambungnya.

Baca juga   Hari Ini Sembuh Covid-19 Bertambah 32.570 Orang, Terkonfirmasi Positif Tambah 55.209 Kasus

Kedua, penetapan label halal Indonesia dilakukan melalui riset yang cukup lama dan melibatkan ahli. BPJPH tidak serta merta menetapkan label halal ini hanya pada satu pertimbangan, tapi banyak sekali pertimbangan.

Pertimbangan besarnya adalah bagaimana label yang akan menjadi brand untuk produk yang beredar di Indonesia maupun luar megeri dan bersertifikat halal itu memiliki makna, diferensiasi, konsistensi, dan distingsi (keberbedaan).

“Distingsi ini bukan asal berbeda, tapi keberbedaan yang menjadi ciri khas dari Indonesia, sekaligus menghubungkan antara keindonesiaan dan keislaman. Keduanya sudah menyatu dalam peradaban kita beratus tahun, sehingga penggunaan elemen bentuk, elemen warna dari budaya yang berkembang di Indonesia sangat sah dan dapat dipertangungjawabkan,” paparnya.

Baca juga   104 Lembaga Halal Luar Negeri Ajukan Saling Keberterimaan dengan Indonesia

Ramuan dari berbagai elemen bentuk, corak, dan warna itulah yang menjadi dasar desain label halal. Ditambah dengan studi elemen visual bentuk logo/label yang digunakan Badan/Lembaga Sertifikasi Halal seluruh dunia.

“Ada 12 (duabelas) opsi/alternatif desain label halal yang disodorkan ke BPJPH dengan berbagai bentuk yang sangat kaya merepresentasikan kekayaan budaya Islam dan Indonesia”, tambahnya.

Ketiga, gunungan wayang, tidak hanya digunakan di Jawa. Dalam sejumlah tradisi masyarakat yang lekat dengan wayang, juga menggunakan gunungan. Misalnya, wayang Bali dan wayang Sasak.

“Wayang Golek yang berkembang di Sunda juga menggunakan gunungan,” tandasnya.

(N1)

Share :

Baca Juga

Barang bukti benur yang disita petugas dari kedua pelaku, SS (38) warga Banyuwangi dan RAP (28) warga Probolinggo. Keduanya terancam hukuman 8 tahun denda Rp1,5 miliar. (Foto: MC Diskominfo Prov Jatim)

News

Polda Jatim Tangkap Kurir Pengirim Benur Tanpa Izin
Ilustrasi: nyatanya.com

News

Pasien Sembuh Covid-19 di Magelang Tambah 236 Orang
Logo Pemda DIY. (nyatanya.com)

News

Tangani Covid-19, Anggaran Reguler DIY Capai Rp242 Miliar
Holding BUMN Pangan ID FOOD beserta anak perusahaan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) dan PT Berdikari menyalurkan bantuan korban banjir di Kabupaten Demak. (Foto: Dok ID FOOD)

News

ID Food Salurkan Bantuan Pangan Masyarakat Terdampak Banjir Demak
Material erupsi Gunung Semeru terbawa air ke Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro, Lumajang Jawa Timur. (Foto: Amiriyandi/ InfoPublik)

News

Pasca-erupsi Gunung Semeru, Warga Diimbau Hindari Aliran Sungai Besuk Kobokan
Jembatan Gladak Perak di Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur runtuh diterjang lahar dingin Gunung Semeru. (Foto: MC Kab. Lumajang)

News

Jembatan Gladak Perak di Lumajang Ambruk, Jalur Lalu Lintas Dialihkan
Beksa Wanara yang disajikan dalam flash mob menyedot banyak pengunjung yang mendatangi Paviliun Indonesia di Dubai Expo. (Foto: DPPM DIY/Humas)

News

Pariwisata dan Perdagangan Jadi Target DIY Ikuti Dubai Expo
Menkominfo Johnny Gerard Plate. (Foto: Amiriyandi/InfoPublik)

News

Menkominfo Minta Komponen Bangsa dan Media Massa Gotong Royong Tangani Pandemi