NYATANYA.COM, Wonogiri – Pemerintah Kabupaten Wonogiri memberi penghargaan kepada lima atlet berprestasi pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI Papua Tahun 2021.
Penghargaan diserahkan Bupati Wonogiri Joko Sutopo, Kamis (23/12/2021), bersamaan dengan penyerahan Penghargaan Beasiswa bagi Mahasiswa Berprestasi Tahun 2021, di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri.
Joko Sutopo menyampaikan, bidang olahraga saat ini mulai mendapat perhatian khusus dari Pemkab Wonogiri. Banyaknya atlet yang berprestasi pada cabang olahraga (cabor) tertentu, membuat pemkab mulai meningkatkan kualitas pelatihan dan pengembangan potensi atlet. Beberapa cabor yang dimaksud antara lain adalah pencak silat karate, judo, voli, bulutangkis, dan tenis meja.
“Memang tidak semua cabor, hanya beberapa cabor yang kita punya potensi. Karena itu kami mulai dorong supaya potensi ini bisa digali dan ditingkatkan lebih jauh,” kata bupati, ditemui seusai acara penyerahan penghargaan.
Selain itu, potensi dan prestasi atlet paralimpiade juga di luar dugaan. Pada Peparnas XVI Papua, sebanyak empat atlet paralimpiade berhasil meraih medali dua medali perak dan tiga medali perunggu.
“Ini luar biasa potensi para atlet ini, harus kita dorong, kita kembangkan,” tuturnya.
Sebelum memberangkatkan para Atlet menuju PON dan Peparnas Papua Oktober lalu, joko Sutopo menjanjikan bonus sebesar Rp100 juta bagi atlet peraih medali emas, Rp75 juta bagi atlet peraih medali perak, dan Rp50 juta bagi atlet peraih medali perunggu.
Kepulangan para atlet Wonogiri dari pesta olahraga nasional tersebut membawa kabar gembira karena terbukti lima atlet PON dan Peparnas dari Wonogiri berhasil meraih enam medali.
Atlet PON Kabupaten Wonogiri peraih medali yakni Damar Rizki pada cabor Judo meraih satu medali perunggu.
Sementara atlet Peparnas dari Wonogiri peraih medali yakni Wahyudi pada cabor Tolak Peluru meraih satu medali perak, Arif Wirawan pada cabor Panahan meraih satu medali perunggu, dan Sutadi pada cabor Tenis Meja Beregu meraih satu medali perak dan pada cabor Tenis Meja Perorangan berhasil meraih satu medali perunggu. Kemudian Taufik Abdul Karim pada cabor Blind judo berhasil meraih satu medali perunggu.
Total bonus yang diberikan Pemkab Wonogiri kepada kelima atlet berprestasi tersebut sebesar Rp300 juta.
Bupati berharap, prestasi yang diraih para atlet ini akan menjadi pemantik semangat bagi atlet lainnya untuk meningkatkan kualitas diri dan mengasah potensinya hingga mampu mengharumkan nama Kabupaten Wonogiri.
(*/N1)