Home / Wisata

Selasa, 3 Mei 2022 - 19:54 WIB

Lomba Dayung, Tradisi Unik Nelayan Klidang Lor Batang untuk Bersilaturahmi

Lomba dayung tradisional di Klidang Lor yang digelar setiap libur Idulfitri selalu meriah. (Foto: MC Batang)

Lomba dayung tradisional di Klidang Lor yang digelar setiap libur Idulfitri selalu meriah. (Foto: MC Batang)

NYATANYA.COM, Batang – Idulfitri memang menjadi momen sakral untuk menyambung tali silaturahmi.

Momen lebaran ini juga dimanfaatkan para nelayan Batang khususnya yang bermukim di Klidang Lor bersilaturahmi dengan menggelar lomba dayung tradisional.

Tradisi ini sudah dimulai sejak 43 tahun yang lalu. Pada 1977 tradisi mulai berkembang lebih maju dengan dipertemukan dua tim setiap pertandingannya.

Lomba dayung tradisional tersebut pada 2022 ini kembali digelar, karena merebaknya pandemi Covid-19 dua tahun terakhir.

“Sejarah lomba dayung tradisional Kabupaten Batang menjadi salah satu kalender wisata yang sudah saya tetapkan,” kata Bupati Batang Wihaji usai membuka lomba dayung tradisional di Sungai Klidang Lor Kecamatan Batang, Kabupaten Batang, Selasa (3/5/2022).

Tahun ini inisiatif dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk melonggarkan kegiatan masyarakat setelah dua tahun pandemi Covid-19 yang membuat aktivitas masyarakat dibatasi, maka saya putuskan jalan saja tradisi nelayan ini yang penting jaga protokol kesehatannya.

Baca juga   Jateng Siap Antisipasi Kedatangan Jutaan Pemudik

“Mereka para pemuda nelayan sudah rindu dengan tradisi ini karena agenda lomba dayung tradisional sudah menjadi tradisi turun temurun di Klidang Lor,” jelasnya.

Apalagi, lanjut Bupati, kegiatan ini bisa meningkatkan perekonomian masyarakat Klidang Lor.

Bisa dilihat di pinggir-pinggir sungai banyak yang berjualan baik minuman dan makanan, juga dari penghasilan parkir yang bisa mendapatkan keuntungan banyak.

Diharapkan dengan digelarnya lomba dayung tradisional bisa menumbuhkan perekonomian Kabupaten Batang yang rutin digelar setiap tahunnya.

“Tahun depan Pemkab Batang akan memberikan dua perahu naga untuk pembaruan perahu, soalnya ada beberapa perahu yang kurang layak,” ungkapnya.

Sementara, Sesepuh Panitia Lomba Dayung Tradisional Nur Untung Slamet mengatakan, lomba dayung tradisional sudah ada sejak 43 tahun yang lalu, dan selama satu tahun ini mereka akhirnya bisa saling berkumpul, setelah sehari-harinya melaut bersama kelompoknya masing-masing.

Baca juga   Bus Wisata Hadir di Klaten, Layani Rute Rowo Jombor dan Girpasang

“Kemudian, momen ini mereka bisa saling bersilaturahmi dengan cara khas mereka sebagai seorang nelayan, yakni dengan lomba dayung tapi dahulu belum seperti sekarang, belum terorganisir,” tutur Slamet.

Dijelaskan Slamet, lomba dayung tradisional dimulai 1977 sampai sekarang, dimana penyelenggaraannya lebih matang dengan adanya organisasi dan ketentuan lombanya.

Lomba dayung tradisional 2022 diikuti 318 tim yang berasal dari wilayah setempat. Sesuai arahan Bupati Batang Wihaji supaya dibatasi dahulu karena masih masa Pandemi Covid-19.

“Total hadiah lomba dayung tradisional yang diperebutkan sebesar Rp60 juta dan piala, dengan penyelenggaraan selama lim hari,” ujar dia.

(*/N1)

Share :

Baca Juga

Wawan ditengah kebun buah anggur miliknya yang kini jadi destinasi wisata keluarga. (Foto: Zainuri Arifin

Wisata

Kembangkan Buah Anggur Unggulan, Wawan Siap Tularkan Pengalaman Pada Generasi Milenial 
Puncak Argapura, salah spot kuliner baru di sekitar Ketep Pass. (Foto: humas/beritamagelang)

Wisata

Inovatif dan Kreatif di Tengah Pandemi, Ini Sejumlah Daya Tarik Wisata Baru di Magelang
Pemberdayaan SDM Kampung Dolanan Walitelon Utara yang digelar atas kerjasama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (Kemenparekraf) dan Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang, Sabtu (12/2/2022). (Foto: MC.TMG)

Wisata

Wisata Edukasi demi Tumbuh Kembang Anak di Kampung Dolanan Walitelon
Salah satu destinasi wisata menarik di Kabupaten Klaten. Disbudporapar Klaten terus mengintensifkan penataan kawasan pariwisata di Kota Bersinar. Hal ini sehubungan pengembangan sektor pariwisata Kabupaten Klaten menjadi single destination tourism. (Foto: Diskominfo Klaten)

Wisata

Disbudporapar Klaten Matangkan Single Destination Tourism
Kehadiran Borobudur Edupark diharapkan dapat menjadi destinasi wisata unggulan, utamanya bagi program study tour pelajar dan mahasiswa, milenial pemburu spot foto, rombongan keluarga serta wisatawan minat khusus bidang seni rupa, sejarah, sastra dan kriya. (Foto: Instagram TWC Media)

Wisata

Soft Opening, Borobudur Edupark Mulai Dibuka bagi Wisatawan
Tradisi sebar apem Ya Qowiyyu di Kelurahan Jatinom, Kecamatan Jatinom bakal kembali digelar, pekan depan. Foto: Diskominfo Klaten

Wisata

Tradisi Sebar Apem Yaa Qowiyyu Jatinom Digelar, Ini Hari dan Tanggalnya Lur

Wisata

Wali Sanga, Tokoh Utama Dibalik Lahirnya Tradisi Sekaten
Peresmian zona Menara Eiffel Taman Pintar dilakukan oleh Asisten Kesejahteraan Rakyat, Sisruwadi bersama Duta Besar Republik Perancis untuk Republik Indonesia, Olivier Chambard, Kamis (2/12/2021). (Foto: Humas Pemkot Yogya)

Wisata

Taman Pintar Hadirkan Zona Baru, Jelajah Menara Eiffel