Home / Plus

Kamis, 4 April 2024 - 10:28 WIB

Mahasiswa DKV ISI Surakarta Gelar Aksi Mural Keberagam dan Toleransi di Joglo Banjarsari

Mahasiswa DKV ISI Surakarta melukis mural bertema keberagaman dan toleransi di Kelurahan Joglo, Banjarsari Solo. (Foto: Dok.DKV ISI)

Mahasiswa DKV ISI Surakarta melukis mural bertema keberagaman dan toleransi di Kelurahan Joglo, Banjarsari Solo. (Foto: Dok.DKV ISI)

NYATANYA.COM, Solo – Puluhan mahasiswa Desain Komunikasi Visual (DKV) Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta menggelar aksi mural bertema keberagaman dan toleransi.

Kegiatan ini digelar sebagai bagian dari kerjasama HIMA DKV FSRD ISI Surakarta dengan pemerintah Kelurahan Joglo, Banjarsari Solo melalui pengabdian pada masyarakat.

Kegiatan digelar selama 3 (tiga) hari, Sabtu hingga Senin, 23 – 25 Maret 2024.

Mural yang menghiasi dinding tembok ruang publik ini dalam rangka untuk mengikuti Lomba Desa tahun 2024 tingkat Kota Surakarta.

Warga dan mahasiswa bersama-sama merancang mural ini dari tahap awal sampai eksekusinya yang memuat berisi pesan kebhinekaan dam toleransi antar bangsa Indonesia.

Baca juga   Angkatan Ke-30 SMA Taruna Nusantara Lulus 100 Persen

Para mahasiswa DKV ISI Surakarta yang tergabung dalam kelompok aksi mural di Joglo Banjarsari. (Foto: Dok. DKV ISI)

Puluhan mahasiswa Prodi DKV FSRD ISI Surakarta yang berasal dari angkatan 2022 dan 2023 terlihat sangat antusias dalam mengerjakan mural di kawasan Kelurahan Joglo, Banjarsari, Surakarta dengan beragam karakter dan warna menghiasi dinding mural.

Aliek Budiarta, S.STP. M.SI selaku Lurah Joglo Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta, berharap ke depan dengan pelibatan mahasiswa DKV ISI Surakarta ini dapat terus terjalin silaturahmi.

Atiek juga berharap kegiatan ini memberikan apresiasi dari mahasiswa yang sudah membantu berkolaborasi dalam pembuatan mural.

Baca juga   Sepeda Listrik Buatan Warga Perantauan Jateng Ini Bikin Ganjar Kepincut

“Aksinya sangat menginspirasi masyarakat sekitar dan yang pasti mendatangkan kemanfaatan,” ujarnya dalam rilis diterima Kamis (4/4/2024).

Selain itu kegiatan ini untuk menjalin silaturahmi antar semua unsur lembaga, baik masyarakat, RT, RW, LPMK, dan ASN Kelurahan Joglo.

Menurut Ipung Kurniawan Yunianto, M.Sn selaku Dosen Pembimbing HIMA DKV menyatakan bahwa tujuan kegiatan mural ini untuk menyampaikan pesan sinergi dalam bertoleransi keberagaman.

Sementara menurut koordinator mahasiswa, Rasya Malik Maulana menjelaskan bahwa kegiatan ini bagian dari bentuk kontribusi mahasiswa untuk membantu masyarakat, khususnya di lingkungan Joglo. (N1)

Share :

Baca Juga

"Bamantara EEPISAT" beranggota lima mahasiswa dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) Indonesia raih Juara tiga The American Astronautical Society Student CanSat Competition di AS. Foto: Kemendikbudristek

Plus

Mahasiswa Indonesia Raih Juara Tiga Peluncuran Satelit Bidang Dirgantara di Amerika Serikat
Dwi Saputro sukses bisnis cermin cerdas Ibiza. Cermin unik yang mempunyai empat tombol sentuh. Foto: Ist

Plus

Cerita Sukses Anak Muda, Cermin Inovatif Bawa Dwi Saputro Keliling Eropa
Beauty First Priority Clinic hadirkan perawatan wajah dengan PicoWay Laser . (Foto: Istimewa)

Plus

Rayakan HUT ke-7, Beauty First Priority Hadirkan Perawatan Wajah PicoWay Laser
Mulyana, di luar aktivitasnya sebagai guru SD, suskes menjalankan usaha beternak bebek petelur. (Foto: zainuri arifin)

Plus

Mantab! Guru SD Ini Raup Rp14 Juta/ Bulan dari Beternak Bebek
Ngatman sedang menyungging wayang di rumahnya RT 01/RW 02 Desa Sogo, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora. Foto: Dinkominfo Blora

Plus

Ngatman, Dalang Sepuh yang Bertahan Jadi Perajin Hiasan Dinding Wayang Kulit
Ikan kerapu adalah jenis ikan laun yang miliki khasiat kesehatan. (Foto: Istimewa

Plus

Khasiat Ikan KerapuĀ  Tingkatkan Fungsi Otak
Bubur nasi, nasi putih hingga aneka pilihan sayur dan lauk-pauk khas Omah Kluwih ditempatkan di meja prasmanan dan di gerobak angkringan. (Foto: istimewa)

Plus

Bubur Nasi di Omah Kluwih, Gurih dan Wangi
Takaryanta bangga dengan hasil perjuangannya menyembuhkan buta warna dan menjadikan anaknya seorang prajurit TNI. (Foto: istimewa)

Plus

Datangi Klinik Banyu Urip Demi Kesembuhan Buta Warna, Sang Anak Akhirnya Lulus Jadi Tentara