Home / Peristiwa

Kamis, 7 April 2022 - 10:46 WIB

Marak Tawur Sarung di Bantul, Tujuh Remaja Diamankan Polisi

Jumpa pers terkait aksi tawur sarung di Mapolsek Bantul, Rabu (6/4/2022). Foto: Istimewa

Jumpa pers terkait aksi tawur sarung di Mapolsek Bantul, Rabu (6/4/2022). Foto: Istimewa

NYATANYA.COM, Bantul – Tawuran sarung marak terjadi di Kabupaten Bantul. Setelah di Kapanewon Pandak, dugaan tawuran dengan senjata sarung yang sudah diisi benda tumpul kembali terjadi di Kapanewon Bantul pada Rabu (6/4/2022).

Beruntung polisi sigap bergerak. Rencana tawuran berhasil digagalkan Polsek Bantul dan mengamankan tujuh remaja berinisial GS, H, RS, GA, VO, NA, dan PW. Mereka semua berasal dari Kapanewon Sewon.

Kapolsek Bantul AKBP Ayom Yuswandono dalam jumpa pers di Mapolsek Bantul, Rabu, (6/4/2022) mengatakan, sebelum beraksi, petugas mendapat mendapat informasi dari Handy Talky (HT) yang menyebut pada malam hari banyak anak yang sedang berputar-putar.

Mendapat informasi itu, polisi langsung mendatangi lokasi yang dimaksud dan melaksanakan pemeriksaan.

Baca juga   17 Perupa Alumni Pendapa Kang Tejo Gelar Pameran Reunion #2 Sandyakala Ning Nagari di Kopi Macan Bugisan

Ternyata di situ sudah ada tiga sepeda motor yang masing-masing ada yang tidak ada pelatnya, ada yang pelat di luar, pelat ditutup dengan stiker sehingga tidak kelihatan.

“Mereka sengaja agar tidak terdeteksi dari pelat nomornya,” ujar Kapolsek.

Mereka dibawa ke Polsek Bantul untuk dilakukan pemeriksaan, yang ternyata ditemukan empat sarung yang sudah diikat.

“Belum ada isi batu, tapi ikatannya keras dan bisa mencederai jika mengenai orang,” katanya.

Selain itu, usai dicek ternyata motor-motor tersebut tidak dilengkapi dengan STNK. Dari tujuh orang itu pun tidak ada yang membawa identitas.
“Jadi hanya kami interogasi saja. Dua orang statusnya dewasa umur 19 dan 20 tahun. Tapi yang lima lainnya masih di bawah 18 tahun,” ujarnya.

Baca juga   Kejar Target 'Yogya Merdeka Vaksin', Pemkot Gencarkan Vaksinasi

Kapolsek mengaku masih mendalami bagaimana tawuran sarung yang marak akhir-akhir ini. Di sisi lain, berhubung mereka masih di bawah umur, maka akan dibina dengan membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi perbuatannya.

“Mereka juga wajib lapor karena tidak ada STNK dan dilaksanakan penilangan. Motor baru dapat diambil setelah hari raya Idulfitri,” jelasnya.

Dia mengatakan, apa yang dilakukan ini merupakan bentuk pembinaan agar jangan sampai terjadi lagi dan memberi efek jera.

“Harapan kami setelah orang tuanya ke sini, ke depannya harus serius mengawasi anak-anaknya,” tandasnya.

(*/N1)

Share :

Baca Juga

(Foto: Twiter @BPPTKG)

Peristiwa

Gunung Merapi Alami 120 Kali Gempa Guguran, 27 Kali Guguran Lava
Kapolres Magelang AKBP Ronald A Purba, didampingi Wakapolres Kompol. Aron Sebastian, dan Kabag Ops. Kompol Maryadi melepaskan penyerahan bantuan dan distribusi ke Polsek di Kabupaten Magelang. (Foto:nyatanya.com/Humas Magelang)

Peristiwa

2.000 Paket Sembako Didistribusikan Kepada Pelaku Wisata
Kepala BNN, Komjen Pol Petrus Richard Golose. Foto: Ist/tribratanews

Peristiwa

Selama Tiga Bulan, BNN Sita Ratusan Kilogram Narkoba dan Tangkap 30 Pengedar
Salah satu rumah warga yang mengalami keretakan di bagian dinding akibat fenomena gerakan tanah di Kabupaten Tegal pada Selasa (7/6/2022). Foto: BPBD Kabutapen Tegal

Peristiwa

Belasan Rumah Retak Terdampak Fenomena Gerakan Tanah di Tegal
Boyke Frans Katopo terpilih menjadi Ketua baru BPPKB periode 2021 - 2025. (Foto: istimewa/iwan setiawan)

Peristiwa

Boyke Frans Katopo Ketua BPPKB DPC Sukabumi Periode 2021 – 2025
Jembatan Citatang, sebagai akses penghubung jalan kabupaten di kampung Cigombong, Desa Padasuka, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, amblas karena tergerus derasnya aliran sungai yang mengalir di bawahnya. (Foto: BPBD Kab Cianjur)

Peristiwa

Jembatan Citatang Jebol Diterjang Hujan Deras yang Mengguyur Kabupaten Cianjur
Lokasi kekerasan jalanan yang terjadi Minggu (29/5/2022) dini hari di Jalan Tentara Pelajar, Kelurahan Bumijo, Kemantren Jetis, Kota Yogyakarta. Foto: Ist/Dok.Polresta Yogya

Peristiwa

Kekerasan Jalanan di Yogya Tewaskan 1 Pelajar, Berawal Saling Tantang di Medos
Ketua Dekranasda Jateng Atikoh Ganjar Pranowo. (Foto: Diskominfo Jateng)

Peristiwa

Ayo Borong Produk UMKM Jateng di Pameran “Online” Rumah Kriya Asri