Home / Peristiwa

Selasa, 18 Januari 2022 - 18:44 WIB

Masuki Puncak Musim Hujan, Warga Temanggung Diminta Waspadai DBD

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung Kristi Widodo. (Foto: MC Kab Temanggung)

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung Kristi Widodo. (Foto: MC Kab Temanggung)

NYATANYA.COM, Temanggung – Memasuki puncak musim hujan, Pemerintah Kabupaten Temanggung mengingatkan warga untuk mewaspadai potensi kenaikan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD).

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung Kristi Widodo mengatakan, ada tren peningkatan kasus DBD di masa musim hujan, terutama pada puncak musim hujan yang di Temanggung biasa terjadi pada Bulan Januari dan Februari. Untuk itu warga diingatkan untuk meningkatkan kebersihan diri dan lingkungan.

“Warga harus rajin (menjaga kebersihan) dalam upaya mencegah timbulnya dan adanya paparan DBD,” kata Kristri Widodo, Senin (17/1/2022).

Ia menerangkan, pencegahan terjadinya DBD dapat dilakukan dengan 4M Plus yang dilakukan selama seminggu sekali, meliputi menguras tempat penyimpanan air, menutup semua tempat penyimpanan air, mengubur, dan menutup semua barang bekas yang dapat menampung air.

Baca juga   Gandeng Mafindo, Diskominfo Wonosobo Bangun Hoax Crisis Center

“Ada tren kenaikkan kasus DBD, warga harus mewaspadainya dengan 4M plus,” katanya.

Selain itu, warga juga harus rajin memantau semua wadah yang dapat digunakan oleh nyamuk berkembang, khususnya Aedes Aegypti, tidak menggantung pakaian terlalu lama, memelihara ikan pemakan jentik, menghindari gigitan nyamuk dan membubuhkan abate pada air dalam tampungan.

Kristi menyampaikan, gejala yang muncul bila terkena DBD ditandai dengan demam mendadak, sakit kepala, nyeri di belakang bola mata, mual dan manifestasi perdarahan, seperti mimisan atau gusi berdarah serta adanya kemerahan di bagian permukaan tubuh pada penderita.

Pada umumnya penderita DBD akan mengalami fase demam selama dua hingga tujuh hari, fase pertama pada hari pertama hingga ketiga, penderita akan merasakan demam yang cukup tinggi hingga 40°C.

Baca juga   Polisi Makin Gencar Berantas Perjudian, Ratusan Rekening Judi Online Dibekukan PPTAK, Ini Datanya

Kemudian pada fase kedua, penderita mengalami fase kritis pada hari ke empat hingga kelima, pada fase demam akan turun hingga 37°C dan penderita akan merasa dapat melakukan aktivitas, atau merasa sembuh kembali.

Pada fase ini jika tidak mendapatkan pengobatan yang adekuat dapat terjadi keadaan fatal, akan terjadi penurunan trombosit secara drastis akibat pemecahan pembuluh darah (pendarahan).

Fase ketiga akan terjadi pada hari ke enam hingga ketujuh. Di fase ini penderita akan merasakan demam kembali naik, fase ini merupakan fase pemulihan. Di fase inilah trombosit akan perlahan naik, dan kembali normal.

Kristi berpesan, apabila merasakan gejala tersebut untuk segera ke dokter atau rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan.

(*/N1)

Share :

Baca Juga

Foto: ANTARA

Peristiwa

LP Semarang Gagalkan Penyelundupan Pil Koplo yang Dicampur dalam Makanan
Satgas Covid-19 di beberbagai wilayah di Kabupaten Sukoharjo terus gencar lakukan patroli protokol kesehatan. (Foto: Humas Pemkab Sukobarjo)

Peristiwa

Sukoharjo Terus Gencarkan Patroli Prokes
Tampak pelaku saat hendak membawa motor milik Sukaji. Foto: tangkap layar cctv/selalu.id

Peristiwa

Nekat, Pencuri di Surabaya ini Gasak Motor yang Masih Bermuatan Keranjang Buah
Ganjar Pranowo saat mengunjungi salah satu rumah guru honorer yang kurang mampu. Rumah-rumah guru honorer yang tidak layak itu, mendapat bantuan program rehab rumah tidak layak huni (RTLH) dari Pemprov Jateng. (Foto: Humas Jateng)

Peristiwa

Ibunda Guru Honorer Ini Tak Kuasa Tahan Tangis, Rumahnya Direhab Ganjar
Tersangka DP dihadirkan dalam jumpa pers di Polresta Yogyakarta, Senin (27/6/2022). Foto: Instagram @polresjogja

Peristiwa

Cabuli Bocah di Bawah Umur, Tukang Becak Ditangkap Polresta Yogya
Petani di Kembanglimus Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang melakukan okulasi tanaman jeruk untuk meningkatkan kualitas. (Foto: Humas/beritamagelang)

Peristiwa

Tingkatkan Kualitas Pertanian Eduwisata, Petani Borobudur Okulasi Tanaman Jeruk Non Biji
Heroe Poerwadi saat distribusi KKS di Kantor Kemantren Gondokusuman. (Foto:Humas Pemkot Yogya)

Peristiwa

Pemkot Yogya Distribusikan Tambahan Kartu Keluarga Sejahtera
Para santri dan pengurus pondok pesantren (ponpes) di Kota Pekalongan menjalani vaksinasi Covid-19 dosis pertama. (Foto: Diskominfo Pekalongan)

Peristiwa

Ratusan Santri Kota Pekalongan Giliran Vaksinasi