Home / Wisata

Selasa, 12 April 2022 - 10:37 WIB

Menilik Masjid Agung Darussalam Cilacap, Dibangun Keturunan Sunan Kalijaga 2 Abad Lalu

Masjid Agung Darussalam, Kabupaten Cilacap. (Foto: Diskominfo Jateng)

Masjid Agung Darussalam, Kabupaten Cilacap. (Foto: Diskominfo Jateng)

NYATANYA.COM, Cilacap – Masjid Agung Darussalam, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, penuh dengan jemaah, pada akhir pekan lalu. Mereka hendak melakukan Salat Isya dan Salat Tarawih berjemaah. Tua, muda, hingga anak-anak bersama menunaikan ibadah salat. Jemaah tersebar di lantai 1 dan 2 masjid.

Suasana masjid terasa nyaman. Selain sirkulasi udara yang mendukung, juga arsitektur bangunan yang mempesona. Hal itu seolah menambah khusyuk warga yang tengah mendirikan salat di masjid tua tersebut.

Ketua Takmir Masjid Agung Darussalam Cilacap KH Muslihun Ashari mengatakan, dari sejarah yang diketahuinya, masjid itu termasuk masjid tua.

Masjid Agung Darussalam, Kabupaten Cilacap. (Foto: Diskominfo Jateng)

“Sejarah dari mulut ke mulut, memang kurang lebih 2 abad lalu masjid ini didirikan,” kata Muslihun ditemui di Masjid Agung Darussalam Cilacap, baru-baru ini.

Muslihun juga memperlihatkan beduk kuno di masjid tersebut, kemudian memperlihatkan adanya tulisan yang tertera di badan beduk. Yaitu terdapat angka berbahasa Arab 1776. Dia menuturkan jika angka itu menunjukkan tahun awal pembuatan masjid yaitu tahun 1776 masehi.

Baca juga   Pagelaran Seni Budaya sebagai Upaya Promosikan Wisata

Menilik sejarah pula, masjid didirikan oleh keturunan atau murid Sunan Kalijaga. Yaitu Kiai Kali Husen dan Kiai Kali Ibrahim. Para pendiri masjid itu membangun masjid ketika Cilacap belum menjadi kabupaten seperti sekarang ini.

Foto: Diskominfo Jateng

Tidak hanya itu, kata dia, Masjid Agung Darussalam juga memiliki keunikan yaitu jumlah tiang yang berbeda dengan masjid lainnya. Biasanya masjid memiliki empat tiang saka guru, tapi di Masjid Agung memiliki tiang yang lebih banyak.

“Di Masjid Agung Darussalam, tiang saka guru di masjid tidak seperti masjid lain yang hanya empat. Di masjid ini, tiangnya ada 22, plus tiang yang ada di sekitar masjid. Jumlah total ada 36 tiang,” ujarnya.

Baca juga   Pemkab Sleman Luncurkan Calender of Event 2022
Foto: Diskominfo Jateng

Tempat ibadah yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman, Desa Sidanegara, Kecamatan Cilacap, ini juga disebut sebagai bangunan cagar budaya. Mengingat usianya yang sudah dua abad.

Meski telah beberapa kali direhab, namun tetap mempertahankan ciri khas masjid. Salah satunya tetap mempertahankan bentuk atap masjid, yang sekilas mirip dengan Masjid Agung Demak.

“Mungkin karena pendiri tak lepas dari cucu pendiri Masjid Kadilangu Demak (Sunan Kalijaga),” ucapnya.

Pada Ramadan ini, masjid tersebut selalu ramai dengan kegiatan. Mulai dari pengajian jelang waktu Magrib, pengajian jelang Salat Tarawih, tadarus, penyediaan takjil, dan kajian bakda Salat Subuh.

“Di Ramadan suci ini, kami mengajak masyarakat, mari makmurkan masjid,” tandasnya.

(Ak/Ul/N1)

Share :

Baca Juga

Pelepasan benih ikan dalam kegiatan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Magelang, di Sungai Elo, Jumat (11/2/2022). (Foto: humas/beritamagelang)

Wisata

Bagi Pecinta Arung Jeram Sungai Elo, Magelang Kini Punya Pemandu Rafting Khusus Putri lho
Es Teler Dempo No 7 ini sudah berjualan sejak tahun 1978. Pemilik kedai yang merupakan generasi ketiga, Adi Firmansyah, menuturkan bahwa, kedai es ini sudah turun temurun dikelola mulai dari neneknya, kemudian ibunya, lalu kini dia sendiri yang mengelolanya. (Foto: MC Kota Malang)

Wisata

Mencicipi Segarnya Es Teler Dempo No 7 yang Legendaris di Kota Malang
Penampakan Rumah Adat Batak Samosir atau Rumah Gorga hasil penataan Kementerian PUPR. (Foto: Dok.Kementerian PUPR)

Wisata

Masuk KSPN ‘Bali Baru’, Danau Toba Punya Wajah Baru
Foto: Diskominfo Kab Boyolali

Wisata

Resmi Jadi Desa Wisata, Banyuanyar Kenalkan Kampus Kopi
Nuryanto mendapatkan penghargaan Satya Lancana Kepariwisataan dari Presiden RI, Joko Widodo. (Foto: Humas/beritamagelang)

Wisata

Konsisten Kelola Wisata Desa, Nuryanto Raih Satya Lancana Kepariwisataan
Ganjar Pranowo saat berkunjung ke Karimunjawa, Jumat (10/9/2021). Dengan pengembangan Bandara Dewandaru Ganjar berharap paket wisata segera dibuka.(Foto: Diskominfo Jateng)

Wisata

Ganjar Minta Wisata Karimunjawa Diujicobakan Terbatas
Akibat cuaca buruk yang sering terjadi, khususnya di bulan Januari ini, aktifitas pendakian Gunung Sindoro, khususnya yang melalui Kabupaten Temanggung ditutup untuk sementara. (Foto: MC.TMG)

Wisata

Cuaca Buruk, Pendakian Gunung Sindoro Ditutup

Wisata

Setelah Vakum 2 Tahun, Taman Air Kalibening Magelang Kembali Dibuka