Home / Wisata

Senin, 17 Januari 2022 - 12:31 WIB

Menparekraf Soal Wahana Ngopi in The Sky, Utamakan Keselamatan dan Sertifikasi CHSE

Penggunaan mobile crane pada wahana Ngopi in the Sky yang dihentikan oleh Pemda DIY turut menjadi perhatian Menparekraf RI Sandiaga Salahuddin Uno. Dirinya menaruh perhatian pada wahana tersebut dan mengaku cukup terkesan dengan kreativitas pengelolanya, namun demikian harus mengutamakan faktor keselamatan. (Foto: Humas Pemda DIY)

Penggunaan mobile crane pada wahana Ngopi in the Sky yang dihentikan oleh Pemda DIY turut menjadi perhatian Menparekraf RI Sandiaga Salahuddin Uno. Dirinya menaruh perhatian pada wahana tersebut dan mengaku cukup terkesan dengan kreativitas pengelolanya, namun demikian harus mengutamakan faktor keselamatan. (Foto: Humas Pemda DIY)

NYATANYA.COM, Sleman – Penggunaan mobile crane pada wahana Ngopi in the Sky yang dihentikan oleh Pemda DIY turut menjadi perhatian Menparekraf RI Sandiaga Salahuddin Uno.

Pada acara diskusi “Netes Business Incubation: Pengembangan SDM dan Peluang Percepatan Ekonomi Era Metaverse”, Jumat (14/1/2022) di Cafe Netes, Sleman, Menteri Sandiaga yang didampingi Kadispar DIY Singgih Raharjo mendukung langkah tegas tersebut.

Destinasi wisata tersebut memang sempat viral karena sangat unik dan masih baru dengan ide yang segar. Wahana ini menawarkan pada pengunjung untuk menikmati kopi dan hidangan lain dari ketinggian dengan menaiki gondola yang digantung menggunakan mobile crane. Namun, Pemda DIY menghentikan sementara karena alasan keamanan dan belum adanya izin operasional.

“Hasil dari penelaahan sementara yang dilakukan oleh tim K3, masih perlu ada perbaikan dan kami sangat mendukung penuh agar mereka mengutamakan keselamatan dan juga sertifikasi CHSE. Setelah mereka memenuhi aspek keamanan dan keselamatan, tentu juga dalam bingkai CHSE terintegrasi dengan PeduliLindungi,” ujar Sandiaga.

Namun menurut Menteri Sandiaga, dirinya menaruh perhatian pada wahana tersebut dan mengaku cukup terkesan dengan kreativitas pengelolanya. Memang menurutnya, DIY tidak pernah kehilangan ide kreatif.

Baca juga   Koramil Tempel Jadi Sasaran Penipuan Order Nasi Kotak

Hal inilah yang sangat dia nantikan untuk mampu lahir dari para pelaku pariwisata lainnya. Kreatif dan inovatif, tetapi tanpa mengabaikan faktor keselamatan.

“Kami tentu akan berkoordinasi, memberikan fasilitas. Dan mudah-mudahan jika ini semua terpenuhi, maka bisa beroperasi,” ujar menteri Sandiaga.

Selain menyinggung mengenai hal terebut, Sandiaga juga mengajak generasi muda, terutama generasi millenial juga generasi Z untuk meningkatkan kompetensi sehingga mampu mengambil peluang di era metaverse yang penuh akan peluang-peluang baru dalam percepatan ekonomi khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Kami baru saja mengadakan diskusi dengan teman-teman generasi millenial, generasi Z membahas tentang metaverse yang kami yakini sebagai peluang yang bisa kita gunakan untuk kebangkitan ekonomi dan membuka peluang kerja,” kata Menparekraf Sandiaga.

Metaverse adalah sebuah dunia virtual di mana pengguna dapat berbelanja, bersosialisasi, mengambil bagian dalam kegiatan, berdagang, rekreasi, dan belajar di dalamnya.

Melalui Metaverse, pengusaha dapat membuka peluang tanpa batas untuk meraih banyak keuntungan dengan cara yang sebelumnya tidak pernah dibayangkan. Bagi para pelaku di bidang industri kreatif, khususnya digital, desain, dan game, hal ini akan menjadi lahan yang terbuka lebar untuk meraih banyak peluang.

Baca juga   Labuhan Bajo Viral Usai Jadi Lokasi Syuting Sinetron 'Badai Pasti Berlalu'

Melihat sumber daya manusia di Indonesia yang di dominasi usia produktif, maka era metaverse dapat menjadi wadah serta peluang percepatan ekonomi.

“Sebanyak 23 juta lapangan kerja mungkin tergantikan, tapi ada 46 juta lapangan kerja baru terutama yang berkaitan dengan artificial intelligence, blockchains dengan virtual reality dan augmented reality, serta inovasi-inovasi lainnya,” kata Sandiaga.

“Ini adalah awal kebangkitan, kita harus bergerak secara tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu agar apa yang diinginkan oleh teman-teman milenial ini mereka menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” kata Menteri Sandiaga.

Ia berharap ruang-ruang diskusi seperti ini dapat terus dihadirkan sehingga bisa menjadi ruang diskusi dan kreasi yang penuh inovasi dan kreativitas.

Untuk itu, berangkat dari DIY dengan kreativitasnya yang tanpa batas, sang menteri berharap metaverse dapat berjalan berdampingan dengan industri pariwisata dan kreatif lainnya.

Mengingat DIY yang tidak pernah kehabisan ide, Menteri Sandiaga optimis bahwa bukan hal mustahil menjadikan dunia pariwisata dan ekonomi kreatif di DIY maju pesat pada era metaverse.

(*/N1)

Share :

Baca Juga

Kapal Wisata Bottom Glass adalah jenis kapal yang dibangun pertama kali oleh putra putri terbaik Bangsa Indonesia yang dilengkapi dengan kaca pada bagian bawah kapal sehingga wisatawan bisa menikmati pemandangan bawah air. (Foto: Kemenhub)

Wisata

Empat Kapal Wisata Bottom Glass Siap Dukung Pariwisata Super Prioritas
Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti saat peluncuran Kamelia di Cavinton Hotel, (23/9/2021). Aplikasi Kamelia merupakan upaya Pemkot Yogya untuk meningkatkan layanan prima kepada wisatawan dengan memberikan kemudahan untuk mengakses informasi, reservasi dan pembayaran terhadap paket kampung wisata yang akan dikunjungi. (Foto: Humas Pemkot Yogyakarta)

Wisata

Pemkot Yogya Pasarkan Kampung Wisata Lewat Aplikasi “Kamelia”
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno mengunjungi sentra industri jamu gendong di Padukuhan Gesikan, Kalurahan Merdikorejo, Kapanewon Tempel, Kabupaten Sleman, Jumat (14/1/2022). (Foto: Humas Sleman)

Wisata

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Sentra Industri Jamu Gendong Gesikan Sleman
Pelepasan benih ikan dalam kegiatan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Magelang, di Sungai Elo, Jumat (11/2/2022). (Foto: humas/beritamagelang)

Wisata

Bagi Pecinta Arung Jeram Sungai Elo, Magelang Kini Punya Pemandu Rafting Khusus Putri lho
Salah satu objek wisata di Batang yang mulai dikunjungi pelancong. (Foto: MC Batang)

Wisata

Obwis di Batang Mulai Pasang Aplikasi PeduliLindungi
Pers Conference Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (GEKRAFS) Paris Fashion Week 2022, Jumat (18/2/2022). (Foto: Biro Komunikasi Kemenparekraf)

Wisata

Mantul, 10 Brand Fesyen Indonesia Tampil di Paris Fashion Week 2022
Peserta Ruwat Nusantara Ikuti Ritual di Sungai Progo. Foto: Ist

Wisata

Sambung Rasa Keberagaman, Puluhan Peserta Ruwat Nusantara Ikuti Ritual di Sungai Progo
Hotel Royal Brongto usung kearifan lokal Yogya. Foto: Ist

Wisata

Royal Brongto, Hotel Cagar Budaya yang Mengusung Kearifan Lokal Yogya Istimewa