NYATANYA.COM, Wonogiri – Capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Wonogiri sampai dengan November melampaui 90 persen. Jumlah itu naik pesat dibandingkan capaian pada September lalu yang baru 61 persen.
Bupati Wonogiri Joko Sutopo mengatakan, untuk mengejar capaian target vaksinasi yang cukup rendah beberapa bulan lalu, pihaknya menginstruksikan Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri melakukan pendataan.
Selanjutnya, menggerakkan seluruh puskesmas untuk menggelar vaksinasi massal dan serentak di 25 kecamatan se-Kabupaten Wonogiri. Hasilnya, dalam tiga bulan, capaian vaksinasi Kabupaten Wonogiri menembus angka sembilan puluh persen.
Jekek, sapaan akrab bupati, menargetkan di akhir November, capaian vaksinasi bisa menuju angka 94 persen.
“Kami menargetkan di akhir bulan nanti, capaian vaksinasi kita sudah bisa terselesaikan pada suntikan pertama, selanjutnya bisa mencapai angka 92 persen untuk dosis kedua. Delapan persen sisanya siapa, kemungkinan adalah warga dengan NIK Wonogiri yang sudah meninggal atau pindah alamat. Maka akan semakin mengerucut lagi sisa target vaksinasi,” ujarnya pada Puncak Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-57 Kabupaten Wonogiri, di Pendapa Rumah Dinas, Jumat (12/11/2021).
Bupati juga membuka wacana untuk melakukan vaksinasi home visit bagi sasaran yang tidak bisa mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat, karena kondisi yang tidak memungkinkan. Seperti lanjut usia, kelumpuhan, atau anak berkebutuhan khusus dengan disabilitas berat.
“Kami juga sudah mempersiapkan gerakan home visit vaksinasi secara serentak di 25 kecamatan di Kabupaten Wonogiri. Tetapi memang, target utama kita, kita selesaikan dulu vaksinasi pada dosis kedua,” katanya.
Bupati berharap, terselesaikannya target vaksinasi Covid-19 di Wonogiri bukan hanya dapat membentuk herd immunity, tetapi juga mengembalikan kenormalan di seluruh lini, utamanya perekonomian.
“Kalau ini sudah terjadi, maka recovery di seluruh lini kehidupan di Kabupaten Wonogiri akan berjalan. Recovery kesehatan akan berjalan, recovery ekonomi juga, dan kenormalan tata pola kehidupan yang baru akan terwujud di Kabupaten Wonogiri,” pungkasnya.
(*/N1)