Home / Peristiwa

Selasa, 10 Agustus 2021 - 14:27 WIB

Oksigen Gratis Pemkab Sukoharjo untuk Masyarakat

Bupati Sukoharjo, Etik Suryani. (Foto: Humas Pemkab Sukoharjo)

Bupati Sukoharjo, Etik Suryani. (Foto: Humas Pemkab Sukoharjo)

NYATANYA.COM, Sukoharjo – Untuk menjamin ketersediaan oksigen, Pemkab Sukoharjo menggelar bhakti sosial pengisian oksigen gratis di Pendapa Graha Satya Praja (GSP), komplek Setda Kabupaten Sukoharjo, Senin (9/8/2021).

Menggandeng PT Langgeng Gas selaku produsen oksigen, Pemkab menyiapkan 7.000 meter kubik oksigen. Pengisian oksigen dilakukan secara terjadwal untuk masyarakat di 12 kecamatan.

Warga cukup menyerahkan fotokopi KTP untuk pendataan. Setelah itu, tabung oksigen bisa langsung diisi di lokasi oleh petugas dari PT Langgeng Gas.

“Pengisian oksigen ini untuk masyarakat Sukoharjo, dan diprioritaskan untuk warga yang tengah menjalani isolasi mandiri dan membutuhkan oksigen,” jelas Bupati Sukoharjo, Etik Suryani.

Baca juga   Ganjar Kembali Tegaskan Guru Tak Boleh Mem-"bully" Murid dengan Alasan Apapun

Etik menyampaikan, setelah kebutuhan masyarakat tercukupi, pengisian oksigen selanjutnya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan oksigen di Puskesmas.

“Saya ucapkan terima kasih pada PT Langgeng Gas yang telah memberikan bantuan oksigen untuk masyarakat Sukoharjo. Saya harap bantuan ini dapat dimanfaat dengan baik oleh masyarakat Sukoharjo yang tengah membutuhkan,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Etik terus mengingatkan masyarakat untuk selalu disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) 5M. Yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menjauhi kerumunan, serta mengurangi mobilitas.

Baca juga   Kembangkan Pertanian Korporasi, Mentan Bantu Alsintan untuk Kota Surakarta

Sekda Sukoharjo Widodo menambahkan, pengisian dilakukan di depan Pendapa GSP, sehingga mudah diakses masyarakat.

Jadwal pengisiannya, untuk Kecamatan Nguter, Sukoharjo, dan Bendosari pukul 10.00-11.00 WIB. Kecamatan Weru, Bulu dan Tawangsari pukul 11.00-12.00 WIB. Kecamatan Baki, Gatak dan Kartasura pukul 12.00-13.00 WIB, serta Kecamatan Polokarto, Mojolaban dan Grogol pukul 13.00-14.00 WIB.

“Dengan adanya jadwal, masyarakat tinggal menyesuaikan kedatangan dengan jadwal yang sudah diatur agar tidak terjadi kerumunan,” ujar Widodo. (*)

Share :

Baca Juga

Kapolda Jawa Tengah, Irjend Pol Ahmad Luthfi didampingi Bupati Klaten Sri Mulyani saat mengunjungi pelaksanaan vaksinasi di Polres Klaten. (Foto:nyatanya.com/Diskominfo Klaten)

Peristiwa

Polres Klaten Membuka Layanan Vaksinasi, Begini Cara Daftarnya
Untuk menghadapi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia, Kementerian Kesehatan akan meningkatkan pelaksanaan Testing, Tracing dan Treatment (3T), terutama di daerah yang berpotensi mengalami penularan kasus tinggi. (Foto: Kemenkes)

Peristiwa

Kemenkes Tingkatkan 3T Hadapi Lonjakan Kasus Covid-19 di Daerah Ini
Guna mengantisipasi bencana alam di berbagai daerah rawan di Tanah Air, Kemensos mendirikan 854 Kampung Siaga Bencana (KSB) dan 208 lumbung sosial. (Foto: ANTARA)

Peristiwa

Antisipasi Bencana, Kemensos Dirikan 854 KSB dan 208 Lumbung Sosial
Wakil Walikota Yogya Heroe Poerwadi meninjau pelaksanaan vaksinasi yang diadakan oleh Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Yogyakarta bersama Kelurahan Terban

Peristiwa

Lanal Yogya dan Kelurahan Terban Gelar Vaksinasi
Foto: Antara

Peristiwa

Ketua IAKMI: Indonesia Pimpin Kolaborasi Dunia Hadapi Pandemi Covid-19
Proyek pembangunan Embung Sendangtirto masih dalam pengerjaan meski sudah dibatas akhir kontrak. (Foto: Zainuri )

Peristiwa

Disinyalir Tanpa Perencanaan Matang, Proyek Pembangunan Embung Sendangtirto Senilai Rp8 Miliar Molor
Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Kapolres AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, dan Dandim Letkol Inf Agus Adhy Darmawan, di Lobby Kantor Bupati, Selasa (15/2/2022) menyerahkan secara simbolis penghargaan kepada nakes, anggota Babinsa dan Bhabinkamtibmas. (Foto: Humas Pemkab Sukoharjo)

Peristiwa

Ratusan Nakes, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas dapat Penghargaan Terkait Penanganan Covid-19
Masjid Gede Kauman setiap harinya menyediakan 1.000 hingga 1.600 porsi takjil. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

Peristiwa

Menanti Menu Istimewa Gulai Kambing di Masjid Gede Kauman