Home / News

Jumat, 3 September 2021 - 06:56 WIB

Okupansi TT RS Turun, Pekalongan Masuk PPKM Level 2

Tim Gabungan Satgas Covid-19 Kota Pekalongan telah menggelar tes antigen acak di sejumlah wilayah. (Foto: Diskominfo Pekalongan)

Tim Gabungan Satgas Covid-19 Kota Pekalongan telah menggelar tes antigen acak di sejumlah wilayah. (Foto: Diskominfo Pekalongan)

NYATANYA.COM, Pekalongan – Penurunan okupansi tempat tidur rumah sakit di Pekalongan menjadi indikasi penurunan kasus Covid-19. Alhasil, per awal September 2021, Kota Batik diberi status PPKM Level 2.

Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid, mengungkapkan, penurunan status tersebut dimuat dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 38 Tahun 2021.

“Kabar gembira bukan hanya karena Kota Pekalongan menjadi zona kuning, (melainkan juga) BOR (bed occupancy rate) di RSUD Bendan hanya ditempati 10 atau 11 (orang) pasien Covid-19. Mudah-mudahan turunnya level ini menandakan kondisi Kota Pekalongan yang kondusif. Jadi, kemarin gencar meningkatkan kesehatan masyarakat, setelah ini konsentrasi ke pemulihan ekonomi,” terang Wali Kota Aaf dalam keterangan resminya, beberapa hari lalu.

Disampaikan Aaf, turunnya level ini tak berpengaruh banyak pada kegiatan, antara lain jam malam masih diterapkan mulai pukul 21.00 WIB.

Baca juga   Update Covid-19 Per 22 Juni 2022: Kasus Baru Bertambah 1.985, Meninggal 2 Orang

“Penyekatan sudah dilonggarkan, karyawan kantor sudah kerja di kantor secara penuh, sekolah mempersiapkan PTM, layanan sektor pemerintah dan perizinan sudah berjalan dengan pengetatan protokol kesehatan,” papar Aaf.

Selain itu, lanjutnya, sektor pariwisata dan aktivitas di mal serta pusat perbelanjaan berlangsung secara terbatas. Hanya pengunjung yang sudah menjalani vaksinasi Covid-19 yang diperbolehkan untuk masuk ke dalam mal.

“Semoga kondisi ini terus dipertahankan. Turunnya ke level 2 atau menjadi zona kuning ini jangan membuat kita semua abai dan lalai menerapkan protokol kesehatan,” pesannya.

Tes Antigen Acak

Sebelumnya, Tim Gabungan Satgas Covid-19 Kota Pekalongan telah menggelar tes antigen acak di sejumlah wilayah, yakni di Monumen Djoeang 45, Masjid Pringlangu, dan di Jalan Wilis Kelurahan Podosugih.

Baca juga   Kejagung Kembali Tetapkan Tersangka Baru Kasus Ekspor CPO

Kapolres Pekalongan Kota AKBP M Irwan Susanto, menjelaskan, kegiatan tes usap antigen tersebut dilaksanakan oleh tim gabungan, terdiri dari aparat TNI, Polres Pekalongan Kota, Satpol PP, Dishub, BPBD, dan Dinkes Kota Pekalongan.

Kapolres Irwan, mengatakan, selain mengetes para pengguna jalan secara acak, para petugas dari tim gabungan juga menyampaikan imbauan tentang penerapan protokol kesehatan kepada warga. Harapannya, mereka dapat mengedukasi warga lainnya agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan demi mencegah penularan Covid-19.

“Sehingga, diharapkan masyarakat tetap mematuhi prokes agar senantiasa dalam kondisi sehat dan tidak terpapar Covid-19. Kami juga meminta masyarakat mendukung sepenuhnya program pemerintah untuk menanggulangi pandemi ini, termasuk ikut menyukseskan program vaksinasi dalam meminimalisasi penularan virus Covid-19 yang belum berakhir ini,” ujarnya. (*)

Share :

Baca Juga

Kajian Direktorat Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bertajuk “Pengelolaan Keuangan Haji” 2019. Foto: Dok KPK

News

Ini Rekomendasi KPK Terkait Potensi Korupsi pada Penyelenggaraan Haji
(Ilustrasi: nyatanya.com)

News

Waspadai Corona Varian Delta, Dinkes Imbau Warga Kenakan Dobel Masker
Foto: Tangkapan Layar Kanal Youtube Setpres/Istimewa

News

Presiden: Penyatuan Tanah dan Air Bentuk Persatuan Bangun IKN Nusantara
Foto: KAI

News

Ini Aturan Terbaru Perjalanan Menggunakan KA Jelang Lebaran 2022
Presiden Jokowi. Foto: BPMI Setpres

News

Sukses Pimpin Presidensi G20, Presiden Jokowi Dianugerahi Global Citizen Award
Ilustrasi: nyatanya.com

News

Kasus Positif Lebih Tinggi dari Delta, Kemenkes: Layanan RS Harus Kondusif
Pelaku penusukan pada acara dangdutan berhasil ditangkap dan diamankan polisi. (Foto: istimewa)

News

Acara Dangdutan Ribut, Pelaku Penusukkan Diamankan Polisi 
Ganjar Pranowo menyerahkan bantuan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Rooftop senilai Rp60 juta untuk Pondok Pesantren Darul Falah Jekulo, Kabupaten Kudus. Foto: Ist

News

Ganjar Pranowo Serahkan Bantuan, Memulai Transisi Energi Lewat LPTS Rooftop di Pesantren