NYATANYA.COM, Pasaman Barat – Pasaman Barat kembali diguncang gempa kuat. BMKG menyebut, gempa berkekuatan Magnitudo 4,8 berlokasi di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatra Barat, Kamis (3/3/2022) pukul 13.37 WIB.
Gempa susulan kali ini merupakan yang terkuat sejak gempa Magnitudo 6,1 yang terjadi pada Jumat (25/2/2022). Bahkan getarannya dirasakan warga di Kota Padang, Bukittinggi, hingga Payakumbuh.
Getaran terasa cukup kuat. Ketika gempa bangunan bergetar hingga berbunyi, beberapa orang yang sedang berada di dalam kantor bupati Pasaman Barat berhamburan ke luar.
Begitu juga sejumlah pengungsi korban terdampak gempa Pasaman Barat beberapa hari lalu, juga terlihat berlarian ke luar tenda.
Kepala Stasiun Geofisika BMKG Padang Panjang, Suaidi Ahadi mengatakan gempa susulan Magnitudo 4,8 ini berlokasi di darat pada 8 kilometer tenggara Talu Pasaman Barat dengan kedalaman 10 kilometer.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Sumatera pada Segmen Angkola,” ujarnya.
Suadi menyebut gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Pasaman Barat dengan skala intensitas III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah.
Kemudian getaran juga terasa di Padang Panjang dan Pariaman dengan skala I-II MMI atau getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
“Gempa ini tidak berpotensi tsunami,” ujarnya.
BMKG mengingatkan masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa sebelum kembali ke dalam rumah,” ujar Suaidi.
(N1)