NYATANYA.COM, Yogyakarta – Penampilan 3 band rock, Stallion, Thoraq dan Anterock bersama vokalis-vokalis dari Classic Rock Yogyakarta (CRY) mampu menghipnotis pengunjung di gelaran perdana “Kangen Rock” yang digelar Senin (20/3/2023).
Ratusan pecinta musik rock tumplek bleg memenuhi setiap sudut Asmara Coffee Shop di Tirtodipuran Yogyakarta.
Kangen Rock menjadi media temu kangen bagi musisi-musisi rock Yogyakarta, khususnya di era 70-80an.
Seakan-akan ini menjadi ajang reuni bagi mereka, seperti yang panitia harapkan, bahwa ajang ini diharapkan dapat menjalin kembali silaturahmi sesama pelaku musik.
Band CRY membuka dengan membawakan lagu-lagu milik Nazareth, Deep Purple, Hellowen, hingga Queen.
Kemeriahan dilanjutkan dengan penampilan Band rock muda Stallion.
Selain membawakan nomor-nomor rock era 90an, serta mengiringi beberapa penyanyi dari CRY.
Di sesi ini hadir tembang-tembang milik Iron Maiden hingga Metallica.
Tak ketinggalan lagu-lagu domestik dari Godbless berhasil dibawakan dengan menawan oleh Anterock Band.
Band pimpinan Heri Machan ini memang sering membawakan nomor milik Godbless.
“Kita bawakan lagu-lagu Indonesia yang gak kalah bagusnya dari barat” ujar Fauzan, vokalis Anterock.
Dari pengunjung yang memenuhi cafe, tampak hadir Ari Burhani (ex drummer KLa), Lilik (keybordis Shagydog), Edo Nurcahyo (pemerhati budaya) dan musisi-musisi senior lainnya.
Tak ketinggalan musisi-musisi rock muda yang digadang-gadang sebagai penerus generasi.
Menurut Agus Raka, salah satu panitia, bahwa CRY berupaya menjembatani musisi-musisi rock baik senior maupun musisi muda untuk menjalin silaturahmi dan komunikasi, hingga lebih menguatkan dukungan di kancah musik rock di Yogyakarta.
“Kami mengajak mereka untuk kembali menghidupkan musik Rock dan Classic Rock. Ke depan, kami berusaha memberikan ruang kreasi agar mereka bisa tampil di event-event,” ujarnya.
Di sesi terakhir giliran tuan rumah, Thoraq band tampil membawakan lagu-lagu Deep Purple, seperti Strombringer dan Highway Star.
Meski beberapa personilnya sudah tidak muda lagi, namun tampilan mereka masih garang.
Dan, keramaian event ini pun diakhiri dengan sesi jammin’. Beberapa musisi senior dan musisi muda tampil berbaur dengan rapi.
Lagu “Seek and Destroy” milik Metallica menjadi penutup event ini. (N1)